Konsep Tentang Amar Maruf Nahi Munkar Dalam Pandangan Front Pembela Islam (FPI) Kota Pekalongan

Amar maruf nahi munkar tidak dapt dipisahkan pengertiannya. Jika kebaikan ditegakkan, maka keburukan dapat dicegah. Gerakan memerangi kemungkaran telah menjadi ideologi yang melegitimasi kegiatan-kegiatan pemberantasan tempat maksiat seperti tempat perjudian, hiburan malan, pelacuran dan minuman ker...

Полное описание

Сохранить в:
Библиографические подробности
Главные авторы: Robert Kamilian, Drs. H. Rozikin Daman, M.Ag da
Формат: Online
Язык:Indonesia
Опубликовано: Jurusan Syariah- Prodi S-1 Al Ahwal Al Syakhshiyyah- STAIN Pekalongan 2007
Online-ссылка:http://103.142.62.240:80/perpus/index.php?p=show_detail&id=89022
Метки: Добавить метку
Нет меток, Требуется 1-ая метка записи!
Описание
Итог:Amar maruf nahi munkar tidak dapt dipisahkan pengertiannya. Jika kebaikan ditegakkan, maka keburukan dapat dicegah. Gerakan memerangi kemungkaran telah menjadi ideologi yang melegitimasi kegiatan-kegiatan pemberantasan tempat maksiat seperti tempat perjudian, hiburan malan, pelacuran dan minuman keras. Dalam pandangan Front Pembela Islam (FPI) menegakkan amar maruf nahi munkar adalah suatu yang harus dilakukan oleh umat Islam. FPI kota Pekalongan dalam memahami amar maruf nahi munkar yakni berdasarkan pada tuntuntan syariat Islam. Rumusan masalah dalam penelitian ini adalah bagaimana pandangan FPI Kota Pekalongan tentang amar maruf nahi munkar. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan jenis penelitian lapangan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa keberadaan FPI dalam upaya menegakkan amar maruf nahi munkar telah dapat memberikan sumbangan yang berarti dalam rangka syaiar Islam dan mengembangkan metode dakwahnya dalam khazanah Islam Indonesia. Setidaknya FPI telah menunjukkan bahwa perjuangannya adalah sebagai suatu niatan yang baik dan ikhlas karena Allah s.w.t.