Peran Pengasuh Pondok Pesantren Dalam Membentuk Karakter Disiplin Santri Pondok Pesantren Al Mubarok Medono Pekalongan

Maela Risqiyani.2018.“Peran Pengasuh Pondok Pesantren Dalam Membentuk Karakter Disiplin Santri Di Pondok Pesantren Al Mubarok Medono Pekalongan”. Dosen Pembimbing : H. Agus Khumaedi. M.Ag Kata Kunci: Karakter Disiplin . Keberadaan pondok pesantren dalam dunia pendidikan sangatlah penting, karena...

Descripción completa

Guardado en:
Detalles Bibliográficos
Autores Principales: Maela Risqiyani (2021111390), H. Agus Khumaedi, M. Ag
Formato: Online
Lenguaje:Indonesia
Publicado: Jurusan S-1 Pendidikan Agama Islam FTIK IAIN Pekalongan
Acceso en línea:http://103.142.62.240:80/perpus/index.php?p=show_detail&id=996238
Etiquetas: Agregar Etiqueta
Sin Etiquetas, Sea el primero en etiquetar este registro!
Descripción
Sumario:Maela Risqiyani.2018.“Peran Pengasuh Pondok Pesantren Dalam Membentuk Karakter Disiplin Santri Di Pondok Pesantren Al Mubarok Medono Pekalongan”. Dosen Pembimbing : H. Agus Khumaedi. M.Ag Kata Kunci: Karakter Disiplin . Keberadaan pondok pesantren dalam dunia pendidikan sangatlah penting, karena tujuan pondok pesantren adalah menciptakan dan mengembangkan kepribadian muslim, yaitu kepribadian yang beriman dan bertaqwa kepada Tuhan, berakhlak mulia dan dapat bermanfaat bagi masyarakat.. Ada 2 persoalan yang dikaji dalam skripsi ini, yaitu:1.Bagaimana peran pengasuh Pondok Pesantren Al Mubarok Medono Pekalongan?2. Apakah faktor penghambat dan pendukung karakter disiplin santri di Pondok Pesantren Al Mubarok Medono pekalongan? Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian kualitatif, yaitu penelitian yang ditujukan untuk menganalisis fenomena, peristiwa, aktivitas sosial, sikap serta penyajian data hasil penelitiannya dipaparkan dalam bentuk uraian diskripsi, sedangkan penelitian ini adalah penelitian lapangan (field reseach). Pendekatan yang peneliti gunakan ialah pendekatan fenomenologis, yaitu pendekatan yang berusaha untuk memahami perilaku manusia dari segi kerangka berpikir maupun bertindak sebagai orang yang aktif menciptakan kehidupan sosialnya sendiri, tidak memandang individu secara statis dan terpaksa dalam bertindak, melainkan memiliki strategi bertindak yang tepat bagi dirinya sendiri, sehingga memerlukan pengkajian yang mendalam. Data yang digunakan adalah data primer dan data sekunder. Sedangkan teknik pengumpulan data yang digunakan yaitu observasi, wawancara dan dokumentasi. Analisis data menggunakan metode diskriptif kualitatif.