Upaya Guru Dalam Membentuk Kepribadian Peserta Didik Di SMP Negeri 8 Pekalongan
Kepribadian merupakan suatu totalitas psikofisik yang komplek dari individu, sehingga nampak dalam tingkah laku yang unik, yang menjadi ciri khas dari seseorang yang ditampilkan dalam tingkah lakunya baik secara lahiriyah maupun batiniyah. Kegiatan proses belajar mengajar tidak lain adalah menana...
Guardado en:
| Autores Principales: | , |
|---|---|
| Formato: | Online |
| Lenguaje: | Indonesia |
| Publicado: |
Jurusan Tarbiyah-Pendidikan Agama Islam - STAIN Pekalongan
2014
|
| Acceso en línea: | http://103.142.62.240:80/perpus/index.php?p=show_detail&id=121421 |
| Etiquetas: |
Agregar Etiqueta
Sin Etiquetas, Sea el primero en etiquetar este registro!
|
| Sumario: | Kepribadian merupakan suatu totalitas psikofisik yang komplek dari individu,
sehingga nampak dalam tingkah laku yang unik, yang menjadi ciri khas dari
seseorang yang ditampilkan dalam tingkah lakunya baik secara lahiriyah maupun
batiniyah. Kegiatan proses belajar mengajar tidak lain adalah menanamkan sejumlah
norma ke dalam jiwa anak didik. Semua norma yang diyakini mengandung kebaikan
perlu ditanamkan ke dalam jiwa peserta didik melalui peranan guru dalam
pengajaran, sehingga terbentuk kepribadian peserta didik yang baik.
Permasalahan dalam penelitian ini, yaitu: 1) Bagaimana kepribadian peserta
didik di SMP Negeri 8 Pekalongan? 2) Bagaimana upaya guru dalam membentuk
kepribadian peserta didik di SMP Negeri 8 Pekalongan? Tujuan penelitian ini adalah:
1) Untuk mengetahui kepribadian peserta didik di SMP Negeri 8 Pekalongan,
2) Untuk mengetahui upaya guru dalam membentuk kepribadian peserta didik di
SMP Negeri 8 Pekalongan. Manfaat penelitian ini secara teoritis, dapat mengetahui
kepribadian yang dimiliki oleh peserta didik dan dapat mengetahui upaya guru dalam
membentuk kepribadian peserta didik. Dan manfaat secara praktis dapat menambah
informasi dan pengetahuan tentang kepribadian peserta didik.
Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dan merupakan jenis
penelitian lapangan (field research) yang bersifat deskriptif. Teknik yang digunakan
yaitu dengan interviu (wawancara), observasi dan dokumentasi, kemudian data
dianalisis dengan menggunakan teknik analisis deskriptif dan analisis kualitiatif,
dimana data tersebut tidak berupa angka melainkan berupa informasi, uraian dalam
bentuk bahasa dan yang sesuai dengan keadaan yang sebenarnya. Proses penarikan
kesimpulan penulis metode induktif.
Hasil penelitian ini diketahui bahwa:
1. Upaya yang dilakukan guru dalam membentuk kepribadian peserta didik di SMP
Negeri 8 Pekalongan, baik secara langsung maupun tak langsung telah dilakukan
oleh Guru SMP Negeri 8 Pekalongan, melalui teknis dan non teknis. Secara
teknis, upaya pembentukan aspek kepribadian siswa dapat melalui proses KBM
yang membentuk kepribadian siswa. Semua pelajaran memiliki aspek
kepribadian, pelajaran yang lebih menonjol ialah Agama, BK dan PKN. Tetapi
pada dasarnya semua mata pelajaran mengandung aspek kepribadian. Secara non
teknis, upaya pembentukan aspek kepribadian dilakukan dengan mengingatkan
siswa.
2. SMP Negeri 8 Pekalongan secara umum memiliki kepribadian yang baik.
Semisal ada siswa yang berperilaku kurang baik, jumlahnya hanya 1 atau 2 anak
saja. Hampir keseluruhan siswa SMP Negeri 8 Pekalongan berkepribadian baik. |
|---|