Implementasi metode Pembiasaan Dalam Pendidikan Agama Islam di TKIT Ulul Albab 2 Pekalongan
Pembiasaan dinilai sangat efektif jika penerapannya dilakukan terhadap peserta didik yang berusia kecil. Karena memiliki ingatan yang kuat dan kondisi kepribadian yang belum matang, sehingga mereka mudah terlarut dengan kebiasaan-kebiasaan yang mereka lakukan sehari-hari. Oleh karena itu, sebagai aw...
Saved in:
Main Authors: | , |
---|---|
格式: | Online |
语言: | Indonesia |
出版: |
Jurusan Tarbiya - Pendidikan Agama Islam - STAIN Pekalongan
2014
|
在线阅读: | http://103.142.62.240:80/perpus/index.php?p=show_detail&id=159221 |
标签: |
添加标签
没有标签, 成为第一个标记此记录!
|
id |
oai:slims-159221 |
---|---|
recordtype |
slims |
institution |
IAIN Pekalongan |
collection |
Book |
language |
Indonesia |
format |
Online |
author |
NAELUL AMALIA AZMI H.Zaenal Mustakim, M.Ag |
spellingShingle |
NAELUL AMALIA AZMI H.Zaenal Mustakim, M.Ag Implementasi metode Pembiasaan Dalam Pendidikan Agama Islam di TKIT Ulul Albab 2 Pekalongan |
author_facet |
NAELUL AMALIA AZMI H.Zaenal Mustakim, M.Ag |
author_sort |
NAELUL AMALIA AZMI |
title |
Implementasi metode Pembiasaan Dalam Pendidikan Agama Islam di TKIT Ulul Albab 2 Pekalongan |
title_short |
Implementasi metode Pembiasaan Dalam Pendidikan Agama Islam di TKIT Ulul Albab 2 Pekalongan |
title_full |
Implementasi metode Pembiasaan Dalam Pendidikan Agama Islam di TKIT Ulul Albab 2 Pekalongan |
title_fullStr |
Implementasi metode Pembiasaan Dalam Pendidikan Agama Islam di TKIT Ulul Albab 2 Pekalongan |
title_full_unstemmed |
Implementasi metode Pembiasaan Dalam Pendidikan Agama Islam di TKIT Ulul Albab 2 Pekalongan |
title_sort |
implementasi metode pembiasaan dalam pendidikan agama islam di tkit ulul albab 2 pekalongan |
description |
Pembiasaan dinilai sangat efektif jika penerapannya dilakukan terhadap peserta didik yang berusia kecil. Karena memiliki ingatan yang kuat dan kondisi kepribadian yang belum matang, sehingga mereka mudah terlarut dengan kebiasaan-kebiasaan yang mereka lakukan sehari-hari. Oleh karena itu, sebagai awal dalam proses pendidikan, pembiasaan merupakan cara yang sangat efektif dalam menanamkan nilai-nilai moral ke dalam jiwa anak. Nilai-nilai yang tertanam dalam dirinya ini kemudian akan termanifestasikan dalam kehidupannya semenjak ia mulai melangkah ke usia remaja dan dewasa
Rumusan masalah dalam penelitian ini ada dua, yaitu bagaimana implementasi metode pembiasaan dalam pendidikan agama Islam di TKIT Ulul Albab 2 Pekalongan dan faktor apa saja yang mendukung dan menghambat pelaksanaan metode pembiasaan dalam pendidikan Agama Islam di TKIT Ulul Albab 2 kota Pekalongan. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pelaksanaan metode pembiasaan dalam pendidikan Agama Islam di TKIT Ulul Albab 2 Pekalongan dan untuk mengetahui faktor yang mendukung dan menghambat pelaksanaan metode pembiasaan dalam pendidikan Agama Islam di TKIT Ulul Albab 2 Pekalongan.
Metodologi dalam penelitian ini adalah kualitatif dan jenis penelitiannya adalah penelitian lapangan (field research). Teknik pengumpulan data yang penulis gunakan adalah dengan wawancara, observasi, dan dokumentasi. Jenis analisis datanya adalah analisa deskriptif kualitatif. Penulis mendeskripsikan secara mendalam hasil penelitian yang diperoleh dari lapangan tanpa melibatkan angka-angka.
Hasil penelitian ini adalah menunjukkan bahwa pelaksanaan metode pembiasaan dalam pendidikan agama Islam dilakukan dalam 3 jalur kegiatan yaitu : kegiatan rutin, kegiatan khusus dan kegiatan terintegrasi dengan pengembangan lain. Adapun bentuk implementasi metode pembiasaan dalam pendidikan agama Islam di TKIT Ulul Albab 2 Pekalongan yaitu: (1). Pembiasaan dalam akidah, yaitu: membiasakan mengingat Allah dilakukan dengan cara membiasakan anak untuk mengucapkan kalimat toyyibah (2). Pembiasaan dalam ibadah, (Pembiasaan shalat, Pembiasaa puasa, Pembiasaan doa harian, Pembiasaan tilawah atau muroja’ah ) (3). Pembiasaan dalam Akhlak ( Pembiasaan salam dan salim, pembiasaan adab makan, pembiasaan hidup bersih, pembiasaan bertutur kata yang sopan ). Adapun faktor-faktor yang mendukung dan menghambat implementasi metode pembiasaan dalam pendidikan agama Islam di TKIT Ulul Albab 2
|
publisher |
Jurusan Tarbiya - Pendidikan Agama Islam - STAIN Pekalongan |
publishDate |
2014 |
url |
http://103.142.62.240:80/perpus/index.php?p=show_detail&id=159221 |
_version_ |
1690546721892859904 |
spelling |
oai:slims-159221Implementasi metode Pembiasaan Dalam Pendidikan Agama Islam di TKIT Ulul Albab 2 Pekalongan NAELUL AMALIA AZMI H.Zaenal Mustakim, M.Ag Jurusan Tarbiya - Pendidikan Agama Islam - STAIN Pekalongan 2014 Indonesia Skripsi Skripsi XV.93 hal.; 21x30 cm. Pembiasaan dinilai sangat efektif jika penerapannya dilakukan terhadap peserta didik yang berusia kecil. Karena memiliki ingatan yang kuat dan kondisi kepribadian yang belum matang, sehingga mereka mudah terlarut dengan kebiasaan-kebiasaan yang mereka lakukan sehari-hari. Oleh karena itu, sebagai awal dalam proses pendidikan, pembiasaan merupakan cara yang sangat efektif dalam menanamkan nilai-nilai moral ke dalam jiwa anak. Nilai-nilai yang tertanam dalam dirinya ini kemudian akan termanifestasikan dalam kehidupannya semenjak ia mulai melangkah ke usia remaja dan dewasa Rumusan masalah dalam penelitian ini ada dua, yaitu bagaimana implementasi metode pembiasaan dalam pendidikan agama Islam di TKIT Ulul Albab 2 Pekalongan dan faktor apa saja yang mendukung dan menghambat pelaksanaan metode pembiasaan dalam pendidikan Agama Islam di TKIT Ulul Albab 2 kota Pekalongan. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pelaksanaan metode pembiasaan dalam pendidikan Agama Islam di TKIT Ulul Albab 2 Pekalongan dan untuk mengetahui faktor yang mendukung dan menghambat pelaksanaan metode pembiasaan dalam pendidikan Agama Islam di TKIT Ulul Albab 2 Pekalongan. Metodologi dalam penelitian ini adalah kualitatif dan jenis penelitiannya adalah penelitian lapangan (field research). Teknik pengumpulan data yang penulis gunakan adalah dengan wawancara, observasi, dan dokumentasi. Jenis analisis datanya adalah analisa deskriptif kualitatif. Penulis mendeskripsikan secara mendalam hasil penelitian yang diperoleh dari lapangan tanpa melibatkan angka-angka. Hasil penelitian ini adalah menunjukkan bahwa pelaksanaan metode pembiasaan dalam pendidikan agama Islam dilakukan dalam 3 jalur kegiatan yaitu : kegiatan rutin, kegiatan khusus dan kegiatan terintegrasi dengan pengembangan lain. Adapun bentuk implementasi metode pembiasaan dalam pendidikan agama Islam di TKIT Ulul Albab 2 Pekalongan yaitu: (1). Pembiasaan dalam akidah, yaitu: membiasakan mengingat Allah dilakukan dengan cara membiasakan anak untuk mengucapkan kalimat toyyibah (2). Pembiasaan dalam ibadah, (Pembiasaan shalat, Pembiasaa puasa, Pembiasaan doa harian, Pembiasaan tilawah atau muroja’ah ) (3). Pembiasaan dalam Akhlak ( Pembiasaan salam dan salim, pembiasaan adab makan, pembiasaan hidup bersih, pembiasaan bertutur kata yang sopan ). Adapun faktor-faktor yang mendukung dan menghambat implementasi metode pembiasaan dalam pendidikan agama Islam di TKIT Ulul Albab 2 Pembiasaan dinilai sangat efektif jika penerapannya dilakukan terhadap peserta didik yang berusia kecil. Karena memiliki ingatan yang kuat dan kondisi kepribadian yang belum matang, sehingga mereka mudah terlarut dengan kebiasaan-kebiasaan yang mereka lakukan sehari-hari. Oleh karena itu, sebagai awal dalam proses pendidikan, pembiasaan merupakan cara yang sangat efektif dalam menanamkan nilai-nilai moral ke dalam jiwa anak. Nilai-nilai yang tertanam dalam dirinya ini kemudian akan termanifestasikan dalam kehidupannya semenjak ia mulai melangkah ke usia remaja dan dewasa Rumusan masalah dalam penelitian ini ada dua, yaitu bagaimana implementasi metode pembiasaan dalam pendidikan agama Islam di TKIT Ulul Albab 2 Pekalongan dan faktor apa saja yang mendukung dan menghambat pelaksanaan metode pembiasaan dalam pendidikan Agama Islam di TKIT Ulul Albab 2 kota Pekalongan. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pelaksanaan metode pembiasaan dalam pendidikan Agama Islam di TKIT Ulul Albab 2 Pekalongan dan untuk mengetahui faktor yang mendukung dan menghambat pelaksanaan metode pembiasaan dalam pendidikan Agama Islam di TKIT Ulul Albab 2 Pekalongan. Metodologi dalam penelitian ini adalah kualitatif dan jenis penelitiannya adalah penelitian lapangan (field research). Teknik pengumpulan data yang penulis gunakan adalah dengan wawancara, observasi, dan dokumentasi. Jenis analisis datanya adalah analisa deskriptif kualitatif. Penulis mendeskripsikan secara mendalam hasil penelitian yang diperoleh dari lapangan tanpa melibatkan angka-angka. Hasil penelitian ini adalah menunjukkan bahwa pelaksanaan metode pembiasaan dalam pendidikan agama Islam dilakukan dalam 3 jalur kegiatan yaitu : kegiatan rutin, kegiatan khusus dan kegiatan terintegrasi dengan pengembangan lain. Adapun bentuk implementasi metode pembiasaan dalam pendidikan agama Islam di TKIT Ulul Albab 2 Pekalongan yaitu: (1). Pembiasaan dalam akidah, yaitu: membiasakan mengingat Allah dilakukan dengan cara membiasakan anak untuk mengucapkan kalimat toyyibah (2). Pembiasaan dalam ibadah, (Pembiasaan shalat, Pembiasaa puasa, Pembiasaan doa harian, Pembiasaan tilawah atau muroja’ah ) (3). Pembiasaan dalam Akhlak ( Pembiasaan salam dan salim, pembiasaan adab makan, pembiasaan hidup bersih, pembiasaan bertutur kata yang sopan ). Adapun faktor-faktor yang mendukung dan menghambat implementasi metode pembiasaan dalam pendidikan agama Islam di TKIT Ulul Albab 2 PAI150092 http://103.142.62.240:80/perpus/index.php?p=show_detail&id=159221 PAI150092 AZM i 15SK1521092.00 |
score |
11.174184 |