TIDAK TERSAJI: Konsep Pendidikan Toleransi Beragama Dalam Perspektif M. Quraish Shihab

Banyaknya konflik yang terjadi dimasyarakat akhir-akhir ini, karena hilangnya toleransi antar agama. Pada sisi ini, ajaran pemahaman agama bisa menjadi salah satu faktor timbulnya konflik yang ada di masyarakat. Pendidikan merupakan salah satu cara yang dapat dimanfaatkan untuk mengurangi pengaruh...

Full description

Saved in:
Bibliographic Details
Main Authors: EKA SUSILOWATI, H. A. Ubaedi Fathuddin, M. A
Format: Online
Language:Indonesia
Published: Jurusan Tarbiyah-Pendidikan Agama Islam- STAIN Pekalongan 2012
Online Access:http://103.142.62.240:80/perpus/index.php?p=show_detail&id=73221
Tags: Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!
id oai:slims-73221
recordtype slims
institution IAIN Pekalongan
collection Book
language Indonesia
format Online
author EKA SUSILOWATI
H. A. Ubaedi Fathuddin, M. A
spellingShingle EKA SUSILOWATI
H. A. Ubaedi Fathuddin, M. A
TIDAK TERSAJI: Konsep Pendidikan Toleransi Beragama Dalam Perspektif M. Quraish Shihab
author_facet EKA SUSILOWATI
H. A. Ubaedi Fathuddin, M. A
author_sort EKA SUSILOWATI
title TIDAK TERSAJI: Konsep Pendidikan Toleransi Beragama Dalam Perspektif M. Quraish Shihab
title_short TIDAK TERSAJI: Konsep Pendidikan Toleransi Beragama Dalam Perspektif M. Quraish Shihab
title_full TIDAK TERSAJI: Konsep Pendidikan Toleransi Beragama Dalam Perspektif M. Quraish Shihab
title_fullStr TIDAK TERSAJI: Konsep Pendidikan Toleransi Beragama Dalam Perspektif M. Quraish Shihab
title_full_unstemmed TIDAK TERSAJI: Konsep Pendidikan Toleransi Beragama Dalam Perspektif M. Quraish Shihab
title_sort tidak tersaji: konsep pendidikan toleransi beragama dalam perspektif m. quraish shihab
description Banyaknya konflik yang terjadi dimasyarakat akhir-akhir ini, karena hilangnya toleransi antar agama. Pada sisi ini, ajaran pemahaman agama bisa menjadi salah satu faktor timbulnya konflik yang ada di masyarakat. Pendidikan merupakan salah satu cara yang dapat dimanfaatkan untuk mengurangi pengaruh negatif dari kemajemukan bangsa ini. Oleh karena itu, pendidikan toleransi bisa menjadi sebuah terobosan baru dalam rangka menciptakan iklim kehidupan beragama yang lebih harmonis dan penuh toleransi. M. Quraish Shihab, merupakan tokoh Islam sekaligus mufasir yang memiliki perhatian yang besar dalam hal pendidikan yang perlu dilestarikan termasuk dalam hal pendidikan toleransi beragama. Adapun rumusan masalah dalam skripsi ini adalah: Bagaimana pendidikan toleransi beragama dalam Islam? Bagaimana konsep pendidikan toleransi beragama menurut M. Quraish Shihab. Tujuan dalam penelitian ini adalah: Pendidikan toleransi beragama dalam Islam, Konsep pendidikan toleransi beragama menurut M. Quraish Shihab. Adapun kegunaannya adalah dapat mengaktualisasikan dan mengkaji khazanah pustaka pendidikan khususnya tentang pendidikan toleransi beragamaan menurut M. Quraish Shihab, untuk memotivasi serta menambah wawasan dan pengetahuan bagi para pembaca. Serta memperoleh pemahaman dalam pendidikan toleransi beragama. Dalam penelitian ini digunakan pendekatan secara kualitatif. Sedangkan jenis penelitian yang digunakan adalah library research (penelitian kepustakaan). Karena penelitian ini adalah penelitian kepustakaan, maka data yang dihasilkan diperoleh dari dua sumber, yaitu sumber primer yang terdiri dari karya-karya dan pemikiran M. Quraish Shihab, dan sumber sekunder yang terdiri dari buku-buku yang penunjang. Dan metode analisis data yang digunakan adalah metode analisis conten (kajian isi) dan metode deskriptif. Kesimpulkan dari penelitian ini adalah bahwa pendidikan toleransi beragama adalah pendidikan yang dilakukan untuk membimbing serta mengajarkan peserta didik dalam hidup saling berdampingan, saling tolong-menolong, menghargai, dan menghormati dalam sebuah perbedaan penganut agama, tanpa ada saling mencaci maki dan memaksa diantara peserta didik serta mengajarkan peserta didik untuk saling mengedepankan sikap toleransi. Sedangkan konsep pendidikan toleransi beragama yang ditawarkan M. Quraish Shihab yaitu peserta didik harus mempunyai sikap saling menghargai, sikap saling menghormati, mempererat tali persaudaraan, dan kerjasama tanpa mengenal perbedaan.
publisher Jurusan Tarbiyah-Pendidikan Agama Islam- STAIN Pekalongan
publishDate 2012
url http://103.142.62.240:80/perpus/index.php?p=show_detail&id=73221
_version_ 1690547311054159872
spelling oai:slims-73221TIDAK TERSAJI: Konsep Pendidikan Toleransi Beragama Dalam Perspektif M. Quraish Shihab EKA SUSILOWATI H. A. Ubaedi Fathuddin, M. A Jurusan Tarbiyah-Pendidikan Agama Islam- STAIN Pekalongan 2012 Indonesia Skripsi Skripsi xi.;.65 hal.; 21 X 30 cm. Banyaknya konflik yang terjadi dimasyarakat akhir-akhir ini, karena hilangnya toleransi antar agama. Pada sisi ini, ajaran pemahaman agama bisa menjadi salah satu faktor timbulnya konflik yang ada di masyarakat. Pendidikan merupakan salah satu cara yang dapat dimanfaatkan untuk mengurangi pengaruh negatif dari kemajemukan bangsa ini. Oleh karena itu, pendidikan toleransi bisa menjadi sebuah terobosan baru dalam rangka menciptakan iklim kehidupan beragama yang lebih harmonis dan penuh toleransi. M. Quraish Shihab, merupakan tokoh Islam sekaligus mufasir yang memiliki perhatian yang besar dalam hal pendidikan yang perlu dilestarikan termasuk dalam hal pendidikan toleransi beragama. Adapun rumusan masalah dalam skripsi ini adalah: Bagaimana pendidikan toleransi beragama dalam Islam? Bagaimana konsep pendidikan toleransi beragama menurut M. Quraish Shihab. Tujuan dalam penelitian ini adalah: Pendidikan toleransi beragama dalam Islam, Konsep pendidikan toleransi beragama menurut M. Quraish Shihab. Adapun kegunaannya adalah dapat mengaktualisasikan dan mengkaji khazanah pustaka pendidikan khususnya tentang pendidikan toleransi beragamaan menurut M. Quraish Shihab, untuk memotivasi serta menambah wawasan dan pengetahuan bagi para pembaca. Serta memperoleh pemahaman dalam pendidikan toleransi beragama. Dalam penelitian ini digunakan pendekatan secara kualitatif. Sedangkan jenis penelitian yang digunakan adalah library research (penelitian kepustakaan). Karena penelitian ini adalah penelitian kepustakaan, maka data yang dihasilkan diperoleh dari dua sumber, yaitu sumber primer yang terdiri dari karya-karya dan pemikiran M. Quraish Shihab, dan sumber sekunder yang terdiri dari buku-buku yang penunjang. Dan metode analisis data yang digunakan adalah metode analisis conten (kajian isi) dan metode deskriptif. Kesimpulkan dari penelitian ini adalah bahwa pendidikan toleransi beragama adalah pendidikan yang dilakukan untuk membimbing serta mengajarkan peserta didik dalam hidup saling berdampingan, saling tolong-menolong, menghargai, dan menghormati dalam sebuah perbedaan penganut agama, tanpa ada saling mencaci maki dan memaksa diantara peserta didik serta mengajarkan peserta didik untuk saling mengedepankan sikap toleransi. Sedangkan konsep pendidikan toleransi beragama yang ditawarkan M. Quraish Shihab yaitu peserta didik harus mempunyai sikap saling menghargai, sikap saling menghormati, mempererat tali persaudaraan, dan kerjasama tanpa mengenal perbedaan. Banyaknya konflik yang terjadi dimasyarakat akhir-akhir ini, karena hilangnya toleransi antar agama. Pada sisi ini, ajaran pemahaman agama bisa menjadi salah satu faktor timbulnya konflik yang ada di masyarakat. Pendidikan merupakan salah satu cara yang dapat dimanfaatkan untuk mengurangi pengaruh negatif dari kemajemukan bangsa ini. Oleh karena itu, pendidikan toleransi bisa menjadi sebuah terobosan baru dalam rangka menciptakan iklim kehidupan beragama yang lebih harmonis dan penuh toleransi. M. Quraish Shihab, merupakan tokoh Islam sekaligus mufasir yang memiliki perhatian yang besar dalam hal pendidikan yang perlu dilestarikan termasuk dalam hal pendidikan toleransi beragama. Adapun rumusan masalah dalam skripsi ini adalah: Bagaimana pendidikan toleransi beragama dalam Islam? Bagaimana konsep pendidikan toleransi beragama menurut M. Quraish Shihab. Tujuan dalam penelitian ini adalah: Pendidikan toleransi beragama dalam Islam, Konsep pendidikan toleransi beragama menurut M. Quraish Shihab. Adapun kegunaannya adalah dapat mengaktualisasikan dan mengkaji khazanah pustaka pendidikan khususnya tentang pendidikan toleransi beragamaan menurut M. Quraish Shihab, untuk memotivasi serta menambah wawasan dan pengetahuan bagi para pembaca. Serta memperoleh pemahaman dalam pendidikan toleransi beragama. Dalam penelitian ini digunakan pendekatan secara kualitatif. Sedangkan jenis penelitian yang digunakan adalah library research (penelitian kepustakaan). Karena penelitian ini adalah penelitian kepustakaan, maka data yang dihasilkan diperoleh dari dua sumber, yaitu sumber primer yang terdiri dari karya-karya dan pemikiran M. Quraish Shihab, dan sumber sekunder yang terdiri dari buku-buku yang penunjang. Dan metode analisis data yang digunakan adalah metode analisis conten (kajian isi) dan metode deskriptif. Kesimpulkan dari penelitian ini adalah bahwa pendidikan toleransi beragama adalah pendidikan yang dilakukan untuk membimbing serta mengajarkan peserta didik dalam hidup saling berdampingan, saling tolong-menolong, menghargai, dan menghormati dalam sebuah perbedaan penganut agama, tanpa ada saling mencaci maki dan memaksa diantara peserta didik serta mengajarkan peserta didik untuk saling mengedepankan sikap toleransi. Sedangkan konsep pendidikan toleransi beragama yang ditawarkan M. Quraish Shihab yaitu peserta didik harus mempunyai sikap saling menghargai, sikap saling menghormati, mempererat tali persaudaraan, dan kerjasama tanpa mengenal perbedaan. Pembaharu Pemikiran : Pendidikan PAI12.732 http://103.142.62.240:80/perpus/index.php?p=show_detail&id=73221 PAI12.732 SUS k 07SK073221.00
score 10.821803