TIDAK TERSAJI:Pemikiran Pendidikan Akhlak menurut Ibn Al Qayyim al Jauziyyah

Ibnu al Qayyim al Jauziyyah sering dipandang sebagai ulama alim yang membahas fiqh, akidah, kebersihan jiwa, tafsir, nahwu dan bahasa namun jika dikaji secara cermat dan seksama dalam buku-buku tulisannya, akan ditemukan beberapa isyarat, pandangan dan pertunjukan tentang pendidikan akhlak. Peneliti...

Full description

Saved in:
Bibliographic Details
Main Authors: Muhammad Khoirul Muflihin, Drs. H. Imam Suradji, M.Ag
Format: Online
Language:Indonesia
Published: Jurusan Tarbiyah- Pendidikan Agama Islam - STAIN Pekalongan 2006
Online Access:http://103.142.62.240:80/perpus/index.php?p=show_detail&id=78132
Tags: Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!
id oai:slims-78132
recordtype slims
spelling oai:slims-78132TIDAK TERSAJI:Pemikiran Pendidikan Akhlak menurut Ibn Al Qayyim al Jauziyyah Muhammad Khoirul Muflihin Drs. H. Imam Suradji, M.Ag Jurusan Tarbiyah- Pendidikan Agama Islam - STAIN Pekalongan 2006 Indonesia Skripsi Skripsi xi, 97 hal.; 30 cm. Ibnu al Qayyim al Jauziyyah sering dipandang sebagai ulama alim yang membahas fiqh, akidah, kebersihan jiwa, tafsir, nahwu dan bahasa namun jika dikaji secara cermat dan seksama dalam buku-buku tulisannya, akan ditemukan beberapa isyarat, pandangan dan pertunjukan tentang pendidikan akhlak. Penelitian ini berusaha untuk mengetahui pemikiran al Qayyim al juziyyah mengenai pendidikan akhlak sehingga, permasalahan yang dibahas meliputi bagaimana dasar, metode, tujuan dan pertanggungjawaban pendidikan akhlak menurut ibn al Qayyim al Jauziyyah dalam pendidikan Islam formal. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan jenis penelitian studi pustaka. Dari penelitian yang dilakukan menunjukkan bahwa dasar pendidikan akhlak menurut ibn al Qayyim dalam pendidikan Islam formal adalah penafsiran tarbiyah dalam QS Ali Imraon : 79 yaitu pendidikan manusia dengan ilmu, berilmu dan mengamalkan ilmunya dan mengajar untuk mengembangkan ilmunya supaya sempurna dan memperhatikan anak didiknya.Tujuannya untuk merealisasikan penghambaan kepada Allah dengan sempurna dan cara yang paling baik. Metodenya adalah pembersihan diri dengan langkah-langkah pengosongan, menghias diri, mengaktifkan dan menyertakan anak dalam berbuat kebaikan. Pelatihan dan pembiasaan, memberi gambaran yang buruk tentang akhlak tercela, menunjukkan buah yang baik karena akhlak yang baik. Materinya adalah pembagian akhlak yaitu alami dan perolehan, timbangan akhlak, pokok-pokok akhlak. Penanggungjawab dalam pendidikan keluarga adalah orang tua, pendidik dan mereka yang beranggungjawab atas perawatan dan pendidikan anak. Dalam pendidikan umat secara umum antara lain, para rasul dan para ulama yang menjadi pewaris nabi. Ibnu al Qayyim al Jauziyyah sering dipandang sebagai ulama alim yang membahas fiqh, akidah, kebersihan jiwa, tafsir, nahwu dan bahasa namun jika dikaji secara cermat dan seksama dalam buku-buku tulisannya, akan ditemukan beberapa isyarat, pandangan dan pertunjukan tentang pendidikan akhlak. Penelitian ini berusaha untuk mengetahui pemikiran al Qayyim al juziyyah mengenai pendidikan akhlak sehingga, permasalahan yang dibahas meliputi bagaimana dasar, metode, tujuan dan pertanggungjawaban pendidikan akhlak menurut ibn al Qayyim al Jauziyyah dalam pendidikan Islam formal. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan jenis penelitian studi pustaka. Dari penelitian yang dilakukan menunjukkan bahwa dasar pendidikan akhlak menurut ibn al Qayyim dalam pendidikan Islam formal adalah penafsiran tarbiyah dalam QS Ali Imraon : 79 yaitu pendidikan manusia dengan ilmu, berilmu dan mengamalkan ilmunya dan mengajar untuk mengembangkan ilmunya supaya sempurna dan memperhatikan anak didiknya.Tujuannya untuk merealisasikan penghambaan kepada Allah dengan sempurna dan cara yang paling baik. Metodenya adalah pembersihan diri dengan langkah-langkah pengosongan, menghias diri, mengaktifkan dan menyertakan anak dalam berbuat kebaikan. Pelatihan dan pembiasaan, memberi gambaran yang buruk tentang akhlak tercela, menunjukkan buah yang baik karena akhlak yang baik. Materinya adalah pembagian akhlak yaitu alami dan perolehan, timbangan akhlak, pokok-pokok akhlak. Penanggungjawab dalam pendidikan keluarga adalah orang tua, pendidik dan mereka yang beranggungjawab atas perawatan dan pendidikan anak. Dalam pendidikan umat secara umum antara lain, para rasul dan para ulama yang menjadi pewaris nabi. Akhlak 2X5.1 http://103.142.62.240:80/perpus/index.php?p=show_detail&id=78132 2X5.1 MUF t 07SK078132.00
institution IAIN Pekalongan
collection Book
language Indonesia
format Online
author Muhammad Khoirul Muflihin
Drs. H. Imam Suradji, M.Ag
spellingShingle Muhammad Khoirul Muflihin
Drs. H. Imam Suradji, M.Ag
TIDAK TERSAJI:Pemikiran Pendidikan Akhlak menurut Ibn Al Qayyim al Jauziyyah
author_facet Muhammad Khoirul Muflihin
Drs. H. Imam Suradji, M.Ag
author_sort Muhammad Khoirul Muflihin
title TIDAK TERSAJI:Pemikiran Pendidikan Akhlak menurut Ibn Al Qayyim al Jauziyyah
title_short TIDAK TERSAJI:Pemikiran Pendidikan Akhlak menurut Ibn Al Qayyim al Jauziyyah
title_full TIDAK TERSAJI:Pemikiran Pendidikan Akhlak menurut Ibn Al Qayyim al Jauziyyah
title_fullStr TIDAK TERSAJI:Pemikiran Pendidikan Akhlak menurut Ibn Al Qayyim al Jauziyyah
title_full_unstemmed TIDAK TERSAJI:Pemikiran Pendidikan Akhlak menurut Ibn Al Qayyim al Jauziyyah
title_sort tidak tersaji:pemikiran pendidikan akhlak menurut ibn al qayyim al jauziyyah
description Ibnu al Qayyim al Jauziyyah sering dipandang sebagai ulama alim yang membahas fiqh, akidah, kebersihan jiwa, tafsir, nahwu dan bahasa namun jika dikaji secara cermat dan seksama dalam buku-buku tulisannya, akan ditemukan beberapa isyarat, pandangan dan pertunjukan tentang pendidikan akhlak. Penelitian ini berusaha untuk mengetahui pemikiran al Qayyim al juziyyah mengenai pendidikan akhlak sehingga, permasalahan yang dibahas meliputi bagaimana dasar, metode, tujuan dan pertanggungjawaban pendidikan akhlak menurut ibn al Qayyim al Jauziyyah dalam pendidikan Islam formal. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan jenis penelitian studi pustaka. Dari penelitian yang dilakukan menunjukkan bahwa dasar pendidikan akhlak menurut ibn al Qayyim dalam pendidikan Islam formal adalah penafsiran tarbiyah dalam QS Ali Imraon : 79 yaitu pendidikan manusia dengan ilmu, berilmu dan mengamalkan ilmunya dan mengajar untuk mengembangkan ilmunya supaya sempurna dan memperhatikan anak didiknya.Tujuannya untuk merealisasikan penghambaan kepada Allah dengan sempurna dan cara yang paling baik. Metodenya adalah pembersihan diri dengan langkah-langkah pengosongan, menghias diri, mengaktifkan dan menyertakan anak dalam berbuat kebaikan. Pelatihan dan pembiasaan, memberi gambaran yang buruk tentang akhlak tercela, menunjukkan buah yang baik karena akhlak yang baik. Materinya adalah pembagian akhlak yaitu alami dan perolehan, timbangan akhlak, pokok-pokok akhlak. Penanggungjawab dalam pendidikan keluarga adalah orang tua, pendidik dan mereka yang beranggungjawab atas perawatan dan pendidikan anak. Dalam pendidikan umat secara umum antara lain, para rasul dan para ulama yang menjadi pewaris nabi.
publisher Jurusan Tarbiyah- Pendidikan Agama Islam - STAIN Pekalongan
publishDate 2006
url http://103.142.62.240:80/perpus/index.php?p=show_detail&id=78132
_version_ 1690547323284750336
score 11.174184