TIDAK TERSAJI :Implementasi Standar Pelayanan Minimal (SPM) Bagi Pengembangan Mutu Madrasah (Studi Deskriptif di MSI 10 Kramatsari Pekalongan)

Perkembangan jumlah lembaga pendidikan dewasa ini menunjukkan perkembangan yang pesat. Peningkatan mutu pendidikan harus diupayakan melalui proses perencanaan, pengorganisasian dan pengawasan yang cermat. Untuk mewujudkan pendidikan yang bermutu harus didukung dengan budaya mutu yang diciptakan mela...

Full description

Saved in:
Bibliographic Details
Main Authors: ENI ROHAINI, M. Sugeng Sholehuddin, M.Ag
Format: Online
Language:Indonesia
Published: Jurusan Tarbiyah-Pendidikan Agama Islam-STAIN Pekalongan 2007
Online Access:http://103.142.62.240:80/perpus/index.php?p=show_detail&id=88036
Tags: Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!
id oai:slims-88036
recordtype slims
spelling oai:slims-88036TIDAK TERSAJI :Implementasi Standar Pelayanan Minimal (SPM) Bagi Pengembangan Mutu Madrasah (Studi Deskriptif di MSI 10 Kramatsari Pekalongan) ENI ROHAINI M. Sugeng Sholehuddin, M.Ag Jurusan Tarbiyah-Pendidikan Agama Islam-STAIN Pekalongan 2007 Indonesia Skripsi Skripsi xii, 123 hal.; 30 cm. Perkembangan jumlah lembaga pendidikan dewasa ini menunjukkan perkembangan yang pesat. Peningkatan mutu pendidikan harus diupayakan melalui proses perencanaan, pengorganisasian dan pengawasan yang cermat. Untuk mewujudkan pendidikan yang bermutu harus didukung dengan budaya mutu yang diciptakan melalui aspek kegiatan madrasah yang senantiasa mengarah pada upaya peningkatan mutu yaitu paling tidak dengan penerapan standar minimal layanan yang menjadi rambu-rambu untuk menjaga dan meningkatkan kualitas madrasah. Masalah yang dikaji meliputi bagaimana konsep operasional SPM sebagai payung hukum menuju pendidikan yang bermutu, bagaimana implementasi SPM bagi pengembangan mutu MSI 10 Kramatsari Pekalongan, bagaimana usaha dan upaya MSI 10 Kramatsari Pekalongan di dalam pembelajaran dan pengembangan mutu madrasah kedepan. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan jenis penelitian lapangan. Hasil penelitian dalam penelitian ini adalah kaitannya dengan implementasi SPM, MSI 10 Kramatsari Pekalongan dapat dikatakan telah dapat memenuhi SPM terkecuali dalam aspek sarana dan prasarana belum memenuhi standar. Upaya dan usaha pembelajaran dilakukan terus menerus dengan memaksimalkan proses pembelajaran sehingga dapat mencapai nilai rata-rata 6 pada ujian nasional. Sedangkan upaya pengembangan mutu kedepan, MSI 10 Kramatsari Pekalongan mengaktifkan berbagai kegiatan ekstra dan intrakurikuler serta mengikut sertakan siswa-siswinya dalam berbagai perlombaan dan dari usaha-usaha tersebut berhasil menyandang nama sebagai madrasah unggulan di Pekalongan Barat. Perkembangan jumlah lembaga pendidikan dewasa ini menunjukkan perkembangan yang pesat. Peningkatan mutu pendidikan harus diupayakan melalui proses perencanaan, pengorganisasian dan pengawasan yang cermat. Untuk mewujudkan pendidikan yang bermutu harus didukung dengan budaya mutu yang diciptakan melalui aspek kegiatan madrasah yang senantiasa mengarah pada upaya peningkatan mutu yaitu paling tidak dengan penerapan standar minimal layanan yang menjadi rambu-rambu untuk menjaga dan meningkatkan kualitas madrasah. Masalah yang dikaji meliputi bagaimana konsep operasional SPM sebagai payung hukum menuju pendidikan yang bermutu, bagaimana implementasi SPM bagi pengembangan mutu MSI 10 Kramatsari Pekalongan, bagaimana usaha dan upaya MSI 10 Kramatsari Pekalongan di dalam pembelajaran dan pengembangan mutu madrasah kedepan. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan jenis penelitian lapangan. Hasil penelitian dalam penelitian ini adalah kaitannya dengan implementasi SPM, MSI 10 Kramatsari Pekalongan dapat dikatakan telah dapat memenuhi SPM terkecuali dalam aspek sarana dan prasarana belum memenuhi standar. Upaya dan usaha pembelajaran dilakukan terus menerus dengan memaksimalkan proses pembelajaran sehingga dapat mencapai nilai rata-rata 6 pada ujian nasional. Sedangkan upaya pengembangan mutu kedepan, MSI 10 Kramatsari Pekalongan mengaktifkan berbagai kegiatan ekstra dan intrakurikuler serta mengikut sertakan siswa-siswinya dalam berbagai perlombaan dan dari usaha-usaha tersebut berhasil menyandang nama sebagai madrasah unggulan di Pekalongan Barat. Pendidikan Islam - Administrasi 2X7.312 http://103.142.62.240:80/perpus/index.php?p=show_detail&id=88036 2X7.312 ROH t 08SK088036.00
institution IAIN Pekalongan
collection Book
language Indonesia
format Online
author ENI ROHAINI
M. Sugeng Sholehuddin, M.Ag
spellingShingle ENI ROHAINI
M. Sugeng Sholehuddin, M.Ag
TIDAK TERSAJI :Implementasi Standar Pelayanan Minimal (SPM) Bagi Pengembangan Mutu Madrasah (Studi Deskriptif di MSI 10 Kramatsari Pekalongan)
author_facet ENI ROHAINI
M. Sugeng Sholehuddin, M.Ag
author_sort ENI ROHAINI
title TIDAK TERSAJI :Implementasi Standar Pelayanan Minimal (SPM) Bagi Pengembangan Mutu Madrasah (Studi Deskriptif di MSI 10 Kramatsari Pekalongan)
title_short TIDAK TERSAJI :Implementasi Standar Pelayanan Minimal (SPM) Bagi Pengembangan Mutu Madrasah (Studi Deskriptif di MSI 10 Kramatsari Pekalongan)
title_full TIDAK TERSAJI :Implementasi Standar Pelayanan Minimal (SPM) Bagi Pengembangan Mutu Madrasah (Studi Deskriptif di MSI 10 Kramatsari Pekalongan)
title_fullStr TIDAK TERSAJI :Implementasi Standar Pelayanan Minimal (SPM) Bagi Pengembangan Mutu Madrasah (Studi Deskriptif di MSI 10 Kramatsari Pekalongan)
title_full_unstemmed TIDAK TERSAJI :Implementasi Standar Pelayanan Minimal (SPM) Bagi Pengembangan Mutu Madrasah (Studi Deskriptif di MSI 10 Kramatsari Pekalongan)
title_sort tidak tersaji :implementasi standar pelayanan minimal (spm) bagi pengembangan mutu madrasah (studi deskriptif di msi 10 kramatsari pekalongan)
description Perkembangan jumlah lembaga pendidikan dewasa ini menunjukkan perkembangan yang pesat. Peningkatan mutu pendidikan harus diupayakan melalui proses perencanaan, pengorganisasian dan pengawasan yang cermat. Untuk mewujudkan pendidikan yang bermutu harus didukung dengan budaya mutu yang diciptakan melalui aspek kegiatan madrasah yang senantiasa mengarah pada upaya peningkatan mutu yaitu paling tidak dengan penerapan standar minimal layanan yang menjadi rambu-rambu untuk menjaga dan meningkatkan kualitas madrasah. Masalah yang dikaji meliputi bagaimana konsep operasional SPM sebagai payung hukum menuju pendidikan yang bermutu, bagaimana implementasi SPM bagi pengembangan mutu MSI 10 Kramatsari Pekalongan, bagaimana usaha dan upaya MSI 10 Kramatsari Pekalongan di dalam pembelajaran dan pengembangan mutu madrasah kedepan. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan jenis penelitian lapangan. Hasil penelitian dalam penelitian ini adalah kaitannya dengan implementasi SPM, MSI 10 Kramatsari Pekalongan dapat dikatakan telah dapat memenuhi SPM terkecuali dalam aspek sarana dan prasarana belum memenuhi standar. Upaya dan usaha pembelajaran dilakukan terus menerus dengan memaksimalkan proses pembelajaran sehingga dapat mencapai nilai rata-rata 6 pada ujian nasional. Sedangkan upaya pengembangan mutu kedepan, MSI 10 Kramatsari Pekalongan mengaktifkan berbagai kegiatan ekstra dan intrakurikuler serta mengikut sertakan siswa-siswinya dalam berbagai perlombaan dan dari usaha-usaha tersebut berhasil menyandang nama sebagai madrasah unggulan di Pekalongan Barat.
publisher Jurusan Tarbiyah-Pendidikan Agama Islam-STAIN Pekalongan
publishDate 2007
url http://103.142.62.240:80/perpus/index.php?p=show_detail&id=88036
_version_ 1690547272268382208
score 10.821803