Cover Image

TIDAK TERSAJI: Kisah Nabi Muhammad SAW Sebagai Sarana Pembentukan Karakter Islami Anak Usia Dini

Karakter merupakan perilaku atau sikap seseorang yang menentukan penilaian orang lain sehingga seseorang dikatakan bersikap baik ataupun buruk dapat dilihat dari watak atau karakternya. Sedangkan pembentukan karakter tersebut dimulai pada tingkat anak usia dini. Dan salah satu metode yang dapat digu...

Full description

Saved in:
Bibliographic Details
Main Authors: FITROTUN MUHANDISAH, M. Sugeng Sholehuddin, M, Ag
Format: Online
Language:Indonesia
Published: Jurusan Tarbiyah-Pendidikan Agama Islam- STAIN Pekalongan 2013
Online Access:http://103.142.62.240:80/perpus/index.php?p=show_detail&id=94121
Tags: Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!
id oai:slims-94121
recordtype slims
institution IAIN Pekalongan
collection Book
language Indonesia
format Online
author FITROTUN MUHANDISAH
M. Sugeng Sholehuddin, M, Ag
spellingShingle FITROTUN MUHANDISAH
M. Sugeng Sholehuddin, M, Ag
TIDAK TERSAJI: Kisah Nabi Muhammad SAW Sebagai Sarana Pembentukan Karakter Islami Anak Usia Dini
author_facet FITROTUN MUHANDISAH
M. Sugeng Sholehuddin, M, Ag
author_sort FITROTUN MUHANDISAH
title TIDAK TERSAJI: Kisah Nabi Muhammad SAW Sebagai Sarana Pembentukan Karakter Islami Anak Usia Dini
title_short TIDAK TERSAJI: Kisah Nabi Muhammad SAW Sebagai Sarana Pembentukan Karakter Islami Anak Usia Dini
title_full TIDAK TERSAJI: Kisah Nabi Muhammad SAW Sebagai Sarana Pembentukan Karakter Islami Anak Usia Dini
title_fullStr TIDAK TERSAJI: Kisah Nabi Muhammad SAW Sebagai Sarana Pembentukan Karakter Islami Anak Usia Dini
title_full_unstemmed TIDAK TERSAJI: Kisah Nabi Muhammad SAW Sebagai Sarana Pembentukan Karakter Islami Anak Usia Dini
title_sort tidak tersaji: kisah nabi muhammad saw sebagai sarana pembentukan karakter islami anak usia dini
description Karakter merupakan perilaku atau sikap seseorang yang menentukan penilaian orang lain sehingga seseorang dikatakan bersikap baik ataupun buruk dapat dilihat dari watak atau karakternya. Sedangkan pembentukan karakter tersebut dimulai pada tingkat anak usia dini. Dan salah satu metode yang dapat digunakan dalam pembentukan karakter Islami ialah dengan metode kisah Rasulullah Saw. Dari latar belakang masalah tersebut peneliti merumuskan masalah sebagai berikut : bagaimanakah kisah Nabi Muhammad Saw sebagai sarana pembentukan karakter Islami anak usia dini? Adapun tujuan dalam penelitian ini adalah untuk mengetahui bagaimanakah kisah Nabi Muhammad Saw sebagai sarana pembentukan karakter Islami anak usia dini. Sedangkan kegunaan dari penelitian ini adalah agar mengetahui biografi Nabi Muhammad Saw, karakteristik dan kesempurnaan akhlak Nabi Muhammad Saw supaya dapat dijadikan suri tauladan manusia, untuk memberikan wawasan keilmuan dan sumbangan pemikiran Islam mengenai pembentukan karakter anak usia dini dan kisah Nabi Muhammad Saw sebagai medianya, dan guna memperkaya khazanah kepustakaan sebagai literatur akademisi di jurusan Tarbiyah pada umumnya dan bagi peneliti sebagai syarat memperoleh gelar Sarjana Stratab Satu [S1] dalam Ilmu Tarbiyah. Penelitian ini termasuk penelitian kepustakaan [library research] yaitu serangkaian kegiatan yang berkenaan dengan metode pengumpulan data pustaka dengan pendekatan historys yaitu pendekatan dalam penelitian kualitatif yang digunakan untuk memperoleh bahan keterangan mengenai apa yang dialami individu tertentu di dalam masyarakatnya yang menjadi objek penelitian. Adapun sumber dan jenis data yang digunakan ialah sumber data primer / instrument kunci dan data sekunder. Sedangkan prosedur pengumpulan datanya menggunakan metode dokumentasi. Pengecekan keabsahan datanya menggunakan teknik triangulasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kisah Nabi Muhammad Saw memberikan nilai yang positif terhadap proses pembentukan karakter anak usia dini. Karena dengan diceritakan kisah Nabi maka secara otomatis orang tua sudah menjadikan Rasulullah sebagai suri tauladan bagi anaknya, juga sebagai figur ataupun idola. Dan anak juga akan menyerap nilai-nilai yang terkandung dalam cerita tersebut sehingga terbentuklah karakter Islami pada anak sejak dini.
publisher Jurusan Tarbiyah-Pendidikan Agama Islam- STAIN Pekalongan
publishDate 2013
url http://103.142.62.240:80/perpus/index.php?p=show_detail&id=94121
_version_ 1690547227359969280
spelling oai:slims-94121TIDAK TERSAJI: Kisah Nabi Muhammad SAW Sebagai Sarana Pembentukan Karakter Islami Anak Usia Dini FITROTUN MUHANDISAH M. Sugeng Sholehuddin, M, Ag Jurusan Tarbiyah-Pendidikan Agama Islam- STAIN Pekalongan 2013 Indonesia Skripsi Skripsi xi.;.69 hal.; 21 X 30 cm. Karakter merupakan perilaku atau sikap seseorang yang menentukan penilaian orang lain sehingga seseorang dikatakan bersikap baik ataupun buruk dapat dilihat dari watak atau karakternya. Sedangkan pembentukan karakter tersebut dimulai pada tingkat anak usia dini. Dan salah satu metode yang dapat digunakan dalam pembentukan karakter Islami ialah dengan metode kisah Rasulullah Saw. Dari latar belakang masalah tersebut peneliti merumuskan masalah sebagai berikut : bagaimanakah kisah Nabi Muhammad Saw sebagai sarana pembentukan karakter Islami anak usia dini? Adapun tujuan dalam penelitian ini adalah untuk mengetahui bagaimanakah kisah Nabi Muhammad Saw sebagai sarana pembentukan karakter Islami anak usia dini. Sedangkan kegunaan dari penelitian ini adalah agar mengetahui biografi Nabi Muhammad Saw, karakteristik dan kesempurnaan akhlak Nabi Muhammad Saw supaya dapat dijadikan suri tauladan manusia, untuk memberikan wawasan keilmuan dan sumbangan pemikiran Islam mengenai pembentukan karakter anak usia dini dan kisah Nabi Muhammad Saw sebagai medianya, dan guna memperkaya khazanah kepustakaan sebagai literatur akademisi di jurusan Tarbiyah pada umumnya dan bagi peneliti sebagai syarat memperoleh gelar Sarjana Stratab Satu [S1] dalam Ilmu Tarbiyah. Penelitian ini termasuk penelitian kepustakaan [library research] yaitu serangkaian kegiatan yang berkenaan dengan metode pengumpulan data pustaka dengan pendekatan historys yaitu pendekatan dalam penelitian kualitatif yang digunakan untuk memperoleh bahan keterangan mengenai apa yang dialami individu tertentu di dalam masyarakatnya yang menjadi objek penelitian. Adapun sumber dan jenis data yang digunakan ialah sumber data primer / instrument kunci dan data sekunder. Sedangkan prosedur pengumpulan datanya menggunakan metode dokumentasi. Pengecekan keabsahan datanya menggunakan teknik triangulasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kisah Nabi Muhammad Saw memberikan nilai yang positif terhadap proses pembentukan karakter anak usia dini. Karena dengan diceritakan kisah Nabi maka secara otomatis orang tua sudah menjadikan Rasulullah sebagai suri tauladan bagi anaknya, juga sebagai figur ataupun idola. Dan anak juga akan menyerap nilai-nilai yang terkandung dalam cerita tersebut sehingga terbentuklah karakter Islami pada anak sejak dini. Karakter merupakan perilaku atau sikap seseorang yang menentukan penilaian orang lain sehingga seseorang dikatakan bersikap baik ataupun buruk dapat dilihat dari watak atau karakternya. Sedangkan pembentukan karakter tersebut dimulai pada tingkat anak usia dini. Dan salah satu metode yang dapat digunakan dalam pembentukan karakter Islami ialah dengan metode kisah Rasulullah Saw. Dari latar belakang masalah tersebut peneliti merumuskan masalah sebagai berikut : bagaimanakah kisah Nabi Muhammad Saw sebagai sarana pembentukan karakter Islami anak usia dini? Adapun tujuan dalam penelitian ini adalah untuk mengetahui bagaimanakah kisah Nabi Muhammad Saw sebagai sarana pembentukan karakter Islami anak usia dini. Sedangkan kegunaan dari penelitian ini adalah agar mengetahui biografi Nabi Muhammad Saw, karakteristik dan kesempurnaan akhlak Nabi Muhammad Saw supaya dapat dijadikan suri tauladan manusia, untuk memberikan wawasan keilmuan dan sumbangan pemikiran Islam mengenai pembentukan karakter anak usia dini dan kisah Nabi Muhammad Saw sebagai medianya, dan guna memperkaya khazanah kepustakaan sebagai literatur akademisi di jurusan Tarbiyah pada umumnya dan bagi peneliti sebagai syarat memperoleh gelar Sarjana Stratab Satu [S1] dalam Ilmu Tarbiyah. Penelitian ini termasuk penelitian kepustakaan [library research] yaitu serangkaian kegiatan yang berkenaan dengan metode pengumpulan data pustaka dengan pendekatan historys yaitu pendekatan dalam penelitian kualitatif yang digunakan untuk memperoleh bahan keterangan mengenai apa yang dialami individu tertentu di dalam masyarakatnya yang menjadi objek penelitian. Adapun sumber dan jenis data yang digunakan ialah sumber data primer / instrument kunci dan data sekunder. Sedangkan prosedur pengumpulan datanya menggunakan metode dokumentasi. Pengecekan keabsahan datanya menggunakan teknik triangulasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kisah Nabi Muhammad Saw memberikan nilai yang positif terhadap proses pembentukan karakter anak usia dini. Karena dengan diceritakan kisah Nabi maka secara otomatis orang tua sudah menjadikan Rasulullah sebagai suri tauladan bagi anaknya, juga sebagai figur ataupun idola. Dan anak juga akan menyerap nilai-nilai yang terkandung dalam cerita tersebut sehingga terbentuklah karakter Islami pada anak sejak dini. Akhlak PAI13.941 http://103.142.62.240:80/perpus/index.php?p=show_detail&id=94121 PAI13.941 MUH k 09SK094121.00
score 11.174184

Similar Items