TIDAK TERSAJI: Kecerdasan Emosional Guru Di SDN Wonomerto 01 Bandar Batang
SDN Wonomerto 01 Bandar Batang adalah lembaga yang berada di Kecamatan Bandar Kabupaten Batang. Terletak jauh dari perkotaan, namun nuansa Islam kurang begitu melekat erat pada sekolah tersebut, dikarenakan masyarakat di sekitarnya yang kurang berpegang teguh pada prinsip agama dan belum mampu me...
Saved in:
Main Author: | |
---|---|
Format: | Online |
Language: | Indonesia |
Published: |
Jurusan Tarbiyah-Pendidikan Agama Islam- STAIN Pekalongan
2013
|
Online Access: | http://103.142.62.240:80/perpus/index.php?p=show_detail&id=990934 |
Tags: |
Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!
|
id |
oai:slims-990934 |
---|---|
recordtype |
slims |
institution |
IAIN Pekalongan |
collection |
Book |
language |
Indonesia |
format |
Online |
author |
MUNADZIROH |
spellingShingle |
MUNADZIROH TIDAK TERSAJI: Kecerdasan Emosional Guru Di SDN Wonomerto 01 Bandar Batang |
author_facet |
MUNADZIROH |
author_sort |
MUNADZIROH |
title |
TIDAK TERSAJI: Kecerdasan Emosional Guru Di SDN Wonomerto 01 Bandar Batang |
title_short |
TIDAK TERSAJI: Kecerdasan Emosional Guru Di SDN Wonomerto 01 Bandar Batang |
title_full |
TIDAK TERSAJI: Kecerdasan Emosional Guru Di SDN Wonomerto 01 Bandar Batang |
title_fullStr |
TIDAK TERSAJI: Kecerdasan Emosional Guru Di SDN Wonomerto 01 Bandar Batang |
title_full_unstemmed |
TIDAK TERSAJI: Kecerdasan Emosional Guru Di SDN Wonomerto 01 Bandar Batang |
title_sort |
tidak tersaji: kecerdasan emosional guru di sdn wonomerto 01 bandar batang |
description |
SDN Wonomerto 01 Bandar Batang adalah lembaga yang berada di Kecamatan Bandar Kabupaten Batang. Terletak jauh dari perkotaan, namun nuansa
Islam kurang begitu melekat erat pada sekolah tersebut, dikarenakan masyarakat di
sekitarnya yang kurang berpegang teguh pada prinsip agama dan belum mampu
mengembangkan ciri khas agamis tersebut sampai sekarang. Oleh karena itu, di
sinilah letak pentingnya peran guru dalam membentuk kecerdasan emosional didik,
khususnya di SDN Wonomerto 01 Bandar Batang.
Rumusan masalah dalam penelitian ini adalah Bagaimana kecerdasan
emosional guru di SDN Wonomerto 01 Bandar Batang? Faktor apa saja yang
mendukung dan menghambat kecerdasan emosional guru di SDN Wonomerto 01
Bandar Batang?. Tujuan penelitian adalah untuk mengetahui kecerdasan emosional
guru di SDN Wonomerto 01 Bandar Batang dan untuk mengetahui faktor apa saja
yang mendukung dan menghambat kecerdasan emosional guru di SDN Wonomerto
01 Bandar Batang. Secara teoritis diharapkan memberikan sumbangan bagi
pengembangan dunia pendidikan pada umumnya dan khususnya dapat memperkaya
khasanah pendidikan khususnya tentang kecerdasan emosional guru. Secara praktis,
sebagai masukan bagi segenap guru di SDN Wonomerto 01 Bandar Batang agar
memperhatikan kecerdasan emosionalnya.
Jenis penelitian ini adalah studi lapangan (field research). Sedangkan
pendekatan yang digunakan adalah pendekatan kualitatif. Sedangkan metode
pengumpulan data dalam penelitian ini observasi, interview dan dokumentasi.
Adapun dalam menganalisis data peneliti menggunakan analisis data kualitatif
dengan metode deskriptif analisis.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa: Pertama, Guru di SDN Wonomerto 01
Bandar Batang memiliki kompetensi emosional yang berbeda-beda. Hal ini harus
terus tetap diperlukan pelatihan dan pengawasan agar citra dan mutu pendidikan di
SDN Wonomerto 01 Bandar Batang dalam terus ditingkatkan. Dengan berlatih
mengendalikan emosi maka akan mampu meningkatkan kecerdasan emosional
seseorang. Kedua, Faktor yang mendukung kecerdasan emosional guru di SDN
Wonomerto 01 Bandar Batang, antara lain: adanya seminar pelatihan dan pendidikan
yang diadakan oleh Dinas Pendidikan maupun perguruan tinggi, adanya guru yang
aktif dalam kegiatan ekstrakurikuler, adanya guru yang aktif dalam rapat sekolah,
baik yang melibatkan komite sekolah maupun wali murid, serta keterlibatan semua
guru dalam kegiatan di sekolah. Sedangkan faktor yang menghambat antara lain:
watak atau tabiat dan kepribadian orang yang berbeda-beda, kurangnya komunikasi
dan kerjasama antara guru dan wali murid, serta kurangnya dana kegiatan. |
publisher |
Jurusan Tarbiyah-Pendidikan Agama Islam- STAIN Pekalongan |
publishDate |
2013 |
url |
http://103.142.62.240:80/perpus/index.php?p=show_detail&id=990934 |
_version_ |
1690546563555786752 |
spelling |
oai:slims-990934TIDAK TERSAJI: Kecerdasan Emosional Guru Di SDN Wonomerto 01 Bandar Batang MUNADZIROH Jurusan Tarbiyah-Pendidikan Agama Islam- STAIN Pekalongan 2013 Indonesia BUKU BUKU xi.;.89 hal.; 21 X 30 cm. SDN Wonomerto 01 Bandar Batang adalah lembaga yang berada di Kecamatan Bandar Kabupaten Batang. Terletak jauh dari perkotaan, namun nuansa Islam kurang begitu melekat erat pada sekolah tersebut, dikarenakan masyarakat di sekitarnya yang kurang berpegang teguh pada prinsip agama dan belum mampu mengembangkan ciri khas agamis tersebut sampai sekarang. Oleh karena itu, di sinilah letak pentingnya peran guru dalam membentuk kecerdasan emosional didik, khususnya di SDN Wonomerto 01 Bandar Batang. Rumusan masalah dalam penelitian ini adalah Bagaimana kecerdasan emosional guru di SDN Wonomerto 01 Bandar Batang? Faktor apa saja yang mendukung dan menghambat kecerdasan emosional guru di SDN Wonomerto 01 Bandar Batang?. Tujuan penelitian adalah untuk mengetahui kecerdasan emosional guru di SDN Wonomerto 01 Bandar Batang dan untuk mengetahui faktor apa saja yang mendukung dan menghambat kecerdasan emosional guru di SDN Wonomerto 01 Bandar Batang. Secara teoritis diharapkan memberikan sumbangan bagi pengembangan dunia pendidikan pada umumnya dan khususnya dapat memperkaya khasanah pendidikan khususnya tentang kecerdasan emosional guru. Secara praktis, sebagai masukan bagi segenap guru di SDN Wonomerto 01 Bandar Batang agar memperhatikan kecerdasan emosionalnya. Jenis penelitian ini adalah studi lapangan (field research). Sedangkan pendekatan yang digunakan adalah pendekatan kualitatif. Sedangkan metode pengumpulan data dalam penelitian ini observasi, interview dan dokumentasi. Adapun dalam menganalisis data peneliti menggunakan analisis data kualitatif dengan metode deskriptif analisis. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: Pertama, Guru di SDN Wonomerto 01 Bandar Batang memiliki kompetensi emosional yang berbeda-beda. Hal ini harus terus tetap diperlukan pelatihan dan pengawasan agar citra dan mutu pendidikan di SDN Wonomerto 01 Bandar Batang dalam terus ditingkatkan. Dengan berlatih mengendalikan emosi maka akan mampu meningkatkan kecerdasan emosional seseorang. Kedua, Faktor yang mendukung kecerdasan emosional guru di SDN Wonomerto 01 Bandar Batang, antara lain: adanya seminar pelatihan dan pendidikan yang diadakan oleh Dinas Pendidikan maupun perguruan tinggi, adanya guru yang aktif dalam kegiatan ekstrakurikuler, adanya guru yang aktif dalam rapat sekolah, baik yang melibatkan komite sekolah maupun wali murid, serta keterlibatan semua guru dalam kegiatan di sekolah. Sedangkan faktor yang menghambat antara lain: watak atau tabiat dan kepribadian orang yang berbeda-beda, kurangnya komunikasi dan kerjasama antara guru dan wali murid, serta kurangnya dana kegiatan. SDN Wonomerto 01 Bandar Batang adalah lembaga yang berada di Kecamatan Bandar Kabupaten Batang. Terletak jauh dari perkotaan, namun nuansa Islam kurang begitu melekat erat pada sekolah tersebut, dikarenakan masyarakat di sekitarnya yang kurang berpegang teguh pada prinsip agama dan belum mampu mengembangkan ciri khas agamis tersebut sampai sekarang. Oleh karena itu, di sinilah letak pentingnya peran guru dalam membentuk kecerdasan emosional didik, khususnya di SDN Wonomerto 01 Bandar Batang. Rumusan masalah dalam penelitian ini adalah Bagaimana kecerdasan emosional guru di SDN Wonomerto 01 Bandar Batang? Faktor apa saja yang mendukung dan menghambat kecerdasan emosional guru di SDN Wonomerto 01 Bandar Batang?. Tujuan penelitian adalah untuk mengetahui kecerdasan emosional guru di SDN Wonomerto 01 Bandar Batang dan untuk mengetahui faktor apa saja yang mendukung dan menghambat kecerdasan emosional guru di SDN Wonomerto 01 Bandar Batang. Secara teoritis diharapkan memberikan sumbangan bagi pengembangan dunia pendidikan pada umumnya dan khususnya dapat memperkaya khasanah pendidikan khususnya tentang kecerdasan emosional guru. Secara praktis, sebagai masukan bagi segenap guru di SDN Wonomerto 01 Bandar Batang agar memperhatikan kecerdasan emosionalnya. Jenis penelitian ini adalah studi lapangan (field research). Sedangkan pendekatan yang digunakan adalah pendekatan kualitatif. Sedangkan metode pengumpulan data dalam penelitian ini observasi, interview dan dokumentasi. Adapun dalam menganalisis data peneliti menggunakan analisis data kualitatif dengan metode deskriptif analisis. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: Pertama, Guru di SDN Wonomerto 01 Bandar Batang memiliki kompetensi emosional yang berbeda-beda. Hal ini harus terus tetap diperlukan pelatihan dan pengawasan agar citra dan mutu pendidikan di SDN Wonomerto 01 Bandar Batang dalam terus ditingkatkan. Dengan berlatih mengendalikan emosi maka akan mampu meningkatkan kecerdasan emosional seseorang. Kedua, Faktor yang mendukung kecerdasan emosional guru di SDN Wonomerto 01 Bandar Batang, antara lain: adanya seminar pelatihan dan pendidikan yang diadakan oleh Dinas Pendidikan maupun perguruan tinggi, adanya guru yang aktif dalam kegiatan ekstrakurikuler, adanya guru yang aktif dalam rapat sekolah, baik yang melibatkan komite sekolah maupun wali murid, serta keterlibatan semua guru dalam kegiatan di sekolah. Sedangkan faktor yang menghambat antara lain: watak atau tabiat dan kepribadian orang yang berbeda-beda, kurangnya komunikasi dan kerjasama antara guru dan wali murid, serta kurangnya dana kegiatan. PAI13.1004 http://103.142.62.240:80/perpus/index.php?p=show_detail&id=990934 PAI13.1004 MUN k |
score |
10.821803 |