Studi Ilmu-Ilmu Al-Quran 

Al-Qur’anul Karim adalah mukjizat dalam Islam yang kekal dan mukjizatnya selalu diperkuat oleh kemajuan ilmu pengetahuan. Al-Qur’an diturunkan kepada Rosullullah, Muhammad SAW untuk mengeluarkan manusia dari suasana yang gelap menuju yang terang, serta membimbing mereka ke jalan yang lurus. Al-Qur’a...

Full description

Saved in:
Bibliographic Details
Main Authors: Manna Khalil Al-Qattan , Mudzakir AS
Format: Online
Language:Indonesia
Published: Pustaka Litera AntarNusa 2015
Online Access:http://103.142.62.240:80/perpus/index.php?p=show_detail&id=991663
Tags: Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!
id oai:slims-991663
recordtype slims
institution IAIN Pekalongan
collection Book
language Indonesia
format Online
author Manna Khalil Al-Qattan 
Mudzakir AS
spellingShingle Manna Khalil Al-Qattan 
Mudzakir AS
Studi Ilmu-Ilmu Al-Quran 
author_facet Manna Khalil Al-Qattan 
Mudzakir AS
author_sort Manna Khalil Al-Qattan 
title Studi Ilmu-Ilmu Al-Quran 
title_short Studi Ilmu-Ilmu Al-Quran 
title_full Studi Ilmu-Ilmu Al-Quran 
title_fullStr Studi Ilmu-Ilmu Al-Quran 
title_full_unstemmed Studi Ilmu-Ilmu Al-Quran 
title_sort studi ilmu-ilmu al-quranâ 
description Al-Qur’anul Karim adalah mukjizat dalam Islam yang kekal dan mukjizatnya selalu diperkuat oleh kemajuan ilmu pengetahuan. Al-Qur’an diturunkan kepada Rosullullah, Muhammad SAW untuk mengeluarkan manusia dari suasana yang gelap menuju yang terang, serta membimbing mereka ke jalan yang lurus. Al-Qur’an menyimpan berbagai rahasia yang perlu diungkap untuk memahamkan umat manusia akan esensi Al-Qur’an tersebut serta makna-makna yang terkandung di balik ayat-ayatnya. Al-qur’an masih bersifat mujmal (global) yang mana masih memerlukan penafsiran. Dan dalam menafsirkan ayat-ayat Al-qur’an pun perlu mengetahui terlebih dahulu hakekat Al-qur’an tersebut serta syarat-syarat dan adab seorang Muffasir. Dalam buku ini diulas tuntas ilmu-ilmu Al-qur’an yang membahas tentang pernak-pernik serta hakekakat Al-Qur’an itu sendiri tentang definisi Al-Qur’an, bagaimana turunnya Al-Qur’an serta sebab-sebabnya, pembagian maky dan madany, pengumpulan dan penertiban Al-Qur’an dan penjelasan-penjelasan secara terperinci tentang Al-Qur’an. Dan kemudian diulas juga pengertian, sejarah dan perkembangan ilmu Al-qur’an itu sendiri, yang dimulai dari penyampaian Al-qur’an kepada para sahabat oleh Rosulullah, yang kemudian diteruskan pengumpulan mushaf-mushaf yang tersebar dan menjadikannya dalam satu mushaf yang sampai dengaan pembukuan Al-Qur’an yang pertama (Mushaf Usmani) pada zaman khalifah Ustman bin Affan. Al-Qur’an terus mengalami perkembangan dengan adanya peletakan kaidah-kaidah nahwu pada zaman Khalifah Ali bin Abi Tholib dan pemberian harokat serta cara membaca Al-qur’an yang benar dan baku. Dan para sahabat senantiasa menyampaikan makna-makna yang terkandung dalam Al-Qur’an dengan segala kemampuannya yang berbeda-beda, dan hal ini menjadi cikal bakalnya perbedaan-perbedaan penafsiran yang terus berkembang hingga sekarang ini. Buku ini sangat dianjurkan bagi para pelajar dan para pemuda muslim pencipta ilmu pengetahuan, disamping maknanya cukup jelas dan gamblang serta dengan susunan redaksi yang cukup mudah, dengan gaya bahasa yang indah dan sistematika yang bagus. Akan tetapi buku ini cenderung melengkapi dan pengembangan dari kitab-kitab ilmu Al-Qur’an sebelumnya. Dibandingkan dengan kitab-kitab ilmu Al-Qur’an yang lainnya, buku ini lebih lengkap. Selain membahas tentang ilmu Al-Qur’an, buku ini pun mengulas tentang syarat-syarat dan adab seorang Muffasir dan penggambaran tentang pertumbuhan dan perkembangan tafsir serta kitab-kitab tafsir yang terkenal dan di lengkapi dengan autobiografi para mufasir yang terkenal antara lain Ibnu Abbas, Mujahid bin Jabr, At-Tabari, Ibn Kasir, Fakhruddin ar-Razi, Az-Zamakhsyari dan Asy-Syaukani. Sehingga dapat menjadi wawasan tambahan bagi para pembaca, dan mungkin saya kira hal tersebut pun memang sangat diperlukan untuk diketahui. Ilmu-ilmu Qur’an adalah ilmu yang membahas masalah-masalah yang berhubungan dengan al-Qur’an, baik dari segi pengetahuan tentang sebab-sebab turunnya al-Qur’an, pengumpulan dan penyusunan al-Qur’an, pengetahuan tentang Makki dan Madani, Nasik dan Mansukh, Muhkam dan Mutasyabih, dan lain sebaginya yang berkaitan tentang Qur’an.
publisher Pustaka Litera AntarNusa
publishDate 2015
url http://103.142.62.240:80/perpus/index.php?p=show_detail&id=991663
_version_ 1690546525222993920
spelling oai:slims-991663Studi Ilmu-Ilmu Al-Quran  Manna Khalil Al-Qattan  Mudzakir AS Pustaka Litera AntarNusa 2015 Cet. 18 Indonesia BUKU BUKU xvi, 571 hlm., 21 cm Al-Qur’anul Karim adalah mukjizat dalam Islam yang kekal dan mukjizatnya selalu diperkuat oleh kemajuan ilmu pengetahuan. Al-Qur’an diturunkan kepada Rosullullah, Muhammad SAW untuk mengeluarkan manusia dari suasana yang gelap menuju yang terang, serta membimbing mereka ke jalan yang lurus. Al-Qur’an menyimpan berbagai rahasia yang perlu diungkap untuk memahamkan umat manusia akan esensi Al-Qur’an tersebut serta makna-makna yang terkandung di balik ayat-ayatnya. Al-qur’an masih bersifat mujmal (global) yang mana masih memerlukan penafsiran. Dan dalam menafsirkan ayat-ayat Al-qur’an pun perlu mengetahui terlebih dahulu hakekat Al-qur’an tersebut serta syarat-syarat dan adab seorang Muffasir. Dalam buku ini diulas tuntas ilmu-ilmu Al-qur’an yang membahas tentang pernak-pernik serta hakekakat Al-Qur’an itu sendiri tentang definisi Al-Qur’an, bagaimana turunnya Al-Qur’an serta sebab-sebabnya, pembagian maky dan madany, pengumpulan dan penertiban Al-Qur’an dan penjelasan-penjelasan secara terperinci tentang Al-Qur’an. Dan kemudian diulas juga pengertian, sejarah dan perkembangan ilmu Al-qur’an itu sendiri, yang dimulai dari penyampaian Al-qur’an kepada para sahabat oleh Rosulullah, yang kemudian diteruskan pengumpulan mushaf-mushaf yang tersebar dan menjadikannya dalam satu mushaf yang sampai dengaan pembukuan Al-Qur’an yang pertama (Mushaf Usmani) pada zaman khalifah Ustman bin Affan. Al-Qur’an terus mengalami perkembangan dengan adanya peletakan kaidah-kaidah nahwu pada zaman Khalifah Ali bin Abi Tholib dan pemberian harokat serta cara membaca Al-qur’an yang benar dan baku. Dan para sahabat senantiasa menyampaikan makna-makna yang terkandung dalam Al-Qur’an dengan segala kemampuannya yang berbeda-beda, dan hal ini menjadi cikal bakalnya perbedaan-perbedaan penafsiran yang terus berkembang hingga sekarang ini. Buku ini sangat dianjurkan bagi para pelajar dan para pemuda muslim pencipta ilmu pengetahuan, disamping maknanya cukup jelas dan gamblang serta dengan susunan redaksi yang cukup mudah, dengan gaya bahasa yang indah dan sistematika yang bagus. Akan tetapi buku ini cenderung melengkapi dan pengembangan dari kitab-kitab ilmu Al-Qur’an sebelumnya. Dibandingkan dengan kitab-kitab ilmu Al-Qur’an yang lainnya, buku ini lebih lengkap. Selain membahas tentang ilmu Al-Qur’an, buku ini pun mengulas tentang syarat-syarat dan adab seorang Muffasir dan penggambaran tentang pertumbuhan dan perkembangan tafsir serta kitab-kitab tafsir yang terkenal dan di lengkapi dengan autobiografi para mufasir yang terkenal antara lain Ibnu Abbas, Mujahid bin Jabr, At-Tabari, Ibn Kasir, Fakhruddin ar-Razi, Az-Zamakhsyari dan Asy-Syaukani. Sehingga dapat menjadi wawasan tambahan bagi para pembaca, dan mungkin saya kira hal tersebut pun memang sangat diperlukan untuk diketahui. Ilmu-ilmu Qur’an adalah ilmu yang membahas masalah-masalah yang berhubungan dengan al-Qur’an, baik dari segi pengetahuan tentang sebab-sebab turunnya al-Qur’an, pengumpulan dan penyusunan al-Qur’an, pengetahuan tentang Makki dan Madani, Nasik dan Mansukh, Muhkam dan Mutasyabih, dan lain sebaginya yang berkaitan tentang Qur’an. Al-Qur’anul Karim adalah mukjizat dalam Islam yang kekal dan mukjizatnya selalu diperkuat oleh kemajuan ilmu pengetahuan. Al-Qur’an diturunkan kepada Rosullullah, Muhammad SAW untuk mengeluarkan manusia dari suasana yang gelap menuju yang terang, serta membimbing mereka ke jalan yang lurus. Al-Qur’an menyimpan berbagai rahasia yang perlu diungkap untuk memahamkan umat manusia akan esensi Al-Qur’an tersebut serta makna-makna yang terkandung di balik ayat-ayatnya. Al-qur’an masih bersifat mujmal (global) yang mana masih memerlukan penafsiran. Dan dalam menafsirkan ayat-ayat Al-qur’an pun perlu mengetahui terlebih dahulu hakekat Al-qur’an tersebut serta syarat-syarat dan adab seorang Muffasir. Dalam buku ini diulas tuntas ilmu-ilmu Al-qur’an yang membahas tentang pernak-pernik serta hakekakat Al-Qur’an itu sendiri tentang definisi Al-Qur’an, bagaimana turunnya Al-Qur’an serta sebab-sebabnya, pembagian maky dan madany, pengumpulan dan penertiban Al-Qur’an dan penjelasan-penjelasan secara terperinci tentang Al-Qur’an. Dan kemudian diulas juga pengertian, sejarah dan perkembangan ilmu Al-qur’an itu sendiri, yang dimulai dari penyampaian Al-qur’an kepada para sahabat oleh Rosulullah, yang kemudian diteruskan pengumpulan mushaf-mushaf yang tersebar dan menjadikannya dalam satu mushaf yang sampai dengaan pembukuan Al-Qur’an yang pertama (Mushaf Usmani) pada zaman khalifah Ustman bin Affan. Al-Qur’an terus mengalami perkembangan dengan adanya peletakan kaidah-kaidah nahwu pada zaman Khalifah Ali bin Abi Tholib dan pemberian harokat serta cara membaca Al-qur’an yang benar dan baku. Dan para sahabat senantiasa menyampaikan makna-makna yang terkandung dalam Al-Qur’an dengan segala kemampuannya yang berbeda-beda, dan hal ini menjadi cikal bakalnya perbedaan-perbedaan penafsiran yang terus berkembang hingga sekarang ini. Buku ini sangat dianjurkan bagi para pelajar dan para pemuda muslim pencipta ilmu pengetahuan, disamping maknanya cukup jelas dan gamblang serta dengan susunan redaksi yang cukup mudah, dengan gaya bahasa yang indah dan sistematika yang bagus. Akan tetapi buku ini cenderung melengkapi dan pengembangan dari kitab-kitab ilmu Al-Qur’an sebelumnya. Dibandingkan dengan kitab-kitab ilmu Al-Qur’an yang lainnya, buku ini lebih lengkap. Selain membahas tentang ilmu Al-Qur’an, buku ini pun mengulas tentang syarat-syarat dan adab seorang Muffasir dan penggambaran tentang pertumbuhan dan perkembangan tafsir serta kitab-kitab tafsir yang terkenal dan di lengkapi dengan autobiografi para mufasir yang terkenal antara lain Ibnu Abbas, Mujahid bin Jabr, At-Tabari, Ibn Kasir, Fakhruddin ar-Razi, Az-Zamakhsyari dan Asy-Syaukani. Sehingga dapat menjadi wawasan tambahan bagi para pembaca, dan mungkin saya kira hal tersebut pun memang sangat diperlukan untuk diketahui. Ilmu-ilmu Qur’an adalah ilmu yang membahas masalah-masalah yang berhubungan dengan al-Qur’an, baik dari segi pengetahuan tentang sebab-sebab turunnya al-Qur’an, pengumpulan dan penyusunan al-Qur’an, pengetahuan tentang Makki dan Madani, Nasik dan Mansukh, Muhkam dan Mutasyabih, dan lain sebaginya yang berkaitan tentang Qur’an. Quran, Ilmu 2X1.1 http://103.142.62.240:80/perpus/index.php?p=show_detail&id=991663 9789798100178 2X1.1 QAT s 16TD160298.00 16SR160298.01 16SR160298.02 http://103.142.62.240:80/perpus/images/docs/Studi_Ilmu-Ilmu_Al_Quran_LAN-500x500.jpg.jpg
score 11.174184