Akuntansi Koperasi : Pendekatan Praktis Penyusunan Laporan Keuangan

Laporan keuangan yang baik akan sangat membantu pihak yang berkepentingan dalam mengambil keputusan. Keputusan yang baik senantiasa tergantung dari kualitas sumber data yang disajikan. Oleh karena itu, kualitas laporan keuangan suatu koperasi akan berpengaruh terhadap kualitas keputusan yang dilakuk...

Volledige beschrijving

Bewaard in:
Bibliografische gegevens
Hoofdauteur: Adenk Sudarwanto
Formaat: Online
Taal:Indonesia
Gepubliceerd in: Graha Ilmu 2013
Online toegang:http://103.142.62.240:80/perpus/index.php?p=show_detail&id=992005
Tags: Voeg label toe
Geen labels, Wees de eerste die dit record labelt!
id oai:slims-992005
recordtype slims
spelling oai:slims-992005Akuntansi Koperasi : Pendekatan Praktis Penyusunan Laporan Keuangan Adenk Sudarwanto Graha Ilmu 2013 Ed. 1, Cet.1 Indonesia BUKU BUKU xiv, 274 hlm., 26 cm. Laporan keuangan yang baik akan sangat membantu pihak yang berkepentingan dalam mengambil keputusan. Keputusan yang baik senantiasa tergantung dari kualitas sumber data yang disajikan. Oleh karena itu, kualitas laporan keuangan suatu koperasi akan berpengaruh terhadap kualitas keputusan yang dilakukan para pihak yang berkepentingan. Akuntansi koperasi memiliki karakteristik tersendiri meskipun prinsip dasar akuntansi koperasi menganut prinsip akuntansi yang diterima umum. Oleh karena itu untuk memahami akuntansi koperasi secara baik dan benar perlu menguasai dasar akuntansi sebagai modal untuk menguasai akuntansi keuangan. Buku akuntasi koperasi ini disajikan secara ringkas dan jelas dalam empat bagian yang saling terintegrasi satu sama lain. Bagian pertama mengenai akuntansi dan pelaporan keuangan. Pada bagian ini terdiri dari empat pokok bahasan meliputi bab pertama mengenai informasi akuntansi dan prosedur penyusunan laporan keuangan. Bab kedua mengenai karakteristik akuntansi koperasi; bab ketiga mengenai jurnal, buku besar, dan sisa hasil usaha, dan bab keempat berisi soal-soal latihan. Bagian kedua mengenai berbagai jenis koperasi. Bagian kedua ini terdiri dari lima pokok bahasan meliputi koperasi konsumen, koperasi pemasaran, koperasi jasa keuangan, koperasi produsen dan koperasi serba usaha. Bagian ketiga mengenai masalah-masalah. Pada bagian tiga ini terdiri dari 8 pokok bahasan, meliputi penjualan cicilan, penjualan konsinyasi, hubungan kantor pusat dan cabang, kas dan investasi sementara, piutang, investasi jangka panjang, aktiva tetap dan ekuitas dan sisa hasil usaha. Bagian keempat mengenai tingkat kesehatan koperasi mencakup komponen penilaian kesehatan dan perhitungan penilaian tingkat kesehatan. Laporan keuangan yang baik akan sangat membantu pihak yang berkepentingan dalam mengambil keputusan. Keputusan yang baik senantiasa tergantung dari kualitas sumber data yang disajikan. Oleh karena itu, kualitas laporan keuangan suatu koperasi akan berpengaruh terhadap kualitas keputusan yang dilakukan para pihak yang berkepentingan. Akuntansi koperasi memiliki karakteristik tersendiri meskipun prinsip dasar akuntansi koperasi menganut prinsip akuntansi yang diterima umum. Oleh karena itu untuk memahami akuntansi koperasi secara baik dan benar perlu menguasai dasar akuntansi sebagai modal untuk menguasai akuntansi keuangan. Buku akuntasi koperasi ini disajikan secara ringkas dan jelas dalam empat bagian yang saling terintegrasi satu sama lain. Bagian pertama mengenai akuntansi dan pelaporan keuangan. Pada bagian ini terdiri dari empat pokok bahasan meliputi bab pertama mengenai informasi akuntansi dan prosedur penyusunan laporan keuangan. Bab kedua mengenai karakteristik akuntansi koperasi; bab ketiga mengenai jurnal, buku besar, dan sisa hasil usaha, dan bab keempat berisi soal-soal latihan. Bagian kedua mengenai berbagai jenis koperasi. Bagian kedua ini terdiri dari lima pokok bahasan meliputi koperasi konsumen, koperasi pemasaran, koperasi jasa keuangan, koperasi produsen dan koperasi serba usaha. Bagian ketiga mengenai masalah-masalah. Pada bagian tiga ini terdiri dari 8 pokok bahasan, meliputi penjualan cicilan, penjualan konsinyasi, hubungan kantor pusat dan cabang, kas dan investasi sementara, piutang, investasi jangka panjang, aktiva tetap dan ekuitas dan sisa hasil usaha. Bagian keempat mengenai tingkat kesehatan koperasi mencakup komponen penilaian kesehatan dan perhitungan penilaian tingkat kesehatan. Akuntansi - Koperasi 657.97 http://103.142.62.240:80/perpus/index.php?p=show_detail&id=992005 9786022620570 657.97 SUD a 16BIC160596.00
institution IAIN Pekalongan
collection Book
language Indonesia
format Online
author Adenk Sudarwanto
spellingShingle Adenk Sudarwanto
Akuntansi Koperasi : Pendekatan Praktis Penyusunan Laporan Keuangan
author_facet Adenk Sudarwanto
author_sort Adenk Sudarwanto
title Akuntansi Koperasi : Pendekatan Praktis Penyusunan Laporan Keuangan
title_short Akuntansi Koperasi : Pendekatan Praktis Penyusunan Laporan Keuangan
title_full Akuntansi Koperasi : Pendekatan Praktis Penyusunan Laporan Keuangan
title_fullStr Akuntansi Koperasi : Pendekatan Praktis Penyusunan Laporan Keuangan
title_full_unstemmed Akuntansi Koperasi : Pendekatan Praktis Penyusunan Laporan Keuangan
title_sort akuntansi koperasi : pendekatan praktis penyusunan laporan keuangan
description Laporan keuangan yang baik akan sangat membantu pihak yang berkepentingan dalam mengambil keputusan. Keputusan yang baik senantiasa tergantung dari kualitas sumber data yang disajikan. Oleh karena itu, kualitas laporan keuangan suatu koperasi akan berpengaruh terhadap kualitas keputusan yang dilakukan para pihak yang berkepentingan. Akuntansi koperasi memiliki karakteristik tersendiri meskipun prinsip dasar akuntansi koperasi menganut prinsip akuntansi yang diterima umum. Oleh karena itu untuk memahami akuntansi koperasi secara baik dan benar perlu menguasai dasar akuntansi sebagai modal untuk menguasai akuntansi keuangan. Buku akuntasi koperasi ini disajikan secara ringkas dan jelas dalam empat bagian yang saling terintegrasi satu sama lain. Bagian pertama mengenai akuntansi dan pelaporan keuangan. Pada bagian ini terdiri dari empat pokok bahasan meliputi bab pertama mengenai informasi akuntansi dan prosedur penyusunan laporan keuangan. Bab kedua mengenai karakteristik akuntansi koperasi; bab ketiga mengenai jurnal, buku besar, dan sisa hasil usaha, dan bab keempat berisi soal-soal latihan. Bagian kedua mengenai berbagai jenis koperasi. Bagian kedua ini terdiri dari lima pokok bahasan meliputi koperasi konsumen, koperasi pemasaran, koperasi jasa keuangan, koperasi produsen dan koperasi serba usaha. Bagian ketiga mengenai masalah-masalah. Pada bagian tiga ini terdiri dari 8 pokok bahasan, meliputi penjualan cicilan, penjualan konsinyasi, hubungan kantor pusat dan cabang, kas dan investasi sementara, piutang, investasi jangka panjang, aktiva tetap dan ekuitas dan sisa hasil usaha. Bagian keempat mengenai tingkat kesehatan koperasi mencakup komponen penilaian kesehatan dan perhitungan penilaian tingkat kesehatan.
publisher Graha Ilmu
publishDate 2013
url http://103.142.62.240:80/perpus/index.php?p=show_detail&id=992005
_version_ 1690546520732991488
score 11.174184