"Peran Pembelajaran Kitab Jim-Jim Karangan KH. M. Hasanudin Subki Dalam Memudahkan Membaca Kitab Kuning Di Pondok Pesantren Al-Masyhad Manba’ul Falah Sampangan Pekalongan"

vii ABSTRAK Aminnudin, Amin. 2015. Peran Pembelajaran Kitab Jim-Jim Karangan KH. M. Hasanudin Subki Dalam Memudahkan Membaca Kitab Kuning Di Pondok Pesantren Al-Masyhad Manba’ul Falah Sampangan Pekalongan. Skripsi, Jurusan Tarbiyah Pendidikan Bahasa Arab, STAIN Pekalongan, Pembimbing: H. Abdul...

Full description

Saved in:
Bibliographic Details
Main Authors: Ahmad Aminnudin (2022111075), H. Abdul Muin, M. A.
Format: Online
Language:Indonesia
Published: Prodi S-1 Pendidikan Bahasa Arab Jurusan Tarbiyah STAIN Pekalongan 2015
Online Access:http://103.142.62.240:80/perpus/index.php?p=show_detail&id=992257
Tags: Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!
Description
Summary:vii ABSTRAK Aminnudin, Amin. 2015. Peran Pembelajaran Kitab Jim-Jim Karangan KH. M. Hasanudin Subki Dalam Memudahkan Membaca Kitab Kuning Di Pondok Pesantren Al-Masyhad Manba’ul Falah Sampangan Pekalongan. Skripsi, Jurusan Tarbiyah Pendidikan Bahasa Arab, STAIN Pekalongan, Pembimbing: H. Abdul Muin, M. A. Kata kunci: pembelajaran kitab jim-jim, kitab kuning. Perkambangan dan kemajuan ilmu pengetahuan teknologi yang semakin pesat, secara langsung maupun tidak langsung dalam dunia pendidikan akan mendapatkan pengaruh yang bersifat positif mengembangkan dan memajukan dunia pendidikan, lebih lebih untuk pendidikan agama khususnya mata pelajaran Qowaid Nahwu dan Shorf, karena fakta yang ada menunjukan bahwa ilmu nahwu sudah mulai dikenal sejak Islam masuk ke wilayah tanah air dengan membaca ilmu-ilmu agama yang aslinya bertek gundul atau sering disebut dengan kitab kuning. Bagi bangsa Indonesia Bahasa arab dan ilmu nahwu yang mengiringinya tidaklah asing, lain halnya dengan budaya, karena Bahasa dan ilmu nahwu tidak bisa lepas dari budaya. Sehingga yang terjadi di tanah air dalam dunia pendidikan mendapat kesulitan dalam memahami dan mengaplikasikan ilmu nahwu, apalagi jika dikaitkan pada pemahaman kitab kitab kuning, ilmu nahwu sangat penting dalam bekal memahami, membaca dan memaknai kitab kuning. Berawal dari pemikiran tersebut maka penulis tertarik untuk mengadakan penelitian tentang Peran Pembelajaran Kitab Jim-jim Dalam Memudahkan Membaca Kitab Kuning di Pondok Pesantren Al-Masyhad Manba’ul Falah Sampangan Pekalongan. Adapaun rumusan masalah yang akan dibahas dalam penelitian ini sebagai berikut: Bagaimana pembelajaran kitab jim-jim di pondok pesantren Al-Masyhad Manbaul Falah Sampangan Pekalongan?, Bagaimana upaya untuk memudahkan membaca kitab kuning di pondok pesantren Al-Masyhad Manba’ul Falah Sampangan Pekalongan?, Bagaimana peran pembelajaran kitab jim-jim dalam memudahkan membaca kitab kuning di pondok pesantren Al- Masyhad Manba’ul Falah Sampangan Pekalongan?. Dalam penelitian ini, penulis menggunakan pendekatan deskriptif kualitatif dengan jenis penelitian lapangan (Fiel Research). Adapun metode pengumpulan data yang digunakan adalah metode Interview, observasi, dan dokumentasi. Dari hasil penelitian menunjukan bahwa pelaksanaan pembelajaran kitab jim-jim dalam memudahkan membaca kitab kuning di Pondok Pesantren Al-Masyhad Manba’ul Falah Sampangan Pekalongan bisa sudah dikatakan terlaksana dengan baik dan cukup efektif, dengan adanya upaya guru dalam pelaksanaanya dalam memudahkan membaca kitab kuning melalui pembelajaran kitab Jim-jim dengan menggunakan macam-macam metode yang bervariatif maka peserta didik mampu dan senang menerima pelajaran. Jadi dalam upaya untuk memudahkan membaca kitab kuning, guru nahwu jim-jim dituntut untuk memiliki kemampuan yang baik dan mampu menciptakan suasana lingkungan belajar efektif dan optimal untuk dapat meningkatkan kualitas pembelajaran pendidikan agama Islam.