Strategi Peningkatan Jumlah Nasabah Pada Produk Simpanan Qurban (SISUQUR) Di KJKS BMT An Najah Wiradesa Kabupaten Pekalongan

Simpanan qurban (SIsuqur) merupakan simpanan pribadi yang penyetorannya setiap bulan atau setiap minggu sesuai perjanjian dengan nominal tertentu yang secara akumulatif bisa digunakan untuk membeli hewan qurban baik secara tunai atau dalam bentuk hewan qurban. Simpanan Qurban (Sisuqur) termasuk ke d...

Full description

Saved in:
Bibliographic Details
Main Authors: Diah Irma Fitriyanti (2012113031), Kuat Ismanto, M. Ag
Format: Online
Language:Indonesia
Published: Prodi D-3 Perbankan Syariah Jurusan Syariah dan Ekonomi Islam STAIN Pekalongan 2016
Online Access:http://103.142.62.240:80/perpus/index.php?p=show_detail&id=992814
Tags: Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!
id oai:slims-992814
recordtype slims
spelling oai:slims-992814Strategi Peningkatan Jumlah Nasabah Pada Produk Simpanan Qurban (SISUQUR) Di KJKS BMT An Najah Wiradesa Kabupaten Pekalongan Diah Irma Fitriyanti (2012113031) Kuat Ismanto, M. Ag Prodi D-3 Perbankan Syariah Jurusan Syariah dan Ekonomi Islam STAIN Pekalongan 2016 Indonesia TA PERBANKAN SYARIAH TA PERBANKAN SYARIAH xiv, 65 hlm .; 21X30 cm Simpanan qurban (SIsuqur) merupakan simpanan pribadi yang penyetorannya setiap bulan atau setiap minggu sesuai perjanjian dengan nominal tertentu yang secara akumulatif bisa digunakan untuk membeli hewan qurban baik secara tunai atau dalam bentuk hewan qurban. Simpanan Qurban (Sisuqur) termasuk ke dalam simpanan yang berorientasi sosial. Artinya, yang merasakan manfaat secara langsungdari produk tersebut adalah orang lain (penerima qurban), sedangkan bagi orang yang berqurban lebih kepada manfaat secara batiniah, yaitu sebagai wujud ketaatan kepada perintah Allah. Salah satu prinsip ekonomi yang merupakan keputusan individu dalam melakukan kegiatan ekonomi adalah orang rasional yang berfikir pada suatu margin (keuntungan). Akan tetapi, BMT An Najah Wiradesa Kabupaten Pekalongan mampu meningkatkan jumlah nasabah sisuqur tiap tahunnya. Meskipun secara rasional produk sisuqur tidak menghasilkan margin (keuntungan nyata bagi nasabah). Rumusan masalah pada penelitian ini yaitu membahas tentang strategi. Kegunaan dalam penelitian ini ada dua, yaitu manfaat teoritis dan manfaat praktis. Hasil penelitian KJKS BMT An Najah Wiradesa Kabupaten Pekalongan dalam melakukan strateginya meningkatkan jumlah nasabah produk sisuqur yaitu menggunakan bauran pemasaran 7P+1 C, yaitu product, price, place, promotion, people, physical evidence, process, customer service. Selain bauran pemasaran jasa tersebut, nasabah simpanan qurban (Sisuqur) di KJKS BMT An Najah Wiradesa Kabupaten Pekalongan hingga mencapai fase peningkatan pada tahun 2015, menggunakan pelayanan jemput bola yang menimbulkan kepuasan nasabah serta strategi word to mouth hal tersebut, juga efektif dalam pencapaian peningkatan jumlah nasabah KJKS BMT An Najah Wiradesa Kabupaten Pekalongan. Simpanan qurban (SIsuqur) merupakan simpanan pribadi yang penyetorannya setiap bulan atau setiap minggu sesuai perjanjian dengan nominal tertentu yang secara akumulatif bisa digunakan untuk membeli hewan qurban baik secara tunai atau dalam bentuk hewan qurban. Simpanan Qurban (Sisuqur) termasuk ke dalam simpanan yang berorientasi sosial. Artinya, yang merasakan manfaat secara langsungdari produk tersebut adalah orang lain (penerima qurban), sedangkan bagi orang yang berqurban lebih kepada manfaat secara batiniah, yaitu sebagai wujud ketaatan kepada perintah Allah. Salah satu prinsip ekonomi yang merupakan keputusan individu dalam melakukan kegiatan ekonomi adalah orang rasional yang berfikir pada suatu margin (keuntungan). Akan tetapi, BMT An Najah Wiradesa Kabupaten Pekalongan mampu meningkatkan jumlah nasabah sisuqur tiap tahunnya. Meskipun secara rasional produk sisuqur tidak menghasilkan margin (keuntungan nyata bagi nasabah). Rumusan masalah pada penelitian ini yaitu membahas tentang strategi. Kegunaan dalam penelitian ini ada dua, yaitu manfaat teoritis dan manfaat praktis. Hasil penelitian KJKS BMT An Najah Wiradesa Kabupaten Pekalongan dalam melakukan strateginya meningkatkan jumlah nasabah produk sisuqur yaitu menggunakan bauran pemasaran 7P+1 C, yaitu product, price, place, promotion, people, physical evidence, process, customer service. Selain bauran pemasaran jasa tersebut, nasabah simpanan qurban (Sisuqur) di KJKS BMT An Najah Wiradesa Kabupaten Pekalongan hingga mencapai fase peningkatan pada tahun 2015, menggunakan pelayanan jemput bola yang menimbulkan kepuasan nasabah serta strategi word to mouth hal tersebut, juga efektif dalam pencapaian peningkatan jumlah nasabah KJKS BMT An Najah Wiradesa Kabupaten Pekalongan. Mu'amalat - Bank Mu'amalat - Bank Islam Nasabah Islam - Bank 2X4.23 http://103.142.62.240:80/perpus/index.php?p=show_detail&id=992814 TA D-3PBS 17.095 FIT s 17TA1712095.00
institution IAIN Pekalongan
collection Book
language Indonesia
format Online
author Diah Irma Fitriyanti (2012113031)
Kuat Ismanto, M. Ag
spellingShingle Diah Irma Fitriyanti (2012113031)
Kuat Ismanto, M. Ag
Strategi Peningkatan Jumlah Nasabah Pada Produk Simpanan Qurban (SISUQUR) Di KJKS BMT An Najah Wiradesa Kabupaten Pekalongan
author_facet Diah Irma Fitriyanti (2012113031)
Kuat Ismanto, M. Ag
author_sort Diah Irma Fitriyanti (2012113031)
title Strategi Peningkatan Jumlah Nasabah Pada Produk Simpanan Qurban (SISUQUR) Di KJKS BMT An Najah Wiradesa Kabupaten Pekalongan
title_short Strategi Peningkatan Jumlah Nasabah Pada Produk Simpanan Qurban (SISUQUR) Di KJKS BMT An Najah Wiradesa Kabupaten Pekalongan
title_full Strategi Peningkatan Jumlah Nasabah Pada Produk Simpanan Qurban (SISUQUR) Di KJKS BMT An Najah Wiradesa Kabupaten Pekalongan
title_fullStr Strategi Peningkatan Jumlah Nasabah Pada Produk Simpanan Qurban (SISUQUR) Di KJKS BMT An Najah Wiradesa Kabupaten Pekalongan
title_full_unstemmed Strategi Peningkatan Jumlah Nasabah Pada Produk Simpanan Qurban (SISUQUR) Di KJKS BMT An Najah Wiradesa Kabupaten Pekalongan
title_sort strategi peningkatan jumlah nasabah pada produk simpanan qurban (sisuqur) di kjks bmt an najah wiradesa kabupaten pekalongan
description Simpanan qurban (SIsuqur) merupakan simpanan pribadi yang penyetorannya setiap bulan atau setiap minggu sesuai perjanjian dengan nominal tertentu yang secara akumulatif bisa digunakan untuk membeli hewan qurban baik secara tunai atau dalam bentuk hewan qurban. Simpanan Qurban (Sisuqur) termasuk ke dalam simpanan yang berorientasi sosial. Artinya, yang merasakan manfaat secara langsungdari produk tersebut adalah orang lain (penerima qurban), sedangkan bagi orang yang berqurban lebih kepada manfaat secara batiniah, yaitu sebagai wujud ketaatan kepada perintah Allah. Salah satu prinsip ekonomi yang merupakan keputusan individu dalam melakukan kegiatan ekonomi adalah orang rasional yang berfikir pada suatu margin (keuntungan). Akan tetapi, BMT An Najah Wiradesa Kabupaten Pekalongan mampu meningkatkan jumlah nasabah sisuqur tiap tahunnya. Meskipun secara rasional produk sisuqur tidak menghasilkan margin (keuntungan nyata bagi nasabah). Rumusan masalah pada penelitian ini yaitu membahas tentang strategi. Kegunaan dalam penelitian ini ada dua, yaitu manfaat teoritis dan manfaat praktis. Hasil penelitian KJKS BMT An Najah Wiradesa Kabupaten Pekalongan dalam melakukan strateginya meningkatkan jumlah nasabah produk sisuqur yaitu menggunakan bauran pemasaran 7P+1 C, yaitu product, price, place, promotion, people, physical evidence, process, customer service. Selain bauran pemasaran jasa tersebut, nasabah simpanan qurban (Sisuqur) di KJKS BMT An Najah Wiradesa Kabupaten Pekalongan hingga mencapai fase peningkatan pada tahun 2015, menggunakan pelayanan jemput bola yang menimbulkan kepuasan nasabah serta strategi word to mouth hal tersebut, juga efektif dalam pencapaian peningkatan jumlah nasabah KJKS BMT An Najah Wiradesa Kabupaten Pekalongan.
publisher Prodi D-3 Perbankan Syariah Jurusan Syariah dan Ekonomi Islam STAIN Pekalongan
publishDate 2016
url http://103.142.62.240:80/perpus/index.php?p=show_detail&id=992814
_version_ 1690546463789023232
score 11.174184