Pengaruh Cash Coversion Cycle Dan Leverage Terhadap Profitabilitas (Studi Kasus Perusahaan Manufaktur Yang Terdaftar Di Jakarta Islamic Index 2011-2014)

Di dalam manajemen modal kerja, variabel penting yang sekaligus menjadi indikator keberhasilan manajemen modal kerja yang dilakukan manajer adalah siklus konversi kas (cash conversion cycle). Perusahaan yang memiliki siklus konversi kas yang lama dapat mengalami penurunan keuntungan yaitu apabila bi...

Full description

Saved in:
Bibliographic Details
Main Authors: Meilida Rizqiyanti (2013111048), Agus Fakhrina, M. Si
Format: Online
Language:Indonesia
Published: Prodi S-1 Ekonomi Syariah Jurusan Syariah dan Ekonomi Islam STAIN Pekalongan 2016
Online Access:http://103.142.62.240:80/perpus/index.php?p=show_detail&id=992985
Tags: Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!
id oai:slims-992985
recordtype slims
spelling oai:slims-992985Pengaruh Cash Coversion Cycle Dan Leverage Terhadap Profitabilitas (Studi Kasus Perusahaan Manufaktur Yang Terdaftar Di Jakarta Islamic Index 2011-2014) Meilida Rizqiyanti (2013111048) Agus Fakhrina, M. Si Prodi S-1 Ekonomi Syariah Jurusan Syariah dan Ekonomi Islam STAIN Pekalongan 2016 Indonesia SKRIPSI EKOS SKRIPSI EKOS xvi, 78hlm .; 21X30cm Di dalam manajemen modal kerja, variabel penting yang sekaligus menjadi indikator keberhasilan manajemen modal kerja yang dilakukan manajer adalah siklus konversi kas (cash conversion cycle). Perusahaan yang memiliki siklus konversi kas yang lama dapat mengalami penurunan keuntungan yaitu apabila biaya yang timbul akibat investasi pada modal kerja tersebut meningkat lebih cepat dibandingkan keuntungan yang didapat dari memiliki persediaan lebih banyak dan atau memberikan kredit kepada pelanggan tingkat utang yang merupakan unsur pasiva bagi perusahaan juga menjadi hal yang penting yang harus diperhatikan dalam pembiayaan dan pengelolaan modal kerja. Penggunaan utang akan menentukan tingkat leverage perusahaan. Analisis data dilakukan dengan analisis regresi linir berganda. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa besarnya Adjusted R Square adalah 0,198 hal ini berarti 19,8% variasi profitabilitas dapat dijelaskan oleh variasi dari kedua variabel independen yaitu cash conversion cycle dan leverage sedangkan sisanya sebesar 80,2% dijelaskan oleh variabel variabel lain di luar penelitian. Secara parsial, cash conversion cycle berpengaruh terhadap profitabilitas. Ini dibuktikan dengan nilai t hitung lebih besar dari t tabel yaitu 2,893 > 2,045. Secara parsial, leverage berpengaruh terhadap profitabilitas. Ini dibuktikan dengan nilai t hitung lebih besar dari t tabel yaitu 2,705 > 2,045. Secara simultan, cash conversion cycle dan leverage secara bersama sama berpengaruh terhadap profitabilitas. Ini dibuktikan dengan nilai F hitung (4,838) > F tabel (3,3 3). Di dalam manajemen modal kerja, variabel penting yang sekaligus menjadi indikator keberhasilan manajemen modal kerja yang dilakukan manajer adalah siklus konversi kas (cash conversion cycle). Perusahaan yang memiliki siklus konversi kas yang lama dapat mengalami penurunan keuntungan yaitu apabila biaya yang timbul akibat investasi pada modal kerja tersebut meningkat lebih cepat dibandingkan keuntungan yang didapat dari memiliki persediaan lebih banyak dan atau memberikan kredit kepada pelanggan tingkat utang yang merupakan unsur pasiva bagi perusahaan juga menjadi hal yang penting yang harus diperhatikan dalam pembiayaan dan pengelolaan modal kerja. Penggunaan utang akan menentukan tingkat leverage perusahaan. Analisis data dilakukan dengan analisis regresi linir berganda. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa besarnya Adjusted R Square adalah 0,198 hal ini berarti 19,8% variasi profitabilitas dapat dijelaskan oleh variasi dari kedua variabel independen yaitu cash conversion cycle dan leverage sedangkan sisanya sebesar 80,2% dijelaskan oleh variabel variabel lain di luar penelitian. Secara parsial, cash conversion cycle berpengaruh terhadap profitabilitas. Ini dibuktikan dengan nilai t hitung lebih besar dari t tabel yaitu 2,893 > 2,045. Secara parsial, leverage berpengaruh terhadap profitabilitas. Ini dibuktikan dengan nilai t hitung lebih besar dari t tabel yaitu 2,705 > 2,045. Secara simultan, cash conversion cycle dan leverage secara bersama sama berpengaruh terhadap profitabilitas. Ini dibuktikan dengan nilai F hitung (4,838) > F tabel (3,3 3). profitabilitas Leverage Cash Conversion Cycle Organisasi dan Keuangan Manajemen Keuangan 658.1 http://103.142.62.240:80/perpus/index.php?p=show_detail&id=992985 SK EKOS 17.017 RIZ p 17SK1713017.00
institution IAIN Pekalongan
collection Book
language Indonesia
format Online
author Meilida Rizqiyanti (2013111048)
Agus Fakhrina, M. Si
spellingShingle Meilida Rizqiyanti (2013111048)
Agus Fakhrina, M. Si
Pengaruh Cash Coversion Cycle Dan Leverage Terhadap Profitabilitas (Studi Kasus Perusahaan Manufaktur Yang Terdaftar Di Jakarta Islamic Index 2011-2014)
author_facet Meilida Rizqiyanti (2013111048)
Agus Fakhrina, M. Si
author_sort Meilida Rizqiyanti (2013111048)
title Pengaruh Cash Coversion Cycle Dan Leverage Terhadap Profitabilitas (Studi Kasus Perusahaan Manufaktur Yang Terdaftar Di Jakarta Islamic Index 2011-2014)
title_short Pengaruh Cash Coversion Cycle Dan Leverage Terhadap Profitabilitas (Studi Kasus Perusahaan Manufaktur Yang Terdaftar Di Jakarta Islamic Index 2011-2014)
title_full Pengaruh Cash Coversion Cycle Dan Leverage Terhadap Profitabilitas (Studi Kasus Perusahaan Manufaktur Yang Terdaftar Di Jakarta Islamic Index 2011-2014)
title_fullStr Pengaruh Cash Coversion Cycle Dan Leverage Terhadap Profitabilitas (Studi Kasus Perusahaan Manufaktur Yang Terdaftar Di Jakarta Islamic Index 2011-2014)
title_full_unstemmed Pengaruh Cash Coversion Cycle Dan Leverage Terhadap Profitabilitas (Studi Kasus Perusahaan Manufaktur Yang Terdaftar Di Jakarta Islamic Index 2011-2014)
title_sort pengaruh cash coversion cycle dan leverage terhadap profitabilitas (studi kasus perusahaan manufaktur yang terdaftar di jakarta islamic index 2011-2014)
description Di dalam manajemen modal kerja, variabel penting yang sekaligus menjadi indikator keberhasilan manajemen modal kerja yang dilakukan manajer adalah siklus konversi kas (cash conversion cycle). Perusahaan yang memiliki siklus konversi kas yang lama dapat mengalami penurunan keuntungan yaitu apabila biaya yang timbul akibat investasi pada modal kerja tersebut meningkat lebih cepat dibandingkan keuntungan yang didapat dari memiliki persediaan lebih banyak dan atau memberikan kredit kepada pelanggan tingkat utang yang merupakan unsur pasiva bagi perusahaan juga menjadi hal yang penting yang harus diperhatikan dalam pembiayaan dan pengelolaan modal kerja. Penggunaan utang akan menentukan tingkat leverage perusahaan. Analisis data dilakukan dengan analisis regresi linir berganda. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa besarnya Adjusted R Square adalah 0,198 hal ini berarti 19,8% variasi profitabilitas dapat dijelaskan oleh variasi dari kedua variabel independen yaitu cash conversion cycle dan leverage sedangkan sisanya sebesar 80,2% dijelaskan oleh variabel variabel lain di luar penelitian. Secara parsial, cash conversion cycle berpengaruh terhadap profitabilitas. Ini dibuktikan dengan nilai t hitung lebih besar dari t tabel yaitu 2,893 > 2,045. Secara parsial, leverage berpengaruh terhadap profitabilitas. Ini dibuktikan dengan nilai t hitung lebih besar dari t tabel yaitu 2,705 > 2,045. Secara simultan, cash conversion cycle dan leverage secara bersama sama berpengaruh terhadap profitabilitas. Ini dibuktikan dengan nilai F hitung (4,838) > F tabel (3,3 3).
publisher Prodi S-1 Ekonomi Syariah Jurusan Syariah dan Ekonomi Islam STAIN Pekalongan
publishDate 2016
url http://103.142.62.240:80/perpus/index.php?p=show_detail&id=992985
_version_ 1690546448668557312
score 11.174184