Implementasi Penilaian Autentik Pada Rumpun Mata Pelajaran Agama Islam di MTs Salafiyah Jenggot Kota Pekalongan Tahun Pelajaran 2014/2015
Penilaian merupakan salah satu aspek penting dalam pembelajaran agar sebagian besar peserta didik dapat mengembangkan potensi dirinya secara optimal. Penilaian dalam kurikulum 2013 mengacu pada Permendikbud Nomor 66 Tahun 2013 tentang Standar Penilaian Pendidikan. Penilaiannya menekankan pada penila...
Saved in:
Main Authors: | , |
---|---|
Format: | Online |
Language: | Indonesia |
Published: |
Prodi S-1 Pendidikan Agama Islam Jurusan Tarbiyah STAIN Pekalongan
2015
|
Online Access: | http://103.142.62.240:80/perpus/index.php?p=show_detail&id=993404 |
Tags: |
Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!
|
id |
oai:slims-993404 |
---|---|
recordtype |
slims |
institution |
IAIN Pekalongan |
collection |
Book |
language |
Indonesia |
format |
Online |
author |
Laila Fitriyah (2021111031) Ely Mufidah, M.Si |
spellingShingle |
Laila Fitriyah (2021111031) Ely Mufidah, M.Si Implementasi Penilaian Autentik Pada Rumpun Mata Pelajaran Agama Islam di MTs Salafiyah Jenggot Kota Pekalongan Tahun Pelajaran 2014/2015 |
author_facet |
Laila Fitriyah (2021111031) Ely Mufidah, M.Si |
author_sort |
Laila Fitriyah (2021111031) |
title |
Implementasi Penilaian Autentik Pada Rumpun Mata Pelajaran Agama Islam di MTs Salafiyah Jenggot Kota Pekalongan Tahun Pelajaran 2014/2015 |
title_short |
Implementasi Penilaian Autentik Pada Rumpun Mata Pelajaran Agama Islam di MTs Salafiyah Jenggot Kota Pekalongan Tahun Pelajaran 2014/2015 |
title_full |
Implementasi Penilaian Autentik Pada Rumpun Mata Pelajaran Agama Islam di MTs Salafiyah Jenggot Kota Pekalongan Tahun Pelajaran 2014/2015 |
title_fullStr |
Implementasi Penilaian Autentik Pada Rumpun Mata Pelajaran Agama Islam di MTs Salafiyah Jenggot Kota Pekalongan Tahun Pelajaran 2014/2015 |
title_full_unstemmed |
Implementasi Penilaian Autentik Pada Rumpun Mata Pelajaran Agama Islam di MTs Salafiyah Jenggot Kota Pekalongan Tahun Pelajaran 2014/2015 |
title_sort |
implementasi penilaian autentik pada rumpun mata pelajaran agama islam di mts salafiyah jenggot kota pekalongan tahun pelajaran 2014/2015 |
description |
Penilaian merupakan salah satu aspek penting dalam pembelajaran agar sebagian besar peserta didik dapat mengembangkan potensi dirinya secara optimal. Penilaian dalam kurikulum 2013 mengacu pada Permendikbud Nomor 66 Tahun 2013 tentang Standar Penilaian Pendidikan. Penilaiannya menekankan pada penilaian autentik pada proses dan hasil yang mencakup 3 aspek penilaian yaitu afektif, kognitif dan psikomotorik. Dari hasil pengamatan dan wawancara penulis dengan beberapa guru agama Islam di wilayah Pekalongan, banyak guru yang mengeluhkan penilaian autentik ini ribet dan memberatkan. Penulis memilih penelitian di MTs Salafiyah Jenggot Kota Pekalongan karena MTs ini adalah satu-satunya MTs di Kota Pekalongan yang menerapkan penilaian autentik.
Adapun rumusan masalah dalam penelitian ini adalah bagaimana implementasi penilaian autentik pada rumpun mata pelajaran agama Islam di MTs Salafiyah Jenggot Kota Pekalongan? Apa faktor pendukung dan penghambat dalam implementasi penilaian autentik pada rumpun mata pelajaran agama Islam di MTs Salafiyah Jenggot Kota Pekalongan? Adapun tujuan penelitian Untuk mendeskripsikan implementasi penilaian autentik pada rumpun mata pelajaran agama Islam di MTs Salafiyah Jenggot Kota Pekalongan. Untuk mendeskripsikan faktor pendukung dan penghambat dalam implementasi penilaian autentik pada rumpun mata pelajaran agama Islam di MTs Salafiyah Jenggot Kota Pekalongan. Adapun kegunaan penelitian adalah sebagai berikut, hasil penelitian diharapkan dapat memberi pengetahuan dan wawasan yang baru bagi para pembaca dan bagi penulis sendiri tentang penilaian autentik, hasil penelitian diharapkan dapat dijadikan sebagai bahan informasi bagi pemerhati bidang pendidikan tentang pelaksanaan penilaian autentik dan upaya meningkatkan mutu pendidikan yang dapat dipertanggung jawabkan secara ilmiah dalam mencapai tujuan pendidikan nasional terutama yang berkaitan dengan pelaksanaan penilaian autentik, hasil penelitian ini diharapkan dapat memberi kontribusi bagi guru dalam pelaksanaan penilaian autentik tidak hanya pada rumpun mata pelajaran agama Islam saja tetapi juga pada mata pelajaran lain di MTs Salafiyah Jenggot Kota Pekalongan, hasil penelitian ini diharapkan dapat menjadi bahan evaluasi dalam penerapan penilaian afektif sehingga dapat dilakukan tindakan untuk lebih meningkatkan kualitas MTs Salafiyah Jenggot Kota Pekalongan.
Jenis penelitian ini adalah penelitian lapangan (field reseach) dan pendekatan yang digunakan adalah pendekatan kualitatif. Metode pengumpulan data dalam penelitian ini menggunakan observasi, wawancara dan dokumentasi. Adapun data yang telah diperoleh dianalisis dengan menggunakan model analisis deskriptif kualitatif.
Hasil penelitian ini menunjukan bahwa implementasi penilaian autentik pada rumpun mata pelajaran agama Islam di kelas VII MTs Salafiyah Jenggot kota Pekalongan dapat dikatakan baik. Pada prakteknya, MTs Salafiyah Jenggot Kota Pekalongan membagi penilaian ke dalam tiga ranah yaitu ranah sikap, pengetahuan, dan keterampilan. Ketiga ranah tersebut menggunakan teknik penilaian yang berbeda-beda. Ranah sikap menggunakan teknik observasi, penilaian diri, penilaian antar teman, dan jurnal. Pada ranah pengetahuan, menggunakan teknik tes tulis, lisan, dan penugasan. Sedangkan pada ranah keterampilan menggunakan teknik tes projek, tes praktik dan portofolio. Faktor pendukung implementasi penilaian autentik pada mata pelajaran agama Islam di MTs Salafiyah Jenggot Kota Pekalongan sebagaimana berikut ini: fasilitas sudah memadai, kesiapan pengurus tentang biaya dan dari sisi gurunya sudah siap, penilaiannya sudah terperinci. Sedangkan Faktor penghamabat implementasi penilaian autentik pada mata pelajaran agama Islam di MTs Salafiyah Jenggot Kota Pekalongan adalah sebagai berikut: banyak melibatkan teknologi, terjadi keterlambatan dalam mengumpulkan nilai, memakan banyak waktu, peserta didik belum paham tentang penilaian kurikulum 2013, dan penilaian autentik terlalu rumit. |
publisher |
Prodi S-1 Pendidikan Agama Islam Jurusan Tarbiyah STAIN Pekalongan |
publishDate |
2015 |
url |
http://103.142.62.240:80/perpus/index.php?p=show_detail&id=993404 |
_version_ |
1690546422555869184 |
spelling |
oai:slims-993404Implementasi Penilaian Autentik Pada Rumpun Mata Pelajaran Agama Islam di MTs Salafiyah Jenggot Kota Pekalongan Tahun Pelajaran 2014/2015 Laila Fitriyah (2021111031) Ely Mufidah, M.Si Prodi S-1 Pendidikan Agama Islam Jurusan Tarbiyah STAIN Pekalongan 2015 Indonesia SKRIPSI PAI SKRIPSI PAI xiii, 89 hlm., 30 cm. Penilaian merupakan salah satu aspek penting dalam pembelajaran agar sebagian besar peserta didik dapat mengembangkan potensi dirinya secara optimal. Penilaian dalam kurikulum 2013 mengacu pada Permendikbud Nomor 66 Tahun 2013 tentang Standar Penilaian Pendidikan. Penilaiannya menekankan pada penilaian autentik pada proses dan hasil yang mencakup 3 aspek penilaian yaitu afektif, kognitif dan psikomotorik. Dari hasil pengamatan dan wawancara penulis dengan beberapa guru agama Islam di wilayah Pekalongan, banyak guru yang mengeluhkan penilaian autentik ini ribet dan memberatkan. Penulis memilih penelitian di MTs Salafiyah Jenggot Kota Pekalongan karena MTs ini adalah satu-satunya MTs di Kota Pekalongan yang menerapkan penilaian autentik. Adapun rumusan masalah dalam penelitian ini adalah bagaimana implementasi penilaian autentik pada rumpun mata pelajaran agama Islam di MTs Salafiyah Jenggot Kota Pekalongan? Apa faktor pendukung dan penghambat dalam implementasi penilaian autentik pada rumpun mata pelajaran agama Islam di MTs Salafiyah Jenggot Kota Pekalongan? Adapun tujuan penelitian Untuk mendeskripsikan implementasi penilaian autentik pada rumpun mata pelajaran agama Islam di MTs Salafiyah Jenggot Kota Pekalongan. Untuk mendeskripsikan faktor pendukung dan penghambat dalam implementasi penilaian autentik pada rumpun mata pelajaran agama Islam di MTs Salafiyah Jenggot Kota Pekalongan. Adapun kegunaan penelitian adalah sebagai berikut, hasil penelitian diharapkan dapat memberi pengetahuan dan wawasan yang baru bagi para pembaca dan bagi penulis sendiri tentang penilaian autentik, hasil penelitian diharapkan dapat dijadikan sebagai bahan informasi bagi pemerhati bidang pendidikan tentang pelaksanaan penilaian autentik dan upaya meningkatkan mutu pendidikan yang dapat dipertanggung jawabkan secara ilmiah dalam mencapai tujuan pendidikan nasional terutama yang berkaitan dengan pelaksanaan penilaian autentik, hasil penelitian ini diharapkan dapat memberi kontribusi bagi guru dalam pelaksanaan penilaian autentik tidak hanya pada rumpun mata pelajaran agama Islam saja tetapi juga pada mata pelajaran lain di MTs Salafiyah Jenggot Kota Pekalongan, hasil penelitian ini diharapkan dapat menjadi bahan evaluasi dalam penerapan penilaian afektif sehingga dapat dilakukan tindakan untuk lebih meningkatkan kualitas MTs Salafiyah Jenggot Kota Pekalongan. Jenis penelitian ini adalah penelitian lapangan (field reseach) dan pendekatan yang digunakan adalah pendekatan kualitatif. Metode pengumpulan data dalam penelitian ini menggunakan observasi, wawancara dan dokumentasi. Adapun data yang telah diperoleh dianalisis dengan menggunakan model analisis deskriptif kualitatif. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa implementasi penilaian autentik pada rumpun mata pelajaran agama Islam di kelas VII MTs Salafiyah Jenggot kota Pekalongan dapat dikatakan baik. Pada prakteknya, MTs Salafiyah Jenggot Kota Pekalongan membagi penilaian ke dalam tiga ranah yaitu ranah sikap, pengetahuan, dan keterampilan. Ketiga ranah tersebut menggunakan teknik penilaian yang berbeda-beda. Ranah sikap menggunakan teknik observasi, penilaian diri, penilaian antar teman, dan jurnal. Pada ranah pengetahuan, menggunakan teknik tes tulis, lisan, dan penugasan. Sedangkan pada ranah keterampilan menggunakan teknik tes projek, tes praktik dan portofolio. Faktor pendukung implementasi penilaian autentik pada mata pelajaran agama Islam di MTs Salafiyah Jenggot Kota Pekalongan sebagaimana berikut ini: fasilitas sudah memadai, kesiapan pengurus tentang biaya dan dari sisi gurunya sudah siap, penilaiannya sudah terperinci. Sedangkan Faktor penghamabat implementasi penilaian autentik pada mata pelajaran agama Islam di MTs Salafiyah Jenggot Kota Pekalongan adalah sebagai berikut: banyak melibatkan teknologi, terjadi keterlambatan dalam mengumpulkan nilai, memakan banyak waktu, peserta didik belum paham tentang penilaian kurikulum 2013, dan penilaian autentik terlalu rumit. Penilaian merupakan salah satu aspek penting dalam pembelajaran agar sebagian besar peserta didik dapat mengembangkan potensi dirinya secara optimal. Penilaian dalam kurikulum 2013 mengacu pada Permendikbud Nomor 66 Tahun 2013 tentang Standar Penilaian Pendidikan. Penilaiannya menekankan pada penilaian autentik pada proses dan hasil yang mencakup 3 aspek penilaian yaitu afektif, kognitif dan psikomotorik. Dari hasil pengamatan dan wawancara penulis dengan beberapa guru agama Islam di wilayah Pekalongan, banyak guru yang mengeluhkan penilaian autentik ini ribet dan memberatkan. Penulis memilih penelitian di MTs Salafiyah Jenggot Kota Pekalongan karena MTs ini adalah satu-satunya MTs di Kota Pekalongan yang menerapkan penilaian autentik. Adapun rumusan masalah dalam penelitian ini adalah bagaimana implementasi penilaian autentik pada rumpun mata pelajaran agama Islam di MTs Salafiyah Jenggot Kota Pekalongan? Apa faktor pendukung dan penghambat dalam implementasi penilaian autentik pada rumpun mata pelajaran agama Islam di MTs Salafiyah Jenggot Kota Pekalongan? Adapun tujuan penelitian Untuk mendeskripsikan implementasi penilaian autentik pada rumpun mata pelajaran agama Islam di MTs Salafiyah Jenggot Kota Pekalongan. Untuk mendeskripsikan faktor pendukung dan penghambat dalam implementasi penilaian autentik pada rumpun mata pelajaran agama Islam di MTs Salafiyah Jenggot Kota Pekalongan. Adapun kegunaan penelitian adalah sebagai berikut, hasil penelitian diharapkan dapat memberi pengetahuan dan wawasan yang baru bagi para pembaca dan bagi penulis sendiri tentang penilaian autentik, hasil penelitian diharapkan dapat dijadikan sebagai bahan informasi bagi pemerhati bidang pendidikan tentang pelaksanaan penilaian autentik dan upaya meningkatkan mutu pendidikan yang dapat dipertanggung jawabkan secara ilmiah dalam mencapai tujuan pendidikan nasional terutama yang berkaitan dengan pelaksanaan penilaian autentik, hasil penelitian ini diharapkan dapat memberi kontribusi bagi guru dalam pelaksanaan penilaian autentik tidak hanya pada rumpun mata pelajaran agama Islam saja tetapi juga pada mata pelajaran lain di MTs Salafiyah Jenggot Kota Pekalongan, hasil penelitian ini diharapkan dapat menjadi bahan evaluasi dalam penerapan penilaian afektif sehingga dapat dilakukan tindakan untuk lebih meningkatkan kualitas MTs Salafiyah Jenggot Kota Pekalongan. Jenis penelitian ini adalah penelitian lapangan (field reseach) dan pendekatan yang digunakan adalah pendekatan kualitatif. Metode pengumpulan data dalam penelitian ini menggunakan observasi, wawancara dan dokumentasi. Adapun data yang telah diperoleh dianalisis dengan menggunakan model analisis deskriptif kualitatif. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa implementasi penilaian autentik pada rumpun mata pelajaran agama Islam di kelas VII MTs Salafiyah Jenggot kota Pekalongan dapat dikatakan baik. Pada prakteknya, MTs Salafiyah Jenggot Kota Pekalongan membagi penilaian ke dalam tiga ranah yaitu ranah sikap, pengetahuan, dan keterampilan. Ketiga ranah tersebut menggunakan teknik penilaian yang berbeda-beda. Ranah sikap menggunakan teknik observasi, penilaian diri, penilaian antar teman, dan jurnal. Pada ranah pengetahuan, menggunakan teknik tes tulis, lisan, dan penugasan. Sedangkan pada ranah keterampilan menggunakan teknik tes projek, tes praktik dan portofolio. Faktor pendukung implementasi penilaian autentik pada mata pelajaran agama Islam di MTs Salafiyah Jenggot Kota Pekalongan sebagaimana berikut ini: fasilitas sudah memadai, kesiapan pengurus tentang biaya dan dari sisi gurunya sudah siap, penilaiannya sudah terperinci. Sedangkan Faktor penghamabat implementasi penilaian autentik pada mata pelajaran agama Islam di MTs Salafiyah Jenggot Kota Pekalongan adalah sebagai berikut: banyak melibatkan teknologi, terjadi keterlambatan dalam mengumpulkan nilai, memakan banyak waktu, peserta didik belum paham tentang penilaian kurikulum 2013, dan penilaian autentik terlalu rumit. Rumpun Mata Pelajaran Penilaian autentik Pendidikan Menengah ISlam-Evaluasi PAI 2X7.331027 http://103.142.62.240:80/perpus/index.php?p=show_detail&id=993404 SK PAI 17.394 FIT i 17SK1721394.00 http://103.142.62.240:80/perpus/images/docs/laila.jpg.jpg |
score |
10.821803 |