Strategi Pengawasan Dalam Meningkatkan Kinerja Karyawan Pada KOSPIN JASA Syariah Kedungwuni

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui strategi pengawasan dalam meningkatkan kinerja karyawan pada Kospin Jasa Syariah Kedungwuni. Peneliti tertarik melakukan penelitian ini karena melihat keberhasilan strategi pengawasan di Kospin Jasa Syariah Kedungwuni dalam meningkatkan kinerja karyawan. Dim...

Deskribapen osoa

Gorde:
Xehetasun bibliografikoak
Egile Nagusiak: H. Saif Askari, SH., MH, Kaswandi (2012112081)
Formatua: Online
Hizkuntza:Indonesia
Argitaratua: Jurusan D-3 Perbankan Syariah Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam IAIN Pekalongan 2017
Sarrera elektronikoa:http://103.142.62.240:80/perpus/index.php?p=show_detail&id=994753
Etiketak: Etiketa erantsi
Etiketarik gabe, Izan zaitez lehena erregistro honi etiketa jartzen!
Deskribapena
Gaia:Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui strategi pengawasan dalam meningkatkan kinerja karyawan pada Kospin Jasa Syariah Kedungwuni. Peneliti tertarik melakukan penelitian ini karena melihat keberhasilan strategi pengawasan di Kospin Jasa Syariah Kedungwuni dalam meningkatkan kinerja karyawan. Dimana pada tahun 2012 tercatat ada 30 absensi dan 2 tahun kemudian berkurang menjadi 20 absensi. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan jenis penelitian lapangan. Data dikumpulkan dengan metode wawancara, observasi dan dokumentasi. Analisis data menggunakan deskriptif kualitatif dengan tujuan mendeskripsikan segala sesuatu tentang strategi pengawasan dalam meningkatkan kinerja karyawan sesuai dengan apa yang didengar dan dilihat. Hasil dari penelitian ini adalah model sistem pengawasan yang diterapkan di KOSPIN JASA Syariah Kedungwuni adalah pengawasan dari diri sendiri dan pengawasan dari luar diri sendiri. Proses pengawasan berupa pengendalian terdiri dari langkah-langkah sebagai berikut : menetapkan standart (alat pengukur), mengadakan pemeriksaan dan penelitian terhadap pelaksanaan tugas yang telah ditetapkan, membandingkan antara pelaksanaan tugas yang telah ditetapkan, membandingkan antara pelaksanaan tugas dengan standart yang telah ada dalam planning, organizing, actuating, dan controlling, mengadakan tindakan-tindakan perbaikan atau pembetulan.