Pola Relasi Suami Istri Di kalangan Jamaah Salafi Di Desa Rowoyoso Kecamatan Wonokerto Kabupaten Pekalongan (Analisis Gender)
Kata Kunci: Relasi Suami Ister dan Gender Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji pola relasi gender dalam institusi keluarga, tidak terlepas dari pengaruh kondisi sosial budaya masyarakat di mana keluarga tersebut bertempat tinggal. Hal tersebut seiring dengan konsep gender itu sendiri, yaitu seba...
Saved in:
Main Authors: | , |
---|---|
Format: | Online |
Language: | Indonesia |
Published: |
Jurusan S-1 Hukum Keluarga Islam Fakultas Syariah IAIN Pekalongan
2017
|
Online Access: | http://103.142.62.240:80/perpus/index.php?p=show_detail&id=994885 |
Tags: |
Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!
|
id |
oai:slims-994885 |
---|---|
recordtype |
slims |
spelling |
oai:slims-994885Pola Relasi Suami Istri Di kalangan Jamaah Salafi Di Desa Rowoyoso Kecamatan Wonokerto Kabupaten Pekalongan (Analisis Gender) Dr. H. Samani, M. Ag Risky Amalia (2011113070) Jurusan S-1 Hukum Keluarga Islam Fakultas Syariah IAIN Pekalongan 2017 Indonesia SKRIPSI HKI SKRIPSI HKI xix, 62 hlm., 21X30 cm. Kata Kunci: Relasi Suami Ister dan Gender Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji pola relasi gender dalam institusi keluarga, tidak terlepas dari pengaruh kondisi sosial budaya masyarakat di mana keluarga tersebut bertempat tinggal. Hal tersebut seiring dengan konsep gender itu sendiri, yaitu sebagai suatu kontruksi sosial budaya yang tentunya akan mengikuti kondisi sosial budaya di mana masyarakat tersebut ada. Pola relasi gender pada masyarakat yang menganut sistem budaya patriarkhi, tentu akaan berbeda dengan masyarakat yang menganut sistem budaya matriarkhi. Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian lapangan (field research). Sedangkan pendekatan yang digunakan adalah pendekatan yuridis sosiologis. Metode pengumpulan data dalam penelitian ini wawancara dan dokumentasi. Adapun dalam menganalisis data penelitian menggunakan analisis gender model moser. Hasil penelitian ini yaitu Pola relasi suami istri yang dianut oleh keluarga di kalangan jama’ah salafi rata-rata berbentuk vertikal patriarkhis. Suami berperan sebagai kepala rumah tangga yang tentunya lebih dominan dalam kehidupan rumah tangga, bahkan superior dan isteri sebagai ibu rumah tangga yang berada di belakang suami, inferior dengan berbagai fungsi yang melingkupinya. Kalaupun isteri melakukan kegiatan produktif (bekerja), menghasilkan uang, peran sebagai ibu rumah tangga tetap ada di tangan isteri, sehingga dia menanggung beban ganda. Kata Kunci: Relasi Suami Ister dan Gender Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji pola relasi gender dalam institusi keluarga, tidak terlepas dari pengaruh kondisi sosial budaya masyarakat di mana keluarga tersebut bertempat tinggal. Hal tersebut seiring dengan konsep gender itu sendiri, yaitu sebagai suatu kontruksi sosial budaya yang tentunya akan mengikuti kondisi sosial budaya di mana masyarakat tersebut ada. Pola relasi gender pada masyarakat yang menganut sistem budaya patriarkhi, tentu akaan berbeda dengan masyarakat yang menganut sistem budaya matriarkhi. Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian lapangan (field research). Sedangkan pendekatan yang digunakan adalah pendekatan yuridis sosiologis. Metode pengumpulan data dalam penelitian ini wawancara dan dokumentasi. Adapun dalam menganalisis data penelitian menggunakan analisis gender model moser. Hasil penelitian ini yaitu Pola relasi suami istri yang dianut oleh keluarga di kalangan jama’ah salafi rata-rata berbentuk vertikal patriarkhis. Suami berperan sebagai kepala rumah tangga yang tentunya lebih dominan dalam kehidupan rumah tangga, bahkan superior dan isteri sebagai ibu rumah tangga yang berada di belakang suami, inferior dengan berbagai fungsi yang melingkupinya. Kalaupun isteri melakukan kegiatan produktif (bekerja), menghasilkan uang, peran sebagai ibu rumah tangga tetap ada di tangan isteri, sehingga dia menanggung beban ganda. Hak dan Kewajiban suami istri 2X4.36 http://103.142.62.240:80/perpus/index.php?p=show_detail&id=994885 SK HKI 18.061 AMA p 18SK1811061.00 http://103.142.62.240:80/perpus/images/docs/cover_risky_amalia.png.png |
institution |
IAIN Pekalongan |
collection |
Book |
language |
Indonesia |
format |
Online |
author |
Dr. H. Samani, M. Ag Risky Amalia (2011113070) |
spellingShingle |
Dr. H. Samani, M. Ag Risky Amalia (2011113070) Pola Relasi Suami Istri Di kalangan Jamaah Salafi Di Desa Rowoyoso Kecamatan Wonokerto Kabupaten Pekalongan (Analisis Gender) |
author_facet |
Dr. H. Samani, M. Ag Risky Amalia (2011113070) |
author_sort |
Dr. H. Samani, M. Ag |
title |
Pola Relasi Suami Istri Di kalangan Jamaah Salafi Di Desa Rowoyoso Kecamatan Wonokerto Kabupaten Pekalongan (Analisis Gender) |
title_short |
Pola Relasi Suami Istri Di kalangan Jamaah Salafi Di Desa Rowoyoso Kecamatan Wonokerto Kabupaten Pekalongan (Analisis Gender) |
title_full |
Pola Relasi Suami Istri Di kalangan Jamaah Salafi Di Desa Rowoyoso Kecamatan Wonokerto Kabupaten Pekalongan (Analisis Gender) |
title_fullStr |
Pola Relasi Suami Istri Di kalangan Jamaah Salafi Di Desa Rowoyoso Kecamatan Wonokerto Kabupaten Pekalongan (Analisis Gender) |
title_full_unstemmed |
Pola Relasi Suami Istri Di kalangan Jamaah Salafi Di Desa Rowoyoso Kecamatan Wonokerto Kabupaten Pekalongan (Analisis Gender) |
title_sort |
pola relasi suami istri di kalangan jamaah salafi di desa rowoyoso kecamatan wonokerto kabupaten pekalongan (analisis gender) |
description |
Kata Kunci: Relasi Suami Ister dan Gender
Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji pola relasi gender dalam institusi keluarga, tidak terlepas dari pengaruh kondisi sosial budaya masyarakat di mana keluarga tersebut bertempat tinggal. Hal tersebut seiring dengan konsep gender itu sendiri, yaitu sebagai suatu kontruksi sosial budaya yang tentunya akan mengikuti kondisi sosial budaya di mana masyarakat tersebut ada. Pola relasi gender pada masyarakat yang menganut sistem budaya patriarkhi, tentu akaan berbeda dengan masyarakat yang menganut sistem budaya matriarkhi.
Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian lapangan (field research). Sedangkan pendekatan yang digunakan adalah pendekatan yuridis sosiologis. Metode pengumpulan data dalam penelitian ini wawancara dan dokumentasi. Adapun dalam menganalisis data penelitian menggunakan analisis gender model moser.
Hasil penelitian ini yaitu Pola relasi suami istri yang dianut oleh keluarga di kalangan jama’ah salafi rata-rata berbentuk vertikal patriarkhis. Suami berperan sebagai kepala rumah tangga yang tentunya lebih dominan dalam kehidupan rumah tangga, bahkan superior dan isteri sebagai ibu rumah tangga yang berada di belakang suami, inferior dengan berbagai fungsi yang melingkupinya. Kalaupun isteri melakukan kegiatan produktif (bekerja), menghasilkan uang, peran sebagai ibu rumah tangga tetap ada di tangan isteri, sehingga dia menanggung beban ganda. |
publisher |
Jurusan S-1 Hukum Keluarga Islam Fakultas Syariah IAIN Pekalongan |
publishDate |
2017 |
url |
http://103.142.62.240:80/perpus/index.php?p=show_detail&id=994885 |
_version_ |
1690546337501675520 |
score |
11.174184 |