Internalisasi Soft Skills dalam Pembelajaran Pendidikan Agama Islam di SMAN 1 Batang

Internalisasi soft skills sebagai proses menanamkan keterampilan atau keahlian perilaku diri-sendiri (intrapersonal skills) dan kepada orang lain (intrapersonal skills). Pelaksanaan internalisasi soft skills penting guna mengantarkan peserta didik berprestasi dan berakhlak mulia. Namun keseriusan gu...

Full description

Saved in:
Bibliographic Details
Main Authors: Muhammad Zulqornein (2052115064), Dr. H. Imam Suraji, M.Ag, Dr. Slamet Untung, M.Ag
Format: Online
Language:Indonesia
Published: Program Pascasarjana Pendidikan Agama Islam IAIN Pekalongan 2018
Online Access:http://103.142.62.240:80/perpus/index.php?p=show_detail&id=996602
Tags: Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!
id oai:slims-996602
recordtype slims
institution IAIN Pekalongan
collection Book
language Indonesia
format Online
author Muhammad Zulqornein (2052115064)
Dr. H. Imam Suraji, M.Ag
Dr. Slamet Untung, M.Ag
spellingShingle Muhammad Zulqornein (2052115064)
Dr. H. Imam Suraji, M.Ag
Dr. Slamet Untung, M.Ag
Internalisasi Soft Skills dalam Pembelajaran Pendidikan Agama Islam di SMAN 1 Batang
author_facet Muhammad Zulqornein (2052115064)
Dr. H. Imam Suraji, M.Ag
Dr. Slamet Untung, M.Ag
author_sort Muhammad Zulqornein (2052115064)
title Internalisasi Soft Skills dalam Pembelajaran Pendidikan Agama Islam di SMAN 1 Batang
title_short Internalisasi Soft Skills dalam Pembelajaran Pendidikan Agama Islam di SMAN 1 Batang
title_full Internalisasi Soft Skills dalam Pembelajaran Pendidikan Agama Islam di SMAN 1 Batang
title_fullStr Internalisasi Soft Skills dalam Pembelajaran Pendidikan Agama Islam di SMAN 1 Batang
title_full_unstemmed Internalisasi Soft Skills dalam Pembelajaran Pendidikan Agama Islam di SMAN 1 Batang
title_sort internalisasi soft skills dalam pembelajaran pendidikan agama islam di sman 1 batang
description Internalisasi soft skills sebagai proses menanamkan keterampilan atau keahlian perilaku diri-sendiri (intrapersonal skills) dan kepada orang lain (intrapersonal skills). Pelaksanaan internalisasi soft skills penting guna mengantarkan peserta didik berprestasi dan berakhlak mulia. Namun keseriusan guru mengenai internalisasi soft skills dalam pembelajaran PAI di SMAN 1 batang perlu diperbaiki. Hal ini terbukti dengan masih adanya guru menerapkan internalisasi soft skills dalam pembelajaran PAI di SMAN 1 batang cenderung sedikit variasi. Rumusan masalah penelitian ini ada tiga, yakni; (1) bagaimana perencanaan internalisasi soft skills dalam pembelajaran PAI di SMAN1 Batang?, (2) bagaimana pelaksanaan internalisasi soft skills dalam pembelajaran PAI di SMAN1 Batang?, dan (3) bagaimana evaluasi internalisasi soft skills dalam pembelajaran PAI di SMAN1 Batang?, (4) bagaimana implikasi internalisasi soft skills dalam pembelajaran PAI di SMAN1 Batang?. Tujuan penelitian ini, untuk mendeskripsikan perencanaan, pelaksanaan, evaluasi, dan implikasi internalisasisoft skills dalam pembelajaran PAI. Kegunaan secara teoritis, untuk memberikan sumbangan pemikiran tentang internalisasi soft skills dalam PAI secara praktis, sebagai tambahan informasi bagi peneliti dan para guru. Metodologi penelitian ini kualitatif dan jenis penelitiannya lapangan (field rearch). Sumber data primer penelitian ini; guru PAI, wakil kepala bidang kesiswaan, wakil kepala bidang kurikulum, wakil kepala bidang humas, kepala sekolah dan beberapa siswa SMAN1 Batang. Sedangkan sumber data sekunder; buku relevan yang mendukung penelitian, jurnal penelitian, tesis penelitian terdahulu, dan artikel yang berkaitan dengan judul. Teknik pengumpulan data; wawancara, observasi, dan dokumentasi. Jenis analisis data menggunakan analisa deskriptif model Miles dan Huberman. Penulis melakukan tiga tahapan, yakni; reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan dan verifikasi. Hasil penelitian internalisasi nilai soft skills dalam pembelajaran PAI, yakni; (1) Perencanaan internalisasi soft skills dalam pembelajaran PAI kepada peserta didik terdapat tiga tahapan, yakni; lectural role model, messege of the week, dan hidden curriculum. (2) Pelaksanaan internalisasi soft skills terbagi menjadi intrapersonal skills dan interpersonal skills. Untuk intrapersonal skills menjadi beberapa bagian, diantaranya; transforming character, transforming beliefs, time management, creative thinking processes, goal setting and life purpose, accelerated learning technique, sedangkan untuk interpersonal skills menjadi beberapa bagian, diantaranya; comunication skills, relationship building, motivation skills, leadership skills, presentation skills, dan public speaking skills. (3) evaluasi internalisasi soft skills dalam pembelajaran PAI kepada peserta didik terdapat tiga tahapan, yakni; lectural role model, messege of the week, dan hidden curriculum. (4) Implikasi dari gabungan dari intrapersonal dan interpersonal sebagai internalisasi nilai soft skills dalam pembelajaran pendidikan agama Islam di SMAN1 Batang telah berlajan cukup baik. Terdapat lima macam implikasi gabungan, antara lain; kejujuran, kemampuan bekerja sama, kemampuan beradaptasi, kemampuan berkomunikasi, kemampuan mengambil keputusan, dan kemampuan memecah masalah.
publisher Program Pascasarjana Pendidikan Agama Islam IAIN Pekalongan
publishDate 2018
url http://103.142.62.240:80/perpus/index.php?p=show_detail&id=996602
_version_ 1690546243630006272
spelling oai:slims-996602Internalisasi Soft Skills dalam Pembelajaran Pendidikan Agama Islam di SMAN 1 Batang Muhammad Zulqornein (2052115064) Dr. H. Imam Suraji, M.Ag Dr. Slamet Untung, M.Ag Program Pascasarjana Pendidikan Agama Islam IAIN Pekalongan 2018 Indonesia TESIS PAI TESIS PAI xviii, 135 hlm., 30 cm.; Bibliografi: hlm. 1-7 Internalisasi soft skills sebagai proses menanamkan keterampilan atau keahlian perilaku diri-sendiri (intrapersonal skills) dan kepada orang lain (intrapersonal skills). Pelaksanaan internalisasi soft skills penting guna mengantarkan peserta didik berprestasi dan berakhlak mulia. Namun keseriusan guru mengenai internalisasi soft skills dalam pembelajaran PAI di SMAN 1 batang perlu diperbaiki. Hal ini terbukti dengan masih adanya guru menerapkan internalisasi soft skills dalam pembelajaran PAI di SMAN 1 batang cenderung sedikit variasi. Rumusan masalah penelitian ini ada tiga, yakni; (1) bagaimana perencanaan internalisasi soft skills dalam pembelajaran PAI di SMAN1 Batang?, (2) bagaimana pelaksanaan internalisasi soft skills dalam pembelajaran PAI di SMAN1 Batang?, dan (3) bagaimana evaluasi internalisasi soft skills dalam pembelajaran PAI di SMAN1 Batang?, (4) bagaimana implikasi internalisasi soft skills dalam pembelajaran PAI di SMAN1 Batang?. Tujuan penelitian ini, untuk mendeskripsikan perencanaan, pelaksanaan, evaluasi, dan implikasi internalisasisoft skills dalam pembelajaran PAI. Kegunaan secara teoritis, untuk memberikan sumbangan pemikiran tentang internalisasi soft skills dalam PAI secara praktis, sebagai tambahan informasi bagi peneliti dan para guru. Metodologi penelitian ini kualitatif dan jenis penelitiannya lapangan (field rearch). Sumber data primer penelitian ini; guru PAI, wakil kepala bidang kesiswaan, wakil kepala bidang kurikulum, wakil kepala bidang humas, kepala sekolah dan beberapa siswa SMAN1 Batang. Sedangkan sumber data sekunder; buku relevan yang mendukung penelitian, jurnal penelitian, tesis penelitian terdahulu, dan artikel yang berkaitan dengan judul. Teknik pengumpulan data; wawancara, observasi, dan dokumentasi. Jenis analisis data menggunakan analisa deskriptif model Miles dan Huberman. Penulis melakukan tiga tahapan, yakni; reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan dan verifikasi. Hasil penelitian internalisasi nilai soft skills dalam pembelajaran PAI, yakni; (1) Perencanaan internalisasi soft skills dalam pembelajaran PAI kepada peserta didik terdapat tiga tahapan, yakni; lectural role model, messege of the week, dan hidden curriculum. (2) Pelaksanaan internalisasi soft skills terbagi menjadi intrapersonal skills dan interpersonal skills. Untuk intrapersonal skills menjadi beberapa bagian, diantaranya; transforming character, transforming beliefs, time management, creative thinking processes, goal setting and life purpose, accelerated learning technique, sedangkan untuk interpersonal skills menjadi beberapa bagian, diantaranya; comunication skills, relationship building, motivation skills, leadership skills, presentation skills, dan public speaking skills. (3) evaluasi internalisasi soft skills dalam pembelajaran PAI kepada peserta didik terdapat tiga tahapan, yakni; lectural role model, messege of the week, dan hidden curriculum. (4) Implikasi dari gabungan dari intrapersonal dan interpersonal sebagai internalisasi nilai soft skills dalam pembelajaran pendidikan agama Islam di SMAN1 Batang telah berlajan cukup baik. Terdapat lima macam implikasi gabungan, antara lain; kejujuran, kemampuan bekerja sama, kemampuan beradaptasi, kemampuan berkomunikasi, kemampuan mengambil keputusan, dan kemampuan memecah masalah. Internalisasi soft skills sebagai proses menanamkan keterampilan atau keahlian perilaku diri-sendiri (intrapersonal skills) dan kepada orang lain (intrapersonal skills). Pelaksanaan internalisasi soft skills penting guna mengantarkan peserta didik berprestasi dan berakhlak mulia. Namun keseriusan guru mengenai internalisasi soft skills dalam pembelajaran PAI di SMAN 1 batang perlu diperbaiki. Hal ini terbukti dengan masih adanya guru menerapkan internalisasi soft skills dalam pembelajaran PAI di SMAN 1 batang cenderung sedikit variasi. Rumusan masalah penelitian ini ada tiga, yakni; (1) bagaimana perencanaan internalisasi soft skills dalam pembelajaran PAI di SMAN1 Batang?, (2) bagaimana pelaksanaan internalisasi soft skills dalam pembelajaran PAI di SMAN1 Batang?, dan (3) bagaimana evaluasi internalisasi soft skills dalam pembelajaran PAI di SMAN1 Batang?, (4) bagaimana implikasi internalisasi soft skills dalam pembelajaran PAI di SMAN1 Batang?. Tujuan penelitian ini, untuk mendeskripsikan perencanaan, pelaksanaan, evaluasi, dan implikasi internalisasisoft skills dalam pembelajaran PAI. Kegunaan secara teoritis, untuk memberikan sumbangan pemikiran tentang internalisasi soft skills dalam PAI secara praktis, sebagai tambahan informasi bagi peneliti dan para guru. Metodologi penelitian ini kualitatif dan jenis penelitiannya lapangan (field rearch). Sumber data primer penelitian ini; guru PAI, wakil kepala bidang kesiswaan, wakil kepala bidang kurikulum, wakil kepala bidang humas, kepala sekolah dan beberapa siswa SMAN1 Batang. Sedangkan sumber data sekunder; buku relevan yang mendukung penelitian, jurnal penelitian, tesis penelitian terdahulu, dan artikel yang berkaitan dengan judul. Teknik pengumpulan data; wawancara, observasi, dan dokumentasi. Jenis analisis data menggunakan analisa deskriptif model Miles dan Huberman. Penulis melakukan tiga tahapan, yakni; reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan dan verifikasi. Hasil penelitian internalisasi nilai soft skills dalam pembelajaran PAI, yakni; (1) Perencanaan internalisasi soft skills dalam pembelajaran PAI kepada peserta didik terdapat tiga tahapan, yakni; lectural role model, messege of the week, dan hidden curriculum. (2) Pelaksanaan internalisasi soft skills terbagi menjadi intrapersonal skills dan interpersonal skills. Untuk intrapersonal skills menjadi beberapa bagian, diantaranya; transforming character, transforming beliefs, time management, creative thinking processes, goal setting and life purpose, accelerated learning technique, sedangkan untuk interpersonal skills menjadi beberapa bagian, diantaranya; comunication skills, relationship building, motivation skills, leadership skills, presentation skills, dan public speaking skills. (3) evaluasi internalisasi soft skills dalam pembelajaran PAI kepada peserta didik terdapat tiga tahapan, yakni; lectural role model, messege of the week, dan hidden curriculum. (4) Implikasi dari gabungan dari intrapersonal dan interpersonal sebagai internalisasi nilai soft skills dalam pembelajaran pendidikan agama Islam di SMAN1 Batang telah berlajan cukup baik. Terdapat lima macam implikasi gabungan, antara lain; kejujuran, kemampuan bekerja sama, kemampuan beradaptasi, kemampuan berkomunikasi, kemampuan mengambil keputusan, dan kemampuan memecah masalah. Pembelajaran Evaluasi Soft Skills Pendidikan Menengah Atas - Pembelajaran 373.238 http://103.142.62.240:80/perpus/index.php?p=show_detail&id=996602 TS Pps.PAI 19.025 ZUL i 19TS1952025.00 http://103.142.62.240:80/perpus/images/docs/M_Zulqornein.png.png
score 11.174184