Peran Tata Tertib Pondok Pesantren Dalam Melatih Kedisiplinan Santri Di Pondok Pesantren darul Amanah Sukorejo Kendal

Pondok pesantren merupakan salah satu lembaga pendidikan non formal yang eksistensinya masih diakui masyarakat sampai saat ini dengan sistem asrama (kampus) dimana santri-santrinya menerima pendidikan agama melalui sistem pengajian atau madrasah yang sepenuhnya berada dibawah kedaulatan dan kepemimp...

Full description

Saved in:
Bibliographic Details
Main Authors: Nanda Safitri (2021113256), Dr. H. Muhlisin, M.Ag.
Format: Online
Language:Indonesia
Published: Jurusan S-1 Pendidikan Agama Islam FTIK IAIN Pekalongan 2019
Online Access:http://103.142.62.240:80/perpus/index.php?p=show_detail&id=996989
Tags: Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!
id oai:slims-996989
recordtype slims
institution IAIN Pekalongan
collection Book
language Indonesia
format Online
author Nanda Safitri (2021113256)
Dr. H. Muhlisin, M.Ag.
spellingShingle Nanda Safitri (2021113256)
Dr. H. Muhlisin, M.Ag.
Peran Tata Tertib Pondok Pesantren Dalam Melatih Kedisiplinan Santri Di Pondok Pesantren darul Amanah Sukorejo Kendal
author_facet Nanda Safitri (2021113256)
Dr. H. Muhlisin, M.Ag.
author_sort Nanda Safitri (2021113256)
title Peran Tata Tertib Pondok Pesantren Dalam Melatih Kedisiplinan Santri Di Pondok Pesantren darul Amanah Sukorejo Kendal
title_short Peran Tata Tertib Pondok Pesantren Dalam Melatih Kedisiplinan Santri Di Pondok Pesantren darul Amanah Sukorejo Kendal
title_full Peran Tata Tertib Pondok Pesantren Dalam Melatih Kedisiplinan Santri Di Pondok Pesantren darul Amanah Sukorejo Kendal
title_fullStr Peran Tata Tertib Pondok Pesantren Dalam Melatih Kedisiplinan Santri Di Pondok Pesantren darul Amanah Sukorejo Kendal
title_full_unstemmed Peran Tata Tertib Pondok Pesantren Dalam Melatih Kedisiplinan Santri Di Pondok Pesantren darul Amanah Sukorejo Kendal
title_sort peran tata tertib pondok pesantren dalam melatih kedisiplinan santri di pondok pesantren darul amanah sukorejo kendal
description Pondok pesantren merupakan salah satu lembaga pendidikan non formal yang eksistensinya masih diakui masyarakat sampai saat ini dengan sistem asrama (kampus) dimana santri-santrinya menerima pendidikan agama melalui sistem pengajian atau madrasah yang sepenuhnya berada dibawah kedaulatan dan kepemimpinan seorang atau beberapa orang Kyai dengan ciri-ciri khas yang bersifat kharismatik serta independen dalam segala hal. . Sebagai sebuah lembaga pendidikan, pesantren mempunyai tujuan yang dirumuskan dengan jelas sebagai acuan program-program pendidikan yang diselenggarakannya.Tujuan didirikan pondok pesanten pada dasarnya dibagi menjadi dua, yaitu tujuan umum, membimbing para santri untuk menjadi manusia yang berkepribadian Islam yang sanggup dengan ilmu agamanya menjadi mubaligh di tengah masyarakat.Sedangkan tujuan khusus yaitu mempersiapkan para santri untuk menjadi orang yang ahli agama serta mengamalkannya dalam kehidupan bermasyarakat Pendekatan dan jenis penelitian jenis pendekatan yang digunakan adalah pendekatan kualitatif dengan metode deskriptif yaitu mengkaji bagaimana peran tata tertib Pondok Pesantren dalam melatih kedisiplinan santri di Pondok Pesantren Darul Amanah Sukorejo Kendal. Jenis penelitian ini adalah penelitian lapangan. Penelitian secara langsung terhadap objek dan dikumpulkan data-data konkret sesuai dengan permasalahan yang dikaji dalam penelitian, di mana tujuan ini penelitian ini adalah untuk mempelajari secara intensif latar belakang, interaksi lingkungan yang terjadi pada satu satuan sosial seperti individu, kelompok, lembaga atau komunitas. Hasil wawancara pengasuh pondok pesantren Ust. Nurul Huda menyebutkan bahwa penetapan peraturan tersebut untuk guru, karyawan, dan siswa. Selain itu, menunjukkan bahwa siswa sudah menaati peraturan sekolah, yaitu“cara berpakaian sudah sesuai dengan jadwal, saat tidak masuk sekolah memberikan keterangan pada sekolah, mengikuti kegiatan upacara bendera, menjalin hubungan harmonis dengan semua warga sekolah dan sebagainya”. Disiplin tidak hanya mengajarkan anak memahami bahwa satiap perilaku akan diikuti hukuman dan penghargaan, tetapi disiplin itu perlu juga diajarkan agar siswa memahami sepenuhnya makna disiplin. Hasil pengamatan yang dilakukan pada (November xii 2018) menunjukkan bahwa sosialisasi peraturan tata tertib di sekolah sudah cukup baik dengan adanya buku saku yang berisi tentang peraturan yang berlaku di sekolah yang harus di patuhi oleh seluruh santri. selain itu, upaya sosialisasi peraturan tata tertib di Pondok Pesantren Darul Amanah juga di lakukan melalui kegiatan MOS. Hal ini di ungkapkan oleh pengasuh pondok bahwa: “kegaiatan sosialisasi tentang tata tertib yang ada di sekolah ini dilakukan melalui dialog da diskusi atau sharing saat kegiatan MOS agar siswa yang akan belajar disini dapat memahami dan mematuhi peraturan yang ada”
publisher Jurusan S-1 Pendidikan Agama Islam FTIK IAIN Pekalongan
publishDate 2019
url http://103.142.62.240:80/perpus/index.php?p=show_detail&id=996989
_version_ 1690546215041630208
spelling oai:slims-996989Peran Tata Tertib Pondok Pesantren Dalam Melatih Kedisiplinan Santri Di Pondok Pesantren darul Amanah Sukorejo Kendal Nanda Safitri (2021113256) Dr. H. Muhlisin, M.Ag. Jurusan S-1 Pendidikan Agama Islam FTIK IAIN Pekalongan 2019 Indonesia SKRIPSI PAI SKRIPSI PAI xv, 65 hlm., 21x30 cm; Pondok pesantren merupakan salah satu lembaga pendidikan non formal yang eksistensinya masih diakui masyarakat sampai saat ini dengan sistem asrama (kampus) dimana santri-santrinya menerima pendidikan agama melalui sistem pengajian atau madrasah yang sepenuhnya berada dibawah kedaulatan dan kepemimpinan seorang atau beberapa orang Kyai dengan ciri-ciri khas yang bersifat kharismatik serta independen dalam segala hal. . Sebagai sebuah lembaga pendidikan, pesantren mempunyai tujuan yang dirumuskan dengan jelas sebagai acuan program-program pendidikan yang diselenggarakannya.Tujuan didirikan pondok pesanten pada dasarnya dibagi menjadi dua, yaitu tujuan umum, membimbing para santri untuk menjadi manusia yang berkepribadian Islam yang sanggup dengan ilmu agamanya menjadi mubaligh di tengah masyarakat.Sedangkan tujuan khusus yaitu mempersiapkan para santri untuk menjadi orang yang ahli agama serta mengamalkannya dalam kehidupan bermasyarakat Pendekatan dan jenis penelitian jenis pendekatan yang digunakan adalah pendekatan kualitatif dengan metode deskriptif yaitu mengkaji bagaimana peran tata tertib Pondok Pesantren dalam melatih kedisiplinan santri di Pondok Pesantren Darul Amanah Sukorejo Kendal. Jenis penelitian ini adalah penelitian lapangan. Penelitian secara langsung terhadap objek dan dikumpulkan data-data konkret sesuai dengan permasalahan yang dikaji dalam penelitian, di mana tujuan ini penelitian ini adalah untuk mempelajari secara intensif latar belakang, interaksi lingkungan yang terjadi pada satu satuan sosial seperti individu, kelompok, lembaga atau komunitas. Hasil wawancara pengasuh pondok pesantren Ust. Nurul Huda menyebutkan bahwa penetapan peraturan tersebut untuk guru, karyawan, dan siswa. Selain itu, menunjukkan bahwa siswa sudah menaati peraturan sekolah, yaitu“cara berpakaian sudah sesuai dengan jadwal, saat tidak masuk sekolah memberikan keterangan pada sekolah, mengikuti kegiatan upacara bendera, menjalin hubungan harmonis dengan semua warga sekolah dan sebagainya”. Disiplin tidak hanya mengajarkan anak memahami bahwa satiap perilaku akan diikuti hukuman dan penghargaan, tetapi disiplin itu perlu juga diajarkan agar siswa memahami sepenuhnya makna disiplin. Hasil pengamatan yang dilakukan pada (November xii 2018) menunjukkan bahwa sosialisasi peraturan tata tertib di sekolah sudah cukup baik dengan adanya buku saku yang berisi tentang peraturan yang berlaku di sekolah yang harus di patuhi oleh seluruh santri. selain itu, upaya sosialisasi peraturan tata tertib di Pondok Pesantren Darul Amanah juga di lakukan melalui kegiatan MOS. Hal ini di ungkapkan oleh pengasuh pondok bahwa: “kegaiatan sosialisasi tentang tata tertib yang ada di sekolah ini dilakukan melalui dialog da diskusi atau sharing saat kegiatan MOS agar siswa yang akan belajar disini dapat memahami dan mematuhi peraturan yang ada” Pondok pesantren merupakan salah satu lembaga pendidikan non formal yang eksistensinya masih diakui masyarakat sampai saat ini dengan sistem asrama (kampus) dimana santri-santrinya menerima pendidikan agama melalui sistem pengajian atau madrasah yang sepenuhnya berada dibawah kedaulatan dan kepemimpinan seorang atau beberapa orang Kyai dengan ciri-ciri khas yang bersifat kharismatik serta independen dalam segala hal. . Sebagai sebuah lembaga pendidikan, pesantren mempunyai tujuan yang dirumuskan dengan jelas sebagai acuan program-program pendidikan yang diselenggarakannya.Tujuan didirikan pondok pesanten pada dasarnya dibagi menjadi dua, yaitu tujuan umum, membimbing para santri untuk menjadi manusia yang berkepribadian Islam yang sanggup dengan ilmu agamanya menjadi mubaligh di tengah masyarakat.Sedangkan tujuan khusus yaitu mempersiapkan para santri untuk menjadi orang yang ahli agama serta mengamalkannya dalam kehidupan bermasyarakat Pendekatan dan jenis penelitian jenis pendekatan yang digunakan adalah pendekatan kualitatif dengan metode deskriptif yaitu mengkaji bagaimana peran tata tertib Pondok Pesantren dalam melatih kedisiplinan santri di Pondok Pesantren Darul Amanah Sukorejo Kendal. Jenis penelitian ini adalah penelitian lapangan. Penelitian secara langsung terhadap objek dan dikumpulkan data-data konkret sesuai dengan permasalahan yang dikaji dalam penelitian, di mana tujuan ini penelitian ini adalah untuk mempelajari secara intensif latar belakang, interaksi lingkungan yang terjadi pada satu satuan sosial seperti individu, kelompok, lembaga atau komunitas. Hasil wawancara pengasuh pondok pesantren Ust. Nurul Huda menyebutkan bahwa penetapan peraturan tersebut untuk guru, karyawan, dan siswa. Selain itu, menunjukkan bahwa siswa sudah menaati peraturan sekolah, yaitu“cara berpakaian sudah sesuai dengan jadwal, saat tidak masuk sekolah memberikan keterangan pada sekolah, mengikuti kegiatan upacara bendera, menjalin hubungan harmonis dengan semua warga sekolah dan sebagainya”. Disiplin tidak hanya mengajarkan anak memahami bahwa satiap perilaku akan diikuti hukuman dan penghargaan, tetapi disiplin itu perlu juga diajarkan agar siswa memahami sepenuhnya makna disiplin. Hasil pengamatan yang dilakukan pada (November xii 2018) menunjukkan bahwa sosialisasi peraturan tata tertib di sekolah sudah cukup baik dengan adanya buku saku yang berisi tentang peraturan yang berlaku di sekolah yang harus di patuhi oleh seluruh santri. selain itu, upaya sosialisasi peraturan tata tertib di Pondok Pesantren Darul Amanah juga di lakukan melalui kegiatan MOS. Hal ini di ungkapkan oleh pengasuh pondok bahwa: “kegaiatan sosialisasi tentang tata tertib yang ada di sekolah ini dilakukan melalui dialog da diskusi atau sharing saat kegiatan MOS agar siswa yang akan belajar disini dapat memahami dan mematuhi peraturan yang ada” Tata tertib Pondok Pesantren - Kedisiplinan Santri 2X7.341 http://103.142.62.240:80/perpus/index.php?p=show_detail&id=996989 SK PAI 19.449 SAF p 19SK1921449.00 http://103.142.62.240:80/perpus/images/docs/256.png.png
score 11.174184