Pengaruh Literasi Keuangan Syariah, Gaya Hidup dan Kepercayaan Terhadap Minat Penggunaan Produk di Perbankan Syariah (Studi Kasus Mahasiswa Jurusan Ekonomi Syariah di Wilayah Pekalongan)

Perbankan Syariah merupakan fenomena baru yang perkembangannya telah mengejutkan para pengamat perbankan konvensional maupun kalangan perbankan konvensional. Namun terdapat beberapa kendala yang dihadapi lembaga perbankan syariah saat ini yaitu bagaimana lembaga perbankan syariah dapat menar...

Volledige beschrijving

Bewaard in:
Bibliografische gegevens
Hoofdauteurs: Fanis Ramashan (2013115125), Ahmad Syukron, M. Ei
Formaat: Online
Taal:Indonesia
Gepubliceerd in: Jurusan S-1 Ekonomi Syariah Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam IAIN Pekalongan 2020
Online toegang:http://103.142.62.240:80/perpus/index.php?p=show_detail&id=999733
Tags: Voeg label toe
Geen labels, Wees de eerste die dit record labelt!
Omschrijving
Samenvatting:Perbankan Syariah merupakan fenomena baru yang perkembangannya telah mengejutkan para pengamat perbankan konvensional maupun kalangan perbankan konvensional. Namun terdapat beberapa kendala yang dihadapi lembaga perbankan syariah saat ini yaitu bagaimana lembaga perbankan syariah dapat menarik minat nasabah dan mempertahankannya agar lembaga perbankan syariah dapat bertahan dan berkembang. Pengetahuan dan pemahaman mengenai produk perbankan syariah merupakan salah satu faktor yang mempengaruhi banyak atau sedikitnya minat nasabah terhadap perbankan syariah. Gaya hidup dan kepercayaan juga dianggap dapat mempengaruhi minat nasabah terhadap perbankan syariah dikarenakan bank syariah merupakan suatu lembaga keuangan yang berorientasi pada kepercayaan nasabah. Penelitian ini merupakan penelitian kausalitas dengan pendekatan kuantitatif. Populasi penelitian ini adalah mahasiswa jurusan ekonomi syariah di wilayah Pekalongan sebanyak 2.309 mahasiswa. Teknik pengambilan sampel menggunakan teknik probability sampling dengan menggunakan teknik stratified sampling dengan jumlah sampel sebanyak 96 responden. Hasil penelitian menunjukan nilai t hitung literasi keuangan syariah sebesar 2,621 > t tabel 1,98552, nilai t hitung gaya hidup sebesar 5,157 > t tabel 1,98552, dan nilai t hitung kepercayaan sebesar 3,316 > t tabel 1,98552 serta nilai signifikansi < 0,05 yaitu X1 sebesar 0,010, X2 sebesar 0,000 dan X3 sebesar 0,001. Artinya secara parsial tingkat literasi keuangan syariah, gaya hidup dan kepercayaan berpengaruh terhadap minat penggunaan poduk di perbankan syariah. Berdasarkan hasil uji F diperoleh nilai F hitung sebesar 56,308 lebih besar dari F tabel yaitu 2,70 dan nilai signifikansi 0,000 lebih kecil dari 0,05. Artinya secara simultan literasi keuangan syariah, gaya hidup dan kepercayaan berpengaruh terhadap minat penggunaan poduk di perbankan syariah pada mahasiswa jurusan ekonomi syariah di wilayah Pekalongan.