Taklik Talak Dalam Perspektif Gender

The understanding of concept taklik talak especially on gender perspective is still limited to certain people; therefor socialization should be continously done. Taklik talak intended to guarantee the wives right and to protect them from discrimative and arbitrary of husbands. But then, the couple h...

Full description

Saved in:
Bibliographic Details
Main Author: Muthoin, Muthoin
Format: Article
Language:Indonesian
Published: Pusat Studi Gender dan Anak (PSGA) IAIN Pekalongan 2012
Subjects:
Online Access:http://repository.iainpekalongan.ac.id/81/
http://repository.iainpekalongan.ac.id/81/
http://repository.iainpekalongan.ac.id/81/1/TAKLIK%20TALAK%20DALAM%20PERSPEKTIF%20GENDER.pdf
Tags: Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!
id repoiainpekalongan-81
recordtype eprints
spelling repoiainpekalongan-81 http://repository.iainpekalongan.ac.id/81/ Taklik Talak Dalam Perspektif Gender Muthoin, Muthoin 2X4.33 Perceraian Menurut Islam 346.01 Domestic Relations, Family Law, Marriage/Hukum Keluarga, Hukum Pernikahan The understanding of concept taklik talak especially on gender perspective is still limited to certain people; therefor socialization should be continously done. Taklik talak intended to guarantee the wives right and to protect them from discrimative and arbitrary of husbands. But then, the couple have the same role to guard againts taklik talak violation. This statement is reverting to the cople’s right and duty formulation that based on equality principle. On this gender perspective, the cople’s right and duty are equal. Reasons that will make the difference their roles were just about reproduction duty like pregnant, bearing children and suckling (to wives) and protect to wive physically and economically (to husband). Abstrak: Pemahaman konsep taklik talak terutama pada perspektif gender masih terbatas pada orang-orang tertentu; sosialisasi untuk itu harus terus dilakukan secara. Taklik talak dimaksudkan untuk menjamin istri yang tepat dan untuk melindungi mereka dari tindakan diskrimatif dan sewenang-wenang dari suami. Pasangan memiliki peran yang sama untuk menjaga terhadap resiko pelanggaran taklik talak. Pernyataan ini kembali kepada perumusan hak dan kewajiban pasangan suami istri yang berdasarkan prinsip kesetaraan. Pada perspektif gender ini, hak suami istri dan kewajiban yang sama. Alasan yang akan membuat perbedaan peran mereka hanya tentang tugas reproduksi seperti hamil, melahirkan anak dan menyusui (untuk istri) dan melindungi istri dan mencari nafkah (suami). Pusat Studi Gender dan Anak (PSGA) IAIN Pekalongan 2012-12 Article PeerReviewed text id http://repository.iainpekalongan.ac.id/81/1/TAKLIK%20TALAK%20DALAM%20PERSPEKTIF%20GENDER.pdf Muthoin, Muthoin (2012) Taklik Talak Dalam Perspektif Gender. Muwazah, 4 (2). pp. 264-276. ISSN 2502-5368 http://e-journal.iainpekalongan.ac.id/index.php/Muwazah/article/view/162
institution IAIN Pekalongan
collection ePrints
language Indonesian
topic 2X4.33 Perceraian Menurut Islam
346.01 Domestic Relations, Family Law, Marriage/Hukum Keluarga, Hukum Pernikahan
spellingShingle 2X4.33 Perceraian Menurut Islam
346.01 Domestic Relations, Family Law, Marriage/Hukum Keluarga, Hukum Pernikahan
Muthoin, Muthoin
Taklik Talak Dalam Perspektif Gender
description The understanding of concept taklik talak especially on gender perspective is still limited to certain people; therefor socialization should be continously done. Taklik talak intended to guarantee the wives right and to protect them from discrimative and arbitrary of husbands. But then, the couple have the same role to guard againts taklik talak violation. This statement is reverting to the cople’s right and duty formulation that based on equality principle. On this gender perspective, the cople’s right and duty are equal. Reasons that will make the difference their roles were just about reproduction duty like pregnant, bearing children and suckling (to wives) and protect to wive physically and economically (to husband). Abstrak: Pemahaman konsep taklik talak terutama pada perspektif gender masih terbatas pada orang-orang tertentu; sosialisasi untuk itu harus terus dilakukan secara. Taklik talak dimaksudkan untuk menjamin istri yang tepat dan untuk melindungi mereka dari tindakan diskrimatif dan sewenang-wenang dari suami. Pasangan memiliki peran yang sama untuk menjaga terhadap resiko pelanggaran taklik talak. Pernyataan ini kembali kepada perumusan hak dan kewajiban pasangan suami istri yang berdasarkan prinsip kesetaraan. Pada perspektif gender ini, hak suami istri dan kewajiban yang sama. Alasan yang akan membuat perbedaan peran mereka hanya tentang tugas reproduksi seperti hamil, melahirkan anak dan menyusui (untuk istri) dan melindungi istri dan mencari nafkah (suami).
format Article
author Muthoin, Muthoin
author_facet Muthoin, Muthoin
author_sort Muthoin, Muthoin
title Taklik Talak Dalam Perspektif Gender
title_short Taklik Talak Dalam Perspektif Gender
title_full Taklik Talak Dalam Perspektif Gender
title_fullStr Taklik Talak Dalam Perspektif Gender
title_full_unstemmed Taklik Talak Dalam Perspektif Gender
title_sort taklik talak dalam perspektif gender
publisher Pusat Studi Gender dan Anak (PSGA) IAIN Pekalongan
publishDate 2012
url http://repository.iainpekalongan.ac.id/81/
http://repository.iainpekalongan.ac.id/81/
http://repository.iainpekalongan.ac.id/81/1/TAKLIK%20TALAK%20DALAM%20PERSPEKTIF%20GENDER.pdf
first_indexed 2019-12-13T02:45:10Z
last_indexed 2019-12-13T02:45:10Z
_version_ 1653061522676514816
score 11.174184