Etika Belajar Dalam Pendidikan Islam (Telaah Atas Pemikiran AL-Ghazali):TIDAK TERSAJI
Skripsi ini meneliti mengenai adanya paradigma sains dan teknologi modern yang telah menyeret kepada kegersangan serta kebutaan kepada dimensi-dimensi spiritual. Dan adanya kebrutalan para pelajar yang sering kita lihat dalam kehidupan secara nyata. Sehingga rumusan masalah dalam penelitian ini adal...
Saved in:
Main Authors: | , |
---|---|
Format: | Online |
Language: | Indonesia |
Published: |
Jurusan tarbiyah- Pendidikan Agama Islam - STAIN Pekalongan
2007
|
Online Access: | http://103.142.62.240:80/perpus/index.php?p=show_detail&id=108187 |
Tags: |
Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!
|
id |
oai:slims-108187 |
---|---|
recordtype |
slims |
spelling |
oai:slims-108187Etika Belajar Dalam Pendidikan Islam (Telaah Atas Pemikiran AL-Ghazali):TIDAK TERSAJI Dwiyanti Dra. Hj. Fatikhah, M. Ag Jurusan tarbiyah- Pendidikan Agama Islam - STAIN Pekalongan 2007 Indonesia Skripsi Skripsi xii, 75 hal.; 30 cm. Skripsi ini meneliti mengenai adanya paradigma sains dan teknologi modern yang telah menyeret kepada kegersangan serta kebutaan kepada dimensi-dimensi spiritual. Dan adanya kebrutalan para pelajar yang sering kita lihat dalam kehidupan secara nyata. Sehingga rumusan masalah dalam penelitian ini adalah bagaimana pemikiran atau pandangan al Ghozali tentang etika belajar, dan bagaimana kontribusinya dalam pendidikan sekarang. Pendekatan dalam penelitian ini adalah kualitatif dengan jenis penelitian lapangan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa menurut al Ghazali bahwa belajar itu memiliki etika tersendiri diantaranya menyucikan jiwa, mengurangi kesibukan dunia, tidak sombong karena ilmu dan menentang guru, menghindari diri dari variasi pemikiran, tidak meninggalkan disiplin ilmu, mendalami ilmu tidak sekaligus, mengetahui faktor penyebab diperolehnya ilmu mulia, pembersih batin, mengetahui relasi ilmu yang dikaji dengan orientasi yang dituju. Skripsi ini meneliti mengenai adanya paradigma sains dan teknologi modern yang telah menyeret kepada kegersangan serta kebutaan kepada dimensi-dimensi spiritual. Dan adanya kebrutalan para pelajar yang sering kita lihat dalam kehidupan secara nyata. Sehingga rumusan masalah dalam penelitian ini adalah bagaimana pemikiran atau pandangan al Ghozali tentang etika belajar, dan bagaimana kontribusinya dalam pendidikan sekarang. Pendekatan dalam penelitian ini adalah kualitatif dengan jenis penelitian lapangan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa menurut al Ghazali bahwa belajar itu memiliki etika tersendiri diantaranya menyucikan jiwa, mengurangi kesibukan dunia, tidak sombong karena ilmu dan menentang guru, menghindari diri dari variasi pemikiran, tidak meninggalkan disiplin ilmu, mendalami ilmu tidak sekaligus, mengetahui faktor penyebab diperolehnya ilmu mulia, pembersih batin, mengetahui relasi ilmu yang dikaji dengan orientasi yang dituju. Pendidikan Islam 2X7.3 http://103.142.62.240:80/perpus/index.php?p=show_detail&id=108187 2X7.3 DWI e 10SK108187.00 |
institution |
IAIN Pekalongan |
collection |
Book |
language |
Indonesia |
format |
Online |
author |
Dwiyanti Dra. Hj. Fatikhah, M. Ag |
spellingShingle |
Dwiyanti Dra. Hj. Fatikhah, M. Ag Etika Belajar Dalam Pendidikan Islam (Telaah Atas Pemikiran AL-Ghazali):TIDAK TERSAJI |
author_facet |
Dwiyanti Dra. Hj. Fatikhah, M. Ag |
author_sort |
Dwiyanti |
title |
Etika Belajar Dalam Pendidikan Islam (Telaah Atas Pemikiran AL-Ghazali):TIDAK TERSAJI |
title_short |
Etika Belajar Dalam Pendidikan Islam (Telaah Atas Pemikiran AL-Ghazali):TIDAK TERSAJI |
title_full |
Etika Belajar Dalam Pendidikan Islam (Telaah Atas Pemikiran AL-Ghazali):TIDAK TERSAJI |
title_fullStr |
Etika Belajar Dalam Pendidikan Islam (Telaah Atas Pemikiran AL-Ghazali):TIDAK TERSAJI |
title_full_unstemmed |
Etika Belajar Dalam Pendidikan Islam (Telaah Atas Pemikiran AL-Ghazali):TIDAK TERSAJI |
title_sort |
etika belajar dalam pendidikan islam (telaah atas pemikiran al-ghazali):tidak tersaji |
description |
Skripsi ini meneliti mengenai adanya paradigma sains dan teknologi modern yang telah menyeret kepada kegersangan serta kebutaan kepada dimensi-dimensi spiritual. Dan adanya kebrutalan para pelajar yang sering kita lihat dalam kehidupan secara nyata. Sehingga rumusan masalah dalam penelitian ini adalah bagaimana pemikiran atau pandangan al Ghozali tentang etika belajar, dan bagaimana kontribusinya dalam pendidikan sekarang. Pendekatan dalam penelitian ini adalah kualitatif dengan jenis penelitian lapangan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa menurut al Ghazali bahwa belajar itu memiliki etika tersendiri diantaranya menyucikan jiwa, mengurangi kesibukan dunia, tidak sombong karena ilmu dan menentang guru, menghindari diri dari variasi pemikiran, tidak meninggalkan disiplin ilmu, mendalami ilmu tidak sekaligus, mengetahui faktor penyebab diperolehnya ilmu mulia, pembersih batin, mengetahui relasi ilmu yang dikaji dengan orientasi yang dituju. |
publisher |
Jurusan tarbiyah- Pendidikan Agama Islam - STAIN Pekalongan |
publishDate |
2007 |
url |
http://103.142.62.240:80/perpus/index.php?p=show_detail&id=108187 |
_version_ |
1690547126305554432 |
score |
11.174184 |