TIDAK TERSAJI: Korelasi Minat Belajar Terhadap Kemandirian Belajar Peserta Didik Di MI Asy-Sya'ban Karangsari Kecamatan Bojong Kabupaten Batang

Belajar mandiri merupakan suatu bentuk belajar yang memberikan kesempatan kepada peserta didik untuk menentukan tujuan belajar, peserta didik dapat berpartisipasi secara aktif dalam menentukan apa yang akan dipelajari dan bagaimana cara mempelajarinya. Pengukuran kemandirian belajar pada pen...

Full description

Saved in:
Bibliographic Details
Main Authors: MUDAWAMAH, UMUM BUDI KARYANTO, M.HUM
Format: Online
Language:Indonesia
Published: Jurusan Tarbiyah-Pendidikan Agama Islam-STAIN Pekalongan 2014
Online Access:http://103.142.62.240:80/perpus/index.php?p=show_detail&id=119921
Tags: Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!
Description
Summary:Belajar mandiri merupakan suatu bentuk belajar yang memberikan kesempatan kepada peserta didik untuk menentukan tujuan belajar, peserta didik dapat berpartisipasi secara aktif dalam menentukan apa yang akan dipelajari dan bagaimana cara mempelajarinya. Pengukuran kemandirian belajar pada penelitian ini berdasarkan pada faktor internal (dari dalam diri) peserta didik yaitu percaya diri, disiplin, motivasi, inisiatif dan tanggungjawab. Minat belajar peserta didik di sekolah bisa terlihat dari aktivitas belajar peserta didik seperti keseriusan peserta didik dalam menerima materi, aktif dan kreatif dalam penyelesaian tugas-tugas, tidak merasa bosan dalam proses belajar walaupun berlangsung lama dan menjadikan proses belajar sebagai hobi. Sedangkan peserta didik yang minat dalam belajarnya kurang biasanya menunjukkan sikap dan prilaku yang kurang mengenakkan dalam proses belajar seperti acuh tak acuh dalam belajar, aktivitas belajar dianggap sebagai suatu beban, cepat merasa lelah dan bosan dalam belajar. Rumusan masalah yang penulis ajukan adalah  Bagaimana minat belajar peserta didik di MI Asy-Syaban Karangsari Bojong?  Bagaimana kemandirian belajar peserta didik di MI Asy-Syaban Karangsari Bojong?  Bagaimana Korelasi Kemandirian Belajar terhadap minat belajar peserta didik di MI Asy-Syaban Karangsari Bojong. Adapun Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui korelasi kemandirian belajar dan minat belajar peserta didik di MI Asy-Syaban Karangsari Bojong. Pendekatan yang digunakan dalam penelitian pendekatan Kuantitatif yaitu menekankan analisisnya pada data-data numerikal diolah pada metode statistika.Adapun metode yang digunakan adalah penelitian lapangan field research. Sedangkan tehnik pengumpulan data interview, observasi dan angket. Analisis yang digunakan adalah analisis korelasi product moment. Perhitungan data angket pada tabel distribusi frekuensi variabel X(Kemandirian belajar) nilai rata-rata kemandirian belajar adalah 24 yang masuk dalam kualifikasi kurang, sedangkan variabel Y (Minat belajar) adalah 56 dalam kualifikasi tinggi. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa korelasi minat belajar terhadap kemandirian belajar tidak terdapat korelasi atau terd apat korelasi negatif (terbalik) yang lemah artinya kemandirian belajar tidak berpengaruh terhadap minat belajar peserta didik hal ini terbukti pada tingkat kesalahan 5% rt=0,347, sementara rb=0,067, berarti |rb|<rt, Ho diterima dan Ha ditolak. Sedangkan pada tingkat kesalahan 1% rt=0,442, berarti |rb|<rt, Ho diterima dan Ha ditolak. Dengan demikian Hipotesis yang diajukan ditolak, baik pada tingkat kesalahan 5% maupun 1%.