Penerapan Pembiayaan linkage Program iB Hasanah di BNI Syariah Cabang Pekalongan

Linkage program merupakan sebuah strategi yang bertujuan memberdayakan dan memberikan akses permodalan usaha kecil serta menengah (UMKM) melalui pelibatan partisipasi dalam industry keuangan. Hal ini didasarkan atas fakta bahwa BPRS atau lembaga keuangan mikro syari’ah seperti Baitul Maal wa T...

ver descrição completa

Na minha lista:
Detalhes bibliográficos
Principais autores: CHALIMATUSSADIYAH, Ahmad Syukron, M. Ei
Formato: Online
Idioma:Indonesia
Publicado em: Jurusan Syariah - Prodi DIII Perbankan Syariah -STAIN Pekalongan 2014
Acesso em linha:http://103.142.62.240:80/perpus/index.php?p=show_detail&id=14612
Tags: Adicionar Tag
Sem tags, seja o primeiro a adicionar uma tag!
Descrição
Resumo:Linkage program merupakan sebuah strategi yang bertujuan memberdayakan dan memberikan akses permodalan usaha kecil serta menengah (UMKM) melalui pelibatan partisipasi dalam industry keuangan. Hal ini didasarkan atas fakta bahwa BPRS atau lembaga keuangan mikro syari’ah seperti Baitul Maal wa Tamwil (BMT) terkadang mendapatkan masalah dalam melakukan mobilisasi dana di sektor publik. Sedangkan di pihak lain bank komersial cenderung memiliki dana yang berlebih di sektor publik (over likuiditas) tetapi ruang untuk menjangkau bisnis mikro terbatas ruang geraknya. Pada BNI Syariah Linkage Program adalah merupakan fasilitas pembiayaan dimana BNI Syariah sebagai pemilik dan menyalurkan pembiayaan kepada lembaga keuangan syariah. (BMT, BPRS, KJKS, dll) untuk disalurkan kepada end user (pengusaha mikro, kecil dan menengah syariah). Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui bagaimana penerapan pembiayaan linkage program pada BNI Syariah Cabang Pekalongan, pola yang digunakan dalam pembiayaan ini dan perhitungan bagi hasil yang diterapkan bank dalam pembiayaan linkage program. Penelitian ini menggunakan jenis penelitian lapangan dengan teknik pengumpulan data dengan wawancara dan dokumentasi. Adapun teknik analisis data menggunakan analisis model interaktif dalam model ini ada tiga komponen analisis yaitu reduksi data, sajian data dan penarikan kesimpulan. Penerapan pembiayaan linkage program di BNI Syariah sudah sesuai dengan prosedur pembiayaan linkage program dan BNI Syariah hanya menggunakan satu pola yaitu executing dimana dengan pola tersebut BNI Syariah menggunakan dua pilihan akad yaitu mudharabah dan musyarakah. Bagi hasil yang ditetapkan pihak BNI Syariah Cabang Pekalongan dalam pembiayaan linkage program sudah memenuhi syariat Islam dengan pembagian bagi hasil secara adil dan disepakati kedua belah pihak.