Konsep Islam Tentang Tanggung jawab Muslim Terhadap Pendidikan Dan Pemeliharaan Anak Yatim
Dari hasil penelitian menunjukkan bahwa : Konsep Islam tentang tanggungjawab seorang muslim terhadap pendidikan merupakan kewajiban umat Islam seluruhnya. Hal ini karena manusia akan menghadapi berbagai pengalaman dalam menjalani hidupnya, pendidikan sebagai bekal. Dan pihak yang bertanggungjawab te...
Saved in:
Main Authors: | , |
---|---|
Format: | Online |
Language: | Indonesia |
Published: |
Jurusan Tarbiyah-Pendidikan Agama Islam-STAIN Pekalongan
2012
|
Online Access: | http://103.142.62.240:80/perpus/index.php?p=show_detail&id=24121 |
Tags: |
Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!
|
id |
oai:slims-24121 |
---|---|
recordtype |
slims |
spelling |
oai:slims-24121Konsep Islam Tentang Tanggung jawab Muslim Terhadap Pendidikan Dan Pemeliharaan Anak Yatim TUTIK ALAWIYAH Zaenal Mustakim, M. Ag Jurusan Tarbiyah-Pendidikan Agama Islam-STAIN Pekalongan 2012 Indonesia Skripsi Skripsi xi.;.78 hal.; 21 X 30 cm. Dari hasil penelitian menunjukkan bahwa : Konsep Islam tentang tanggungjawab seorang muslim terhadap pendidikan merupakan kewajiban umat Islam seluruhnya. Hal ini karena manusia akan menghadapi berbagai pengalaman dalam menjalani hidupnya, pendidikan sebagai bekal. Dan pihak yang bertanggungjawab terhadap pendidikan yaitu diri sendiri, keluarga, masyarakat dan pemerintah. Dalam islam pendidikan anak yatim harus diberikan sama dengan yang lainnya, tanpa membeda-bedakan statusnya. Anak yatim harus diberikan ketrampilan dan ilmu pengetahuan yang cukup. Ketrampilan ini sebagai bekal ketika anak yatim sudah dewasa dan mulai bertanggungjawab atas dirinya sendiri. Begitu detailnya islam memperhatikan umatnya terutama anak yatim. Anak yatim sama dengan yang lainnya dan memiliki hak-haknya yaitu : a.>pemeliharaan hak beragama [hifzh al din], b.> pemeliharaan jiwa [hifzh al nafs], c.>pemeliharaan akal [hifzh al aql], d.>pemeliharaan harta [hifzh al mal], e.>pemeliharaan keturunan [hifzh al nasl] dan pemeliharaan kehormatan [hifzh al ird]. Dari hasil penelitian menunjukkan bahwa : Konsep Islam tentang tanggungjawab seorang muslim terhadap pendidikan merupakan kewajiban umat Islam seluruhnya. Hal ini karena manusia akan menghadapi berbagai pengalaman dalam menjalani hidupnya, pendidikan sebagai bekal. Dan pihak yang bertanggungjawab terhadap pendidikan yaitu diri sendiri, keluarga, masyarakat dan pemerintah. Dalam islam pendidikan anak yatim harus diberikan sama dengan yang lainnya, tanpa membeda-bedakan statusnya. Anak yatim harus diberikan ketrampilan dan ilmu pengetahuan yang cukup. Ketrampilan ini sebagai bekal ketika anak yatim sudah dewasa dan mulai bertanggungjawab atas dirinya sendiri. Begitu detailnya islam memperhatikan umatnya terutama anak yatim. Anak yatim sama dengan yang lainnya dan memiliki hak-haknya yaitu : a.>pemeliharaan hak beragama [hifzh al din], b.> pemeliharaan jiwa [hifzh al nafs], c.>pemeliharaan akal [hifzh al aql], d.>pemeliharaan harta [hifzh al mal], e.>pemeliharaan keturunan [hifzh al nasl] dan pemeliharaan kehormatan [hifzh al ird]. Konsep Islam : Pendidikan Anak PAI12.241 http://103.142.62.240:80/perpus/index.php?p=show_detail&id=24121 PAI12.241 ALA k 02SK024121.00 |
institution |
IAIN Pekalongan |
collection |
Book |
language |
Indonesia |
format |
Online |
author |
TUTIK ALAWIYAH Zaenal Mustakim, M. Ag |
spellingShingle |
TUTIK ALAWIYAH Zaenal Mustakim, M. Ag Konsep Islam Tentang Tanggung jawab Muslim Terhadap Pendidikan Dan Pemeliharaan Anak Yatim |
author_facet |
TUTIK ALAWIYAH Zaenal Mustakim, M. Ag |
author_sort |
TUTIK ALAWIYAH |
title |
Konsep Islam Tentang Tanggung jawab Muslim Terhadap Pendidikan Dan Pemeliharaan Anak Yatim |
title_short |
Konsep Islam Tentang Tanggung jawab Muslim Terhadap Pendidikan Dan Pemeliharaan Anak Yatim |
title_full |
Konsep Islam Tentang Tanggung jawab Muslim Terhadap Pendidikan Dan Pemeliharaan Anak Yatim |
title_fullStr |
Konsep Islam Tentang Tanggung jawab Muslim Terhadap Pendidikan Dan Pemeliharaan Anak Yatim |
title_full_unstemmed |
Konsep Islam Tentang Tanggung jawab Muslim Terhadap Pendidikan Dan Pemeliharaan Anak Yatim |
title_sort |
konsep islam tentang tanggung jawab muslim terhadap pendidikan dan pemeliharaan anak yatim |
description |
Dari hasil penelitian menunjukkan bahwa : Konsep Islam tentang tanggungjawab seorang muslim terhadap pendidikan merupakan kewajiban umat Islam seluruhnya. Hal ini karena manusia akan menghadapi berbagai pengalaman dalam menjalani hidupnya, pendidikan sebagai bekal. Dan pihak yang bertanggungjawab terhadap pendidikan yaitu diri sendiri, keluarga, masyarakat dan pemerintah. Dalam islam pendidikan anak yatim harus diberikan sama dengan yang lainnya, tanpa membeda-bedakan statusnya. Anak yatim harus diberikan ketrampilan dan ilmu pengetahuan yang cukup. Ketrampilan ini sebagai bekal ketika anak yatim sudah dewasa dan mulai bertanggungjawab atas dirinya sendiri. Begitu detailnya islam memperhatikan umatnya terutama anak yatim. Anak yatim sama dengan yang lainnya dan memiliki hak-haknya yaitu : a.>pemeliharaan hak beragama [hifzh al din], b.> pemeliharaan jiwa [hifzh al nafs], c.>pemeliharaan akal [hifzh al aql], d.>pemeliharaan harta [hifzh al mal], e.>pemeliharaan keturunan [hifzh al nasl] dan pemeliharaan kehormatan [hifzh al ird]. |
publisher |
Jurusan Tarbiyah-Pendidikan Agama Islam-STAIN Pekalongan |
publishDate |
2012 |
url |
http://103.142.62.240:80/perpus/index.php?p=show_detail&id=24121 |
_version_ |
1690547490334441472 |
score |
10.821803 |