Pengaruh Intellectual Capital Terhadap Kinerja Keuangan Bank Umum Syariah Di Indonesia Periode 2011-2014

Perhatian perusahaan terhadap pengelolaan Intellectual Capital (IC) beberapa tahun terakhir ini semakin besar. Hal ini disebabkan adanya kesadaran bahwa IC merupakan landasan bagi perusahaan untuk unggul dan bertumbuh. IC telah menjadi aset yang sangat bernilai bagi dunia bisnis modern. Dengan IC ya...

Description complète

Enregistré dans:
Détails bibliographiques
Auteurs principaux: Pratitis Ayu Wulansari (2013111045), Karima Tamara, ST., MM
Format: Online
Langue:Indonesia
Publié: Prodi S-1 Ekonomi Syariah Jurusan Syariah dan Ekonomi Islam STAIN Pekalongan 2016
Accès en ligne:http://103.142.62.240:80/perpus/index.php?p=show_detail&id=993215
Tags: Ajouter un tag
Pas de tags, Soyez le premier à ajouter un tag!
id oai:slims-993215
recordtype slims
institution IAIN Pekalongan
collection Book
language Indonesia
format Online
author Pratitis Ayu Wulansari (2013111045)
Karima Tamara, ST., MM
spellingShingle Pratitis Ayu Wulansari (2013111045)
Karima Tamara, ST., MM
Pengaruh Intellectual Capital Terhadap Kinerja Keuangan Bank Umum Syariah Di Indonesia Periode 2011-2014
author_facet Pratitis Ayu Wulansari (2013111045)
Karima Tamara, ST., MM
author_sort Pratitis Ayu Wulansari (2013111045)
title Pengaruh Intellectual Capital Terhadap Kinerja Keuangan Bank Umum Syariah Di Indonesia Periode 2011-2014
title_short Pengaruh Intellectual Capital Terhadap Kinerja Keuangan Bank Umum Syariah Di Indonesia Periode 2011-2014
title_full Pengaruh Intellectual Capital Terhadap Kinerja Keuangan Bank Umum Syariah Di Indonesia Periode 2011-2014
title_fullStr Pengaruh Intellectual Capital Terhadap Kinerja Keuangan Bank Umum Syariah Di Indonesia Periode 2011-2014
title_full_unstemmed Pengaruh Intellectual Capital Terhadap Kinerja Keuangan Bank Umum Syariah Di Indonesia Periode 2011-2014
title_sort pengaruh intellectual capital terhadap kinerja keuangan bank umum syariah di indonesia periode 2011-2014
description Perhatian perusahaan terhadap pengelolaan Intellectual Capital (IC) beberapa tahun terakhir ini semakin besar. Hal ini disebabkan adanya kesadaran bahwa IC merupakan landasan bagi perusahaan untuk unggul dan bertumbuh. IC telah menjadi aset yang sangat bernilai bagi dunia bisnis modern. Dengan IC yang tinggi, perusahaan akan memperoleh value added (nilai tambah) yang akan meningkatkan kinerja perusahaan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh Intellectual Capital terhadap kinerja keuangan Bank Umum Syariah di Indonesia periode 2011-2014. Intellectual Capital dalam penelitian ini diukur dengan menggunakan metode pengukuran iB-VAIC, sedangkan kinerja keuangan dalam penelitian ini diukur dengan menggunakan ukuran profitabilitas yaitu Return on Assets (ROA). Teknik pengambilan sampel dengan menggunakan sampling jenuh. Sampel dalam penelitian ini adalah 11 Bank Umum Syariah di Indonesia periode 2011-2014. Penelitian ini menggunakan data sekunder, data yang digunakan dalam penelitian ini berupa laporan keuangan triwulanan Bank Umum Syariah yang dipublikasikan di Bank Indonesia. Penelitian ini menggunakan analisis regresi linear berganda dengan pengolahan data menggunakan SPSS versi 16.0. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa ketiga komponen pembentuk Intellectual Capital yaitu Capital Employed (iB-VACA), Human Capital (iB-VAHU), dan Structural Capital (iB-STVA) secara simultan mampu mempengaruhi kinerja keuangan (ROA) Bank Umum Syariah sebesar 81,7% yang terlihat dari nilai Adjusted R Square, sedangkan sisanya sebesar 18,3% dipengaruhi faktor lain yang tidak termasuk dalam model. Secara parsial, Capital Employed (iB-VACA) berpengaruh signifikan terhadap kinerja keuangan (ROA) Bank Umum Syariah dengan signifikansi sebesar 0,000 (kurang dari 0,05), Human Capital (iB-VAHU) berpengaruh signifikan terhadap kinerja keuangan (ROA) Bank Umum Syariah dengan signifikansi sebesar 0,000 (kurang dari 0,05), dan Structural Capital (iB-STVA) berpengaruh signifikan terhadap kinerja keuangan (ROA) Bank Umum Syariah dengan signifikansi sebesar 0,003 (kurang dari 0,05). Kata kunci : Intellectual Capital (IC), Islamic Banking Value Added Intellectual Coefficient (iB-VAIC), Return on Assets (ROA)
publisher Prodi S-1 Ekonomi Syariah Jurusan Syariah dan Ekonomi Islam STAIN Pekalongan
publishDate 2016
url http://103.142.62.240:80/perpus/index.php?p=show_detail&id=993215
_version_ 1690546437480251392
spelling oai:slims-993215Pengaruh Intellectual Capital Terhadap Kinerja Keuangan Bank Umum Syariah Di Indonesia Periode 2011-2014 Pratitis Ayu Wulansari (2013111045) Karima Tamara, ST., MM Prodi S-1 Ekonomi Syariah Jurusan Syariah dan Ekonomi Islam STAIN Pekalongan 2016 Indonesia SKRIPSI EKOS SKRIPSI EKOS xviii, 110 hlm., 21X30 cm. Perhatian perusahaan terhadap pengelolaan Intellectual Capital (IC) beberapa tahun terakhir ini semakin besar. Hal ini disebabkan adanya kesadaran bahwa IC merupakan landasan bagi perusahaan untuk unggul dan bertumbuh. IC telah menjadi aset yang sangat bernilai bagi dunia bisnis modern. Dengan IC yang tinggi, perusahaan akan memperoleh value added (nilai tambah) yang akan meningkatkan kinerja perusahaan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh Intellectual Capital terhadap kinerja keuangan Bank Umum Syariah di Indonesia periode 2011-2014. Intellectual Capital dalam penelitian ini diukur dengan menggunakan metode pengukuran iB-VAIC, sedangkan kinerja keuangan dalam penelitian ini diukur dengan menggunakan ukuran profitabilitas yaitu Return on Assets (ROA). Teknik pengambilan sampel dengan menggunakan sampling jenuh. Sampel dalam penelitian ini adalah 11 Bank Umum Syariah di Indonesia periode 2011-2014. Penelitian ini menggunakan data sekunder, data yang digunakan dalam penelitian ini berupa laporan keuangan triwulanan Bank Umum Syariah yang dipublikasikan di Bank Indonesia. Penelitian ini menggunakan analisis regresi linear berganda dengan pengolahan data menggunakan SPSS versi 16.0. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa ketiga komponen pembentuk Intellectual Capital yaitu Capital Employed (iB-VACA), Human Capital (iB-VAHU), dan Structural Capital (iB-STVA) secara simultan mampu mempengaruhi kinerja keuangan (ROA) Bank Umum Syariah sebesar 81,7% yang terlihat dari nilai Adjusted R Square, sedangkan sisanya sebesar 18,3% dipengaruhi faktor lain yang tidak termasuk dalam model. Secara parsial, Capital Employed (iB-VACA) berpengaruh signifikan terhadap kinerja keuangan (ROA) Bank Umum Syariah dengan signifikansi sebesar 0,000 (kurang dari 0,05), Human Capital (iB-VAHU) berpengaruh signifikan terhadap kinerja keuangan (ROA) Bank Umum Syariah dengan signifikansi sebesar 0,000 (kurang dari 0,05), dan Structural Capital (iB-STVA) berpengaruh signifikan terhadap kinerja keuangan (ROA) Bank Umum Syariah dengan signifikansi sebesar 0,003 (kurang dari 0,05). Kata kunci : Intellectual Capital (IC), Islamic Banking Value Added Intellectual Coefficient (iB-VAIC), Return on Assets (ROA) Perhatian perusahaan terhadap pengelolaan Intellectual Capital (IC) beberapa tahun terakhir ini semakin besar. Hal ini disebabkan adanya kesadaran bahwa IC merupakan landasan bagi perusahaan untuk unggul dan bertumbuh. IC telah menjadi aset yang sangat bernilai bagi dunia bisnis modern. Dengan IC yang tinggi, perusahaan akan memperoleh value added (nilai tambah) yang akan meningkatkan kinerja perusahaan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh Intellectual Capital terhadap kinerja keuangan Bank Umum Syariah di Indonesia periode 2011-2014. Intellectual Capital dalam penelitian ini diukur dengan menggunakan metode pengukuran iB-VAIC, sedangkan kinerja keuangan dalam penelitian ini diukur dengan menggunakan ukuran profitabilitas yaitu Return on Assets (ROA). Teknik pengambilan sampel dengan menggunakan sampling jenuh. Sampel dalam penelitian ini adalah 11 Bank Umum Syariah di Indonesia periode 2011-2014. Penelitian ini menggunakan data sekunder, data yang digunakan dalam penelitian ini berupa laporan keuangan triwulanan Bank Umum Syariah yang dipublikasikan di Bank Indonesia. Penelitian ini menggunakan analisis regresi linear berganda dengan pengolahan data menggunakan SPSS versi 16.0. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa ketiga komponen pembentuk Intellectual Capital yaitu Capital Employed (iB-VACA), Human Capital (iB-VAHU), dan Structural Capital (iB-STVA) secara simultan mampu mempengaruhi kinerja keuangan (ROA) Bank Umum Syariah sebesar 81,7% yang terlihat dari nilai Adjusted R Square, sedangkan sisanya sebesar 18,3% dipengaruhi faktor lain yang tidak termasuk dalam model. Secara parsial, Capital Employed (iB-VACA) berpengaruh signifikan terhadap kinerja keuangan (ROA) Bank Umum Syariah dengan signifikansi sebesar 0,000 (kurang dari 0,05), Human Capital (iB-VAHU) berpengaruh signifikan terhadap kinerja keuangan (ROA) Bank Umum Syariah dengan signifikansi sebesar 0,000 (kurang dari 0,05), dan Structural Capital (iB-STVA) berpengaruh signifikan terhadap kinerja keuangan (ROA) Bank Umum Syariah dengan signifikansi sebesar 0,003 (kurang dari 0,05). Kata kunci : Intellectual Capital (IC), Islamic Banking Value Added Intellectual Coefficient (iB-VAIC), Return on Assets (ROA) Intellectual Capital (IC) Akuntansi Perusahaan Return On Assets (ROA) Islamic Banking Value Added Intellectual Coefficie 657.3 http://103.142.62.240:80/perpus/index.php?p=show_detail&id=993215 SK EKOS 17.047 WUL p 17SK1713047.00 http://103.142.62.240:80/perpus/images/docs/COVER_Pratitis_Ayu_Wulansari.png.png
score 11.174184