Kompetensi Pedagogik Guru SMP Islam Pekalongan dalam Melaksanakan Penilaian Autentik

Penelitian ini bertujuan untuk mendiskripsikan dan menganalisis kompetensi pedagogik guru SMP Islam Pekalongan dalam melaksanakan penilaian autentik serta mengetahui kendala guru dalam menerapkan penilaian autentik di SMP Islam Pekalongan dan untuk mengetahui upaya apa saja untuk mengatasi kendala g...

Full description

Saved in:
Bibliographic Details
Main Authors: Isna Ghoniyah (2052114043), DR. H. Muhlisin, M.Ag, Dr. Slamet Untung, M.Ag
Format: Online
Language:Indonesia
Published: Program Pascasarjana Pendidikan Agama Islam IAIN Pekalongan 2017
Online Access:http://103.142.62.240:80/perpus/index.php?p=show_detail&id=994284
Tags: Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!
Description
Summary:Penelitian ini bertujuan untuk mendiskripsikan dan menganalisis kompetensi pedagogik guru SMP Islam Pekalongan dalam melaksanakan penilaian autentik serta mengetahui kendala guru dalam menerapkan penilaian autentik di SMP Islam Pekalongan dan untuk mengetahui upaya apa saja untuk mengatasi kendala guru dalam menerapkan penilaian autentik. Penelitian ini dilatar belakangi karena serangkaian penilaian autentik bukanlah pekerjaan yang mudah bagi guru. Tidak hanya dibutuhkan pengetahuan tentang itu, tetapi juga ketrampilan yang memadai tentang beragam teknik penilaian, seperti tes tertulis, tes lisan, penilaian diri, junal, proyek, portofolio, penugasan dan penilaian kinerja. Banyaknya jenis penilaian membuat guru kurang maksimal dalam melaksanakan penilaian. Guru menganggap penilaian autentik adalah penilaian yang rumit dan sulit dilakukan. Karena proses penilaiannya bersamaan dengan proses pembelajaran. Salah satu sekolah yang menggunakan Kurikulum 2013 adalah SMP Islam Pekalongan, yang merupakan sekolah percontohan kurikulum 2013 karena ditunjuk oleh Dinas Pendidikan dan Kebudayaaan kota Pekalongan. SMP Islam Pekalongan menyambut positif kurikulum 2013 dengan alasan karena dalam penilaiannya sangat komperhensif meliputi ranah sikap, ketrampilan, dan pengetahuan. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa:1) Kompetensi pedagogik guru SMP Islam Pekalongan dalam melaksanakan penilaian autentik termasuk dalam kategori baik, hal ini didukung oleh terpenuhinya beberapa indikator kompetensi pedagogik guru dalam melaksanakan penilaian.2) Kendala yang dihadapi guru SMP Islam dalam pelaksanaan penilaian autentik adalah input siswa yang heterogen dan masalah waktu melaksanakan penilaian yang terbatas.3)Upaya yang dilakukan guru SMP Islam Pekalongan adalah dengan mengadakan pelatihan yang diselenggarakan oleh sekolah maupun dari Dinas Pendidikan dan Kebudayaan kota Pekalongan, sedangkan untuk mengatasi anak yang heterogen guru SMP Islam melakukan modus penilaian dan untuk mengatasi kendala waktu guru SMP Islam bermusyawarah dengan guru BK, Wali kelas dan guru mata pelajaran lain