Manajemen Tenaga Kerja Dalam Meningkatkan Produksi Batik Tulis Perspektif Ekonomi Islam (Studi Kasus Pada Industri Kecil Batik Pinggiran Di Desa Kampil Kecamatan Wiradesa Kabupaten Pekalongan)
Industri Kecil Batik Tulis Pinggiran merupakan industri kecil yang bergerak dalam bidang produksi atau pembuatan batik tulis yang memanfaatkan kain mori, malam, canting serta pewarna sinteasis sebagai bahan baku utamanya. Industri kecil batik tulis pinggiran didirikan pada tahun 2005, sampai saat...
Saved in:
| Main Authors: | , |
|---|---|
| 格式: | Online |
| 語言: | Indonesia |
| 出版: |
Jurusan S-1 Ekonomi Islam FEBI IAIN Pekalongan
2019
|
| 在線閱讀: | http://103.142.62.240:80/perpus/index.php?p=show_detail&id=997584 |
| 標簽: |
添加標簽
沒有標簽, 成為第一個標記此記錄!
|
| 總結: | Industri Kecil Batik Tulis Pinggiran merupakan industri kecil yang
bergerak dalam bidang produksi atau pembuatan batik tulis yang memanfaatkan
kain mori, malam, canting serta pewarna sinteasis sebagai bahan baku utamanya.
Industri kecil batik tulis pinggiran didirikan pada tahun 2005, sampai saat ini
sudah sekitar14 tahun. Tujuan yang ingin dicapai dalam penelitian ini, yaitu untuk
mengetahui manajemen tenaga kerja yang diterapkan oleh industri kecil Batik
Pinggiran di Kecamatan Wiradesa Kabupaten Pekalongan dalam meningkatkan
produksi batik tulis perspektif ekonomi Islam. Dengan memanajemen tenaga kerja
dengan baik dan maksimal maka akan diharapkan kegiatan produksi akan
meningkat, selain itu perusahaan akan mampu mencapai target perusahaan yang
ingin dicapai.
Penelitian ini menggunakan jenis penelitian lapangan (field research),
merupakan penelitian yang langsung berhubungandengan obyek yang diteliti yaitu
pengusaha industri kecil Batik Tulis Pinggiran di Desa Kampil Kecamatan
Wiradesa Kabupaten Pekalongan.Metode dalam penelitian ini adalah metode
deskriptif kualitatif yang temuan-temuannya tidak diperoleh melalui prosedur.
Prosedur penelitian ini menghasilkan data deskriptif berupa kata-kata tertulis atau
lisan dari orang-orang yang dapatdiamati. Teknik pengumpulan data dengan cara
wawancara, observasi dan metode kepustakaan.
Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa manajemen tenaga
kerja dalam meningkatkan produksi yang dilakukan oleh industri kecil batik tulis
pinggiran sudah sesuai prinsip ekonomi Islam. Hal ini dapat dilihat dari penerapan
fungsi operasional manajemen tenaga kerja yaitu dimulai dari proses pengadaan
tenaga kerja (sumber daya manusia), pengembangan tanaga kerja (sumber daya
manusia), pemberian kompensasi, pengintegrasian (motivasi), serta pemeliharaan
tenaga kerja yang sudah sesuai dengan ekonomi syari’ah. |
|---|