Pengaruh Religiusitas, Pengetahuan, dan Kyai Sebagai Role Model Terhadap Keputusan Mahasiswa Santri Menjadi Nasabah Bank Syariah
Mayoritas masyarakat Indonesia yang beragama Islam memberikan keuntungan tersendiri bagi perbankan syariah. Masyarakat Indonesia tentu tidak akan menolak dengan kehadiran perbankan syariah. Hal ini menunjukan sensitifitas religiusitas merupakan salah satu faktor pembentuk perilaku konsumen.Relig...
Saved in:
| Main Authors: | , |
|---|---|
| Format: | Online |
| Language: | Indonesia |
| Published: |
Jurusan S-1 Ekonomi Syariah Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam IAIN Pekalongan
2020
|
| Online Access: | http://103.142.62.240:80/perpus/index.php?p=show_detail&id=998531 |
| Tags: |
Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!
|
| Summary: | Mayoritas masyarakat Indonesia yang beragama Islam memberikan
keuntungan tersendiri bagi perbankan syariah. Masyarakat Indonesia tentu tidak
akan menolak dengan kehadiran perbankan syariah. Hal ini menunjukan
sensitifitas religiusitas merupakan salah satu faktor pembentuk perilaku
konsumen.Religiusitas mendorong santri melaksanakan kewajiban yang di
perintahkan agamanya dan meninggalkan apa yang dilarang dalam agamanya.
Dalam islam sendiri terdapat larangan riba pada Q.S. Al-imran ayat 130.
Keputusan menjadi nasabah bank syariah tentunya juga memerlukan
pengetahuan mengenai perbankan syariah. Semakin baik pengetahuan seseorang
mengenai perbankan syariah maka semakin tinggi pula kemungkinan untuk
memilih jasa perbankan syariah. Mengingat kehidupan santri yang memandang
kyai sebagai model (uswah) dari sikap dan tingkah laku santri maka peneliti
menjadikan role modelsebagai variabel dalam penelitian ini. Yang dimaksud role
model disini adalah kyai sebagai role model bagi santri.
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui Pengaruh Religiusitas,
pengetahuan dan kyai sebagai role model Terhadap Keputusan Mahasiswa Santri
Menjadi Nasabaha Bank Syariah.Penelitian ini menggunakan pendekatan
kuantitatif. Responden dalam penelitan ini berjumlah 40 yang merupakan santri
Pondok Pesantren Hidayatul Mubtadi- Ien. Metode pengumpulan data yang
digunakan adalah kuesioner dan dokumentasi. Metode analisis data dalam
penelitian ini adalah uji regresi linier berganda.
Hasil penelitian ini adalah religiusitas tidak berpengaruh terhadap keputusan
menjadi nasabah bank syariah dengan nilai signifikansi sebesar 0,7166 > 0,05.
Pengetahuan berpengaruh terhadap keputusan menjadi nasabah bank syariah
dengan nilai signifikansi 0,007 < 0,05. Kyai sebagai role model berpengaruh
terhadap keputusan menjadi nasabah bank syariah dengan signifikansi 0,003 <
0,05. Religiusitas, pengetahuan, kyai sebagai role model berpengaruh terhadap
keputusan menjadi nasabah bank syariah secara bersama- sama dengan
signifikansi 0,000 < 0,05. Koefisien determinasi (R2) memiliki nilai sebesar 0,341. |
|---|