Pelaksanaan Layanan Bimbingan Kelompok Dalam Menangani Perilaku Agresif Verbal Siswa SMP Negeri Bodeh Pemalang

Perilaku agresif verbal merupakan suatu perilaku yang dilakukan untuk menyakiti, mengancam dan membahayakan individu-individu atau objek-objek yang menjadi sasaran tersebut secara verbal atau melalui kata-kata langsung atau tidak langsung, seperti: memaki, menolak berbicara, mengejek, membenta...

Full description

Saved in:
Bibliographic Details
Main Authors: Siti Mumun Muniroh, S.Psi, M.A, Nurrohmah (2041112042)
Format: Online
Language:Indonesia
Published: Jurusan S-1 Bimbingan Penyuluhan Islam FUAD IAIN Pekalongan 2019
Online Access:http://103.142.62.240:80/perpus/index.php?p=show_detail&id=999089
Tags: Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!
id oai:slims-999089
recordtype slims
institution IAIN Pekalongan
collection Book
language Indonesia
format Online
author Siti Mumun Muniroh, S.Psi, M.A
Nurrohmah (2041112042)
spellingShingle Siti Mumun Muniroh, S.Psi, M.A
Nurrohmah (2041112042)
Pelaksanaan Layanan Bimbingan Kelompok Dalam Menangani Perilaku Agresif Verbal Siswa SMP Negeri Bodeh Pemalang
author_facet Siti Mumun Muniroh, S.Psi, M.A
Nurrohmah (2041112042)
author_sort Siti Mumun Muniroh, S.Psi, M.A
title Pelaksanaan Layanan Bimbingan Kelompok Dalam Menangani Perilaku Agresif Verbal Siswa SMP Negeri Bodeh Pemalang
title_short Pelaksanaan Layanan Bimbingan Kelompok Dalam Menangani Perilaku Agresif Verbal Siswa SMP Negeri Bodeh Pemalang
title_full Pelaksanaan Layanan Bimbingan Kelompok Dalam Menangani Perilaku Agresif Verbal Siswa SMP Negeri Bodeh Pemalang
title_fullStr Pelaksanaan Layanan Bimbingan Kelompok Dalam Menangani Perilaku Agresif Verbal Siswa SMP Negeri Bodeh Pemalang
title_full_unstemmed Pelaksanaan Layanan Bimbingan Kelompok Dalam Menangani Perilaku Agresif Verbal Siswa SMP Negeri Bodeh Pemalang
title_sort pelaksanaan layanan bimbingan kelompok dalam menangani perilaku agresif verbal siswa smp negeri bodeh pemalang
description Perilaku agresif verbal merupakan suatu perilaku yang dilakukan untuk menyakiti, mengancam dan membahayakan individu-individu atau objek-objek yang menjadi sasaran tersebut secara verbal atau melalui kata-kata langsung atau tidak langsung, seperti: memaki, menolak berbicara, mengejek, membentak dan menghina. Adapun rumusan masalah yang akan dibahas dalam penelitian ini adalah: 1. Bagaimana perilaku agresif verbal siswa SMP Negeri 2 Bodeh Pemalang ? 2.Bagaimana pelaksanaan layanan bimbingan kelompok dalam menangani perilaku agresif verbal SMP Negeri 2 Bodeh Pemalang ? 3. Apa saja faktor pendukung dan penghambat dalam menangani perilaku agresif verbal siswa SMP Negeri 2 Bodeh Pemalang ? Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian lapangan dengan metode penelitian kualitatif. Pendekatan yang digunakan adalah pendekatan behavioral dan REBT. Teknik pengumpulan data yang penulis gunakan adalah wawancara, observasi dan dokumentasi. Analisis data dalam penelitian ini menggunakan model Interaktif, melalui tiga langkah utama yaitu: Reduksi data, Penyajian data (Display data) dan penarikan kesimpulan (Conlusion drawing). Perilaku agresif verbal di SMP Negeri 2 Bodeh Pemalang masih sering terlihat, hal ini terlihat dari komunikasi dan perilaku yang dimunculkan setiap harinya. Hasil penelitian menunjukan bahwa layanan bimbingan kelompok dalam menangani perilaku agresif verbal sudah berjalan baik. Hal ini dibuktikan dengan perencanaan layanan dalam bentuk RPLBK (rencana pelaksanaan layanan bimbingan konseling) dan pelaksanaannya sudah sesuai prosedur dengan tahapan- tahapan yang ada dalam layanan bimbingan kelompok dan evaluasinyapun dilakukan dengan penelitian segera, penilaian jangka pendek, penelitian jangka panjang serta metode observasi saat dan setelah pelaksanaan layanan. Adapun faktor pendukung dalam layanan bimbingan kelompok meliputi adanya RPLBK, adanya dukungan dan kerja sama dari stakeholder sekolah, adanya sarana dan prasarana yang memadai dan kewibawaan dari guru BK dan faktor penghambat dalam layanan bimbingan kelompok sendiri yaitu kurangnya minat siswa dalam mengikuti layanan dan waktu yang kurang dalam melaksanakan layanan.
publisher Jurusan S-1 Bimbingan Penyuluhan Islam FUAD IAIN Pekalongan
publishDate 2019
url http://103.142.62.240:80/perpus/index.php?p=show_detail&id=999089
_version_ 1690546106186858496
spelling oai:slims-999089Pelaksanaan Layanan Bimbingan Kelompok Dalam Menangani Perilaku Agresif Verbal Siswa SMP Negeri Bodeh Pemalang Siti Mumun Muniroh, S.Psi, M.A Nurrohmah (2041112042) Jurusan S-1 Bimbingan Penyuluhan Islam FUAD IAIN Pekalongan 2019 Indonesia SKRIPSI BPI SKRIPSI BPI xvi, 109 hlm., 30 cm.; Bibliografi Perilaku agresif verbal merupakan suatu perilaku yang dilakukan untuk menyakiti, mengancam dan membahayakan individu-individu atau objek-objek yang menjadi sasaran tersebut secara verbal atau melalui kata-kata langsung atau tidak langsung, seperti: memaki, menolak berbicara, mengejek, membentak dan menghina. Adapun rumusan masalah yang akan dibahas dalam penelitian ini adalah: 1. Bagaimana perilaku agresif verbal siswa SMP Negeri 2 Bodeh Pemalang ? 2.Bagaimana pelaksanaan layanan bimbingan kelompok dalam menangani perilaku agresif verbal SMP Negeri 2 Bodeh Pemalang ? 3. Apa saja faktor pendukung dan penghambat dalam menangani perilaku agresif verbal siswa SMP Negeri 2 Bodeh Pemalang ? Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian lapangan dengan metode penelitian kualitatif. Pendekatan yang digunakan adalah pendekatan behavioral dan REBT. Teknik pengumpulan data yang penulis gunakan adalah wawancara, observasi dan dokumentasi. Analisis data dalam penelitian ini menggunakan model Interaktif, melalui tiga langkah utama yaitu: Reduksi data, Penyajian data (Display data) dan penarikan kesimpulan (Conlusion drawing). Perilaku agresif verbal di SMP Negeri 2 Bodeh Pemalang masih sering terlihat, hal ini terlihat dari komunikasi dan perilaku yang dimunculkan setiap harinya. Hasil penelitian menunjukan bahwa layanan bimbingan kelompok dalam menangani perilaku agresif verbal sudah berjalan baik. Hal ini dibuktikan dengan perencanaan layanan dalam bentuk RPLBK (rencana pelaksanaan layanan bimbingan konseling) dan pelaksanaannya sudah sesuai prosedur dengan tahapan- tahapan yang ada dalam layanan bimbingan kelompok dan evaluasinyapun dilakukan dengan penelitian segera, penilaian jangka pendek, penelitian jangka panjang serta metode observasi saat dan setelah pelaksanaan layanan. Adapun faktor pendukung dalam layanan bimbingan kelompok meliputi adanya RPLBK, adanya dukungan dan kerja sama dari stakeholder sekolah, adanya sarana dan prasarana yang memadai dan kewibawaan dari guru BK dan faktor penghambat dalam layanan bimbingan kelompok sendiri yaitu kurangnya minat siswa dalam mengikuti layanan dan waktu yang kurang dalam melaksanakan layanan. Perilaku agresif verbal merupakan suatu perilaku yang dilakukan untuk menyakiti, mengancam dan membahayakan individu-individu atau objek-objek yang menjadi sasaran tersebut secara verbal atau melalui kata-kata langsung atau tidak langsung, seperti: memaki, menolak berbicara, mengejek, membentak dan menghina. Adapun rumusan masalah yang akan dibahas dalam penelitian ini adalah: 1. Bagaimana perilaku agresif verbal siswa SMP Negeri 2 Bodeh Pemalang ? 2.Bagaimana pelaksanaan layanan bimbingan kelompok dalam menangani perilaku agresif verbal SMP Negeri 2 Bodeh Pemalang ? 3. Apa saja faktor pendukung dan penghambat dalam menangani perilaku agresif verbal siswa SMP Negeri 2 Bodeh Pemalang ? Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian lapangan dengan metode penelitian kualitatif. Pendekatan yang digunakan adalah pendekatan behavioral dan REBT. Teknik pengumpulan data yang penulis gunakan adalah wawancara, observasi dan dokumentasi. Analisis data dalam penelitian ini menggunakan model Interaktif, melalui tiga langkah utama yaitu: Reduksi data, Penyajian data (Display data) dan penarikan kesimpulan (Conlusion drawing). Perilaku agresif verbal di SMP Negeri 2 Bodeh Pemalang masih sering terlihat, hal ini terlihat dari komunikasi dan perilaku yang dimunculkan setiap harinya. Hasil penelitian menunjukan bahwa layanan bimbingan kelompok dalam menangani perilaku agresif verbal sudah berjalan baik. Hal ini dibuktikan dengan perencanaan layanan dalam bentuk RPLBK (rencana pelaksanaan layanan bimbingan konseling) dan pelaksanaannya sudah sesuai prosedur dengan tahapan- tahapan yang ada dalam layanan bimbingan kelompok dan evaluasinyapun dilakukan dengan penelitian segera, penilaian jangka pendek, penelitian jangka panjang serta metode observasi saat dan setelah pelaksanaan layanan. Adapun faktor pendukung dalam layanan bimbingan kelompok meliputi adanya RPLBK, adanya dukungan dan kerja sama dari stakeholder sekolah, adanya sarana dan prasarana yang memadai dan kewibawaan dari guru BK dan faktor penghambat dalam layanan bimbingan kelompok sendiri yaitu kurangnya minat siswa dalam mengikuti layanan dan waktu yang kurang dalam melaksanakan layanan. Layanan Bimbingan Kelompok Konseling Islam Perilaku Agresif Verbal 2X7.1583 http://103.142.62.240:80/perpus/index.php?p=show_detail&id=999089 SK BPI 20.043 NUR p 20SK2035043.00 http://103.142.62.240:80/perpus/images/docs/COVER_NURROHMAH.png.png
score 11.174184